38,7 Persen Investasi Digital di Asia Tenggara Dikuasai Indonesia
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, investasi di sektor digital terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Angkanya bahkan mencapai 38,7 persen dari total investasi di Asia Tenggara.
"Investasi di sektor digital meningkat dr tahun ke tahun, dan mencapai 38,7 persen dari total investasi di Asia Tenggara," kata Airlangga dalam diskusi Fintech Summit, Jakarta, Kamis (11/11).
Investasi tersebut merupakan terbesar baik di sektor e-commerce maupun fintech yang merupakan sektor paling cepat pertumbuhannya. Investasi digital juga semakin banyak diminati investor.
-
Bagaimana cara Airlangga Hartarto mendorong investasi? “Pemerintah Indonesia terbuka atas kerja sama investasi dalam berbagai area ekonomi,“ ungkap Menko Airlangga.
-
Apa kebijakan Airlangga Hartarto terkait investasi? “Selama ini Pemerintah Indonesia telah mendorong reformasi struktural melalui UU Cipta Kerja, yang telah menciptakan iklim investasi yang kondusif sekaligus mendorong pemerataan pembangunan,“ tanggap Menko Airlangga.
-
Mengapa Airlangga Hartarto mendorong investasi asing? Pemerintah Indonesia juga tengah giat mendorong investasi asing untuk masuk ke Indonesia guna mencapai target investasi senilai Rp 1.400 triliun di tahun 2023.
-
Bagaimana Menko Airlangga dorong pengembangan talenta digital? “Pemerintah berharap adanya program-program pengembangan talenta digital dapat menjadikan backbone IT tidak di negara lain, tetapi di Indonesia,“
-
Apa yang menjadi fokus Airlangga Hartarto dalam pengembangan ekonomi platform? “Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini,“ ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Mengapa realisasi investasi tahun 2023 meningkat? 'Alhamdulillah, Januari sampai Desember 2023 sebesar Rp 1.418 triliun, tumbuh 17,5 persen secara tahunan dan 101,3 persen dari target investasi tahun 2023,' ujar Bahlil dalam konferensi pers kinerja investasi tahun 2023, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
Dalam situasi pandemi Covid-19, digitalisasi terus berkembang. Termasuk di sektor internet banking, uang elektronik, payment system, dan optimalisasi sistem pembayaran. Ini juga meningkatkan kontribusi ekonomi digital, terutama di sektor inklusi keuangan.
"Dan nilai ini di 2025 diharapkan bisa menjangkau USD 124 miliar," kata Menko Airlangga.
MenkoAirlangga menambahkan, dengan perbaikan situasi pandemi, ekonomi Indonesia tetap dalam tren positif, termasuk di kuartal III yang tumbuh sebesar 3,5 persen. Pandemik Covid-19 tentu menyebabkan masyarakat mengalami perubahan perilaku.
"Dengan berbagai teknologi baru, jaringan 5G, IoT, blockchain, AI, cloud computing tentu menjadi enabler ekosistem digital. Dan tentu pengembangan ekonomi digital diharapkan bisa membuat berbagai terobosan dan inovasi agar bisa mengakses seluruh sektor keuangan, perekonomian, dan sektor yang digeluti masyarakat," tandasnya.
Indonesia Usung Ekonomi Digital untuk Tarik Investasi Asing
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan, digitalisasi ekonomi juga telah bantu mempercepat upaya pemulihan Covid-19 yang dilakukan pemerintah.
"Bank Indonesia menyambut adaptasi dari digitalisasi dalam lingkup ekonomi dan keuangan. Itu jadi agenda untuk mendukung Indonesia dalam pertumbuhan ekonomi jangka menengah panjang," kata Perry dalam virtual grand launching Road to Indonesia Investment Day 2020, Rabu (22/7).
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berkomentar, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah fokus untuk melakukan pemulihan ekonomi di luar cara konvensional. Hal itu kemudian turut direspons Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang meluncurkan portal Invest Indonesia.
"Oleh karena itu, saya sangat senang untuk bisa ikut meluncurkan platform Invest Indonesia. Platform ini akan menjadi jawaban untuk menangkap kebutuhan akan investor potensial dalam kenyamanan untuk bergabung dalam lingkup digital," ucap Retno.
Senada, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengajak para investor di wilayah ASEAN, khususnya Singapura untuk menggunakan platform Indonesia Investment Day sebagai sarana untuk merealisasikan investasi.
"Platform ini dapat digunakan untuk mendapat informasi terbaru mengenai proyek-proyek investasi yang clean and clear yang ada di Indonesia. Anda juga berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan para stakeholder di setiap proyek tersebut," jelas dia.
Sementara itu, Duta Besar RI untuk Singapura Ngurah Swajaya mengatakan, Indonesia Investment Day merupakan acara rutin KBRI Singapura sejak 2018. Acara tersebut dinilai telah berhasil menarik banyak investor asing dari berbagai negara, khususnya Singapura.
"Yang terpenting ini melibatkan bermacam stakeholders dan pemerintah daerah. Saya berterimakasih kepada Gubernur Bank Indonesia beserta jajarannya untuk terus men-support acara ini," ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga menyebut, sektor digital telah tumbuh 2,5 kali lipat lebih cepat dibandingkan sektor non-digital dan berkontribusi 15 persen terhadap PDB.
Baca SelengkapnyaAda 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.
Baca SelengkapnyaJika dilihat secara global, Indonesia bahkan mengalahkan Jerman dalam jumlah startup.
Baca SelengkapnyaHingga kuartal III-2023, industri fintech di Indonesia mendominasi hingga sekitar 33 persen dari total pendanaan perusahaan fintech di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaRealisasi Investasi Tembus Rp830 Triliun di Semester I-2024, Bahlil: Didominasi Luar Jawa
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaPandemi memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaSecara tren, investasi Singapura di Indonesia terus mengalami lonjakan selama beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki potensi besar dalam ekonomi digital & momentum Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023 juga menjadikan ekonomi digital sebagai isu prioritas
Baca SelengkapnyaSumber pertumbuhan terbesar investasi terbesar berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA).
Baca SelengkapnyaNilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Baca Selengkapnya