Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Sektor ini Dinilai Paling Siap Dibuka Kembali Saat Kenormalan Baru

3 Sektor ini Dinilai Paling Siap Dibuka Kembali Saat Kenormalan Baru Pembangunan LRT. ©2020 Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Pertambangan, perkebunan dan konstruksi dinilai sebagai sektor ekonomi yang paling siap dibuka kembali di masa transisi menuju kenormalan baru. Sektor pertambangan menjadi salah satu sektor yang dibuka terlebih dahulu oleh pemerintah.

Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Septian Hario Seto, mengatakan pembukaan sektor pertambangan, perkebunan, dan sektor konstruksi akan mempercepat realisasi komitmen investasi di Indonesia.

"Kita juga siapkan sektor konstruksi, sebab sektor ini mendatangkan investasi cukup besar. Ada LRT, kereta cepat Jakarta-Bandung. Kalau proses konstruksinya tidak jalan maka ini bisa menghambat," kata Deputi Seto dalam keterangan pers, Jakarta, Senin (8/6).

Terkait pembukaan kembali sektor pertambangan dan sektor konstruksi, Seto mengatakan kementerian terkait telah menyiapkan protokol kesehatan yang harus diterapkan oleh para pekerja. Pembukaan kembali sektor tersebut akan dilakukan bertahap sesuai dengan kondisi perkembangan kasus covid-19 di suatu daerah.

"Kita akan lihat daerah per daerah. Daerah mana yang kasus covid-nya sudah terkendali. Kita akan mengikuti acuan tersebut," katanya.

Kesadaran Cuci Tangan Perlu Ditingkatkan

Seto berpesan setiap pemangku kepentingan di tiap sektor ekonomi secara ketat mengawasi penerapan protokol kesehatan. Hal ini perlu dilakukan agar gelombang kedua penyebaran covid-19 tidak terjadi di Indonesia.

Dia menilai tingkat kedisiplinan masyarakat dalam memakai masker sudah tinggi. Hanya saja kesadaran masyarakat untuk menjaga jarak dan mencuci tangan perlu ditingkatkan. "Nanti tinggal tingkat kedisiplinan sektor usahanya mengingatkan karyawan atau customer yang datang agar mematuhi protokol mereka," kata dia.

Sebagaimana diketahui, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mempersilakan sembilan sektor ekonomi untuk dibuka kembali di masa transisi menuju kenormalan baru atau new normal. Sembilan sektor yang ditetapkan untuk dibuka kembali meliputi; pertambangan, perminyakan, industri, konstruksi, perkebunan, pertanian dan peternakan, perikanan, logistik, dan transportasi barang.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen
Usaha Pertambangan Menggeliat Usai Pandemi, Bisnis Alat Berat Tumbuh 40 Persen

Geliat perbaikan ekonomi pasca pandemi khususnya di sektor usaha pertambangan, konstruksi dan perkebunan sangat positif hingga semester pertama 2023.

Baca Selengkapnya
Ini Dia Lapangan Usaha yang Topang Pertumbuhan Ekomomi 4,95 Persen di Kuartal III-2024
Ini Dia Lapangan Usaha yang Topang Pertumbuhan Ekomomi 4,95 Persen di Kuartal III-2024

Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.

Baca Selengkapnya
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Daftar Lapangan Usaha yang Paling Banyak Serap Tenaga Kerja
Daftar Lapangan Usaha yang Paling Banyak Serap Tenaga Kerja

Jumlah masyarakat berstatus sebagai pekerja meningkat 2,66 juta orang dari tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 & Ekspektasi Q4-2023: Pelaku UMKM Masih Kuat dan Tetap Prospektif
Indeks Bisnis UMKM BRI Q3-2023 & Ekspektasi Q4-2023: Pelaku UMKM Masih Kuat dan Tetap Prospektif

Melalui BRI Research Institute, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mempublikasikan Indeks Bisnis UMKM Q3-2023 dan Ekspektasi Q4-2023.

Baca Selengkapnya
Ini Tiga Lapangan Usaha Paling Banyak Serap Tenaga Kerja per Agustus 2023
Ini Tiga Lapangan Usaha Paling Banyak Serap Tenaga Kerja per Agustus 2023

Penduduk yang bekerja terdiri dari pekerja penuh sebanyak 96,39 juta orang, pekerja paruh waktu 34,12 juta orang, dan setengah pengangguran 9,34 juta orang.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia  Salurkan Insentif Likuiditas Rp256,1 Triliun
Bank Indonesia Salurkan Insentif Likuiditas Rp256,1 Triliun

Pertumbuhan kredit didukung oleh sisi permintaan yang tetap baik dari korporasi.

Baca Selengkapnya
Indonesia Mampu Pimpin Pengolahan dan Pemurnian Mineral Dunia, Ini Syaratnya
Indonesia Mampu Pimpin Pengolahan dan Pemurnian Mineral Dunia, Ini Syaratnya

Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang positif dalam pembangunan dan pengoperasian fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Selengkapnya
BPS Catat Ekonomi RI Tumbuh 5,17 Persen di Kuartal II-2023: Ekonomi Kita Makin Stabil
BPS Catat Ekonomi RI Tumbuh 5,17 Persen di Kuartal II-2023: Ekonomi Kita Makin Stabil

Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Menteri AHY Pastikan Tak Ada Masalah Lahan di Pembangunan 3 Kawasan Ekonomi Khusus
Menteri AHY Pastikan Tak Ada Masalah Lahan di Pembangunan 3 Kawasan Ekonomi Khusus

Sementara KEK baru di Morowali, Sulawesi Tengah akan ada pengembangan nikel yang juga melibatkan PT Vale Indonesia Tbk.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Perusahaan Tambang Ikut Perbaiki Lahan: Akan Saya Cek Satu per Satu
Jokowi Minta Perusahaan Tambang Ikut Perbaiki Lahan: Akan Saya Cek Satu per Satu

Perusahaan tambang memiliki kewajiban melakukan persemaian di lahan tambang.

Baca Selengkapnya
99 PLTU Batubara Bakal Terlibat Perdagangan Bursa Karbon
99 PLTU Batubara Bakal Terlibat Perdagangan Bursa Karbon

Presiden Jokowi baru saja meresmikan perdagangan bursa karbon di Indonesia.

Baca Selengkapnya