2 Tahun Jokowi-JK, investasi dari negara maju turun signifikan
Merdeka.com - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, sejak awal 2015 hingga Juni 2016, kinerja investasi dari negara maju seperti Amerika Serikat, Korea Selatan dan Inggris di Indonesia mengalami penurunan yang cukup signifikan. Penurunan ini disebabkan melemahnya harga minyak dunia yang saat ini berada di kisaran USD 50 per barel.
Kepala BKPM, Thomas Trikasih Lembong, mengatakan investasi Inggris mengalami penurunan sebesar 69,4 persen atau turun dari USD 2 miliar menjadi USD 0,6 miliar pada tahun ini. Amerika Serikat mengalami penurunan sebesar 47,5 persen atau turun dari USD 2,4 miliar menjadi USD 1,3 miliar. Sementara, Korea Selatan turun sebesar 19,9 persen dari sebelumnya USD 2,1 miliar menjadi USD 1,7 miliar.
"Pertama karena migas. Karena memang harga minyak mentah turun hingga 60 persen. Itu berdampak kepada investasi di migas. Investasi di sektor migas kan dihitung puluhan triliun bahkan ratusan triliun," ujarnya di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (25/10).
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Mengapa Jokowi mendorong investasi di IKN? 'Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan,' ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6). Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Kenapa harga saham turun? Sebaliknya, jika kinerja kurang bagus juga bisa membuat harga saham jadi turun. Misalnya ketika mengalami penurunan pendapatan, perusahaan terkena isu negatif, hingga jika terlibat kasus hukum. Sentimen Pasar yang Positif Sentimen pasar maksudnya adalah persepsi investor terhadap kondisi pasar. Jika ada banyak orang yang melihat prospek perusahaan secara positif, hal tersebut bisa mendorong permintaan saham semakin meningkat dan harganya juga ikut naik. Berbeda jika sentimen pasar mulai berubah ke arah negatif. Misalnya saat perusahaan terkena kasus yang membuat kepercayaan investor hilang.
Selain itu, lanjut Lembong, penurunan harga komoditas juga mempengaruhi investasi yang masuk ke Tanah Air. Sebut saja komoditas pertambangan seperti batu bara yang harganya turun menjadi USD 58,37 per ton. "Saya kira yang utama itu," ucapnya.
Lembong menambahkan pemerintah tidak tinggal diam dalam permasalahan ini. Pihaknya akan mengalihkan lokasi tujuan investasi lama ke sektor baru seperti pariwisata, jasa, kesehatan, hingga pendidikan.
"Dalam sebuah forum investasi di Amerika, dalam 14 tahun terakhir 80-90 persen investasi Amerika itu di sektor Sumber Daya Alam (SDA)," pungkasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan, kenaikan kurs menjadi salah satu hal yang ditakuti oleh semua negara.
Baca SelengkapnyaPara pelaku usaha mengeluh ke Jokowi soal makin keringnya perputaran uang.
Baca SelengkapnyaPMI Manufaktur Indonesia pada Juli 2024 terkontraksi atau berada di zona negatif.
Baca SelengkapnyaJepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan PDB selama 10 tahun Jokowi memperlihatkan pencapaian positif bagi ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini lebih tinggi dari target Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.
Baca Selengkapnyatetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR).
Baca SelengkapnyaKinerja ekspor Juni 2023 anjlok, hanya Rp302,33 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi minta semua menteri mencari tahu penyebab PMI Indonesia terkontraksi setelah 34 bulan berturut-turut mengalami trens ekspansi.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca Selengkapnya