4 Alasan Freeport diminta cabut, suku Papua diinjak laiknya binatang
Merdeka.com - Pemerintah dan PT Freeport Indonesia saat ini tengah berunding untuk menyelesaikan polemik kontrak perusahaan tambang asal Amerika Serikat tersebut. Jika menemui jalan buntu, PT Freeport akan membawa masalah ini ke pengadilan arbitrase internasional.
Presiden Joko Widodo menegaskan tidak gentar terhadap PT Freeport Indonesia. Dia memastikan akan mengambil sikap tegas jika Freeport memang tidak bisa diajak berunding.
"Kalau memang sulit musyawarah dan sulit diajak untuk berunding saya akan bersikap," ujarnya di Jakarta.
-
Apa yang dilakukan Pertamina dan Polri? PT Pertamina (Persero) bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) jalin sinergi publikasi sebagai sumber informasi yang mengedukasi masyarakat melalui kanal pemberitaan maupun media sosial, dalam upaya membangun kepercayaan masyarakat mengenai informasi publik.
-
Apa yang dibahas DPR dengan bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
-
Bagaimana Pertamina dan Polri menjalin kerja sama? Pertamina dan Polri diharapkan dapat terus bersinergi dalam hal publikasi dan edukasi, dan menjadi trendsetter informasi kalangan milenial dan masyarakat luas. 'Khususnya dalam mengawal bersama penggunaan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan peruntukannya, serta distribusi energi berkelanjutan kepada masyarakat,' pungkas Fadjar.
-
Kenapa Pertamina dan Polri bekerja sama? 'Sebagai langkah transformasi publikasi Polri menyesuaikan tren kekinian dalam menyebar informasi, kami turut menggandeng BUMN Pertamina dan stakeholder lainnya mulai sinergi pemanfaatan data informasi untuk publikasi dan edukasi, hingga pemanfaatan SDM untuk meningkatkan kompetensi kehumasan untuk personil Polri pada umumnya dan personil humas Polri pada khususnya,' jelas Irjen Pol Dr. Sandi Nugroho.
-
Dimana Petronas mencari blok migas di Indonesia Timur? Usai Akuisisi Masela, Petronas Incar Potensi Blok Migas Lain di Indonesia Timur PT Pertamina Hulu Energi (PHE) bersama Petronas Masela telah sukses mengakuisisi kepemilikan Shell Upstream Overseas Services (I) Limited di Blok Masela, Maluku.
-
Mengapa DPR mencecar bos PT Timah? Anggota DPR Amin Ak sampai keras mencecar Bos PT Timah terkait kasus korupsi rugikan negara Rp271 triliun melibatkan banyak pengusaha.
Saat ini, Presiden Jokowi telah memercayakan perundingan kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan. Presiden berharap negosiasi selama 120 hari ini bisa mencapai solusi yang saling menguntungkan.
"Ini kan masih menteri masih memproses berunding dengan Freeport. Dicarikan solusi yang win-win. Kita ingin itu. Kan ini urusan bisnis jadi oleh sebab itu saya serahkan kepada menteri," tuturnya.
Sejumlah masyarakat Papua telah menyuarakan agar Freeport angkat kaki dari Indonesia khususnya tanah mereka. Freeport dinilai tidak memberikan manfaat untuk masyarakat lokal.
Berikut sejumlah alasan mengapa Freeport harus cabut dari Papua yang berhasil dirangkum merdeka.com.
Suku Papua merasa diinjak Freeport laiknya binatang
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) hari ini menerima perwakilan dari Suku Amune dan Suku Kamoro untuk mendengarkan aspirasi mereka yang terkena dampak dari polemik PT Freeport Indonesia. Salah satu perwakilan dari Suku Kamoro, Simson, mengadu bahwa selama Freeport beroperasi tanah Papua telah hancur."Kami, masyarakat adat, seperti binatang, diinjak-injak. Padahal, yang punya tanah kami ini. Kami sudah kasih kepada negara, kepada Freeport. Kami justru tidak diperhatikan," ujarnya di gedung Kementerian ESDM, Jakarta.Dia menegaskan setiap perundingan baik oleh pemerintah terdahulu maupun PT Freeport tidak pernah mengikutsertakan suku asli Papua. "Kami masyarakat adat sangat menyesal sekali dengan apa yang terjadi. Kami di daerah yang terkena dampak langsung. Di atas gunung sudah terlalu banyak lubang-lubang. Mungkin mukjizat saja yang bisa mengembalikan. Dan kami di hadapan hamparan tailing (limbah tambang) yang sudah sangat meluas. Tidak bisa dikembalikan oleh siapapun," tegasnya.
Freeport tak sejahterakan rakyat Papua
Perwakilan suku Amungme Papua, Damaris membeberkan tentang operasional Freeport di Tanah Papua yang sama sekali tidak mensejahterakan masyarakat. Menurutnya, Suku Amungme dan Kamoro selama ini menjadi korban pencemaran lingkungan sampai memakan korban jiwa."Freeport hadir sejak 1961 sampai dengan 1996 itu ada kerusuhan besar-besaran. Bahkan nyawa-pun menjadi taruhan," katanya di Kementerian ESDM.Setiap ada permasalahan, Freeport selalu mengeluarkan dana hibah. Namun dana itu hanya sebagai dana bantuan. "Namun dana itu hanya bantuan. Dana 1 persen juga tak hanya untuk dua suku, itu untuk semuanya. Dan kami ini adalah korban yang kena dampak. Kalau bisa Bapak Menteri turun melihat langsung. Semua hancur-hancuran," tegasnya.Melihat fakta ini, dengan tegas dia meminta agar pemerintah segera menutup PT Freeport karena hanya menyengsarakan rakyat papua. "Apa yang kami dapat 1 persen, itu menjadi pertikaian antar suku. Kami datang ke sini, kami (minta) tutup Freeport."
Freeport cemarkan alam Papua
Ketua Lembaga Adat Suku Amungme (LEMASA), Odizeus Beanal, mengatakan pemerintah harus berunding untuk menyelesaikan dampak lingkungan dan tatanan simbol budaya Papua yang rusak akibat keberadaan PT Freeport Indonesia.Odizeus mengungkapkan masyarakat Papua kerap dikecam dan dicap sebagai separatis serta dikejar-kejar dan dianiaya. "Kami dianggap tidak ada. Pemerintah harus bertanggung jawab. Tempat kami berkebun, mencari nafkah, sudah tercemar," katanya.
17 Gunung hilang berkat Freeport
Bupati Mimika, Eltinus Omaleng meminta pemerintah Jokowi-JK untuk mengelola sendiri tambang emas di Papua. PT Freeport Indonesia selama ini menurutnya tidak memberikan kesejahteraan kepada masyarakat Papua.Menurut Eltimus, Freeport telah membabat habis 17 gunung di Papua, namun warga Papua tidak merasakan dampaknya."Kalau dari pemerintah, kami mau Freeport itu tutup, sudah habis 17 gunung, kami kasih tahu saja Freeport tutup kalau negara miliki perusahaan ya kelola sendiri saja," katanya di Jakarta.
Â
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyebut, Indonesia kini memegang saham 51 persen dari PT Freeport dan ditargetkan akan menjadi 61 persen.
Baca SelengkapnyaTerlebih, smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur, saat ini sudah rampung.
Baca SelengkapnyaIzin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Freeport Indonesia berakhir di 2041.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 71 Tahun 2023 tentang Penetapan Barang Ekspor yang Dikenakan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar
Baca SelengkapnyaArifin menjelaskan, aturan perpanjangan kontrak pertambangan juga sebenarnya telah tertuang dalam Pasal 196 UU No. 3 Tahun 2020
Baca SelengkapnyaProduksi mineral di Tambang Grasberg, Papua bakal menurun tanpa adanya eksplorasi.
Baca SelengkapnyaErick mengatakan, jika Freeport ingin mengembangkan potensi, maka perusahaan mesti melakukam investasi mulai dari sekarang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Washington DC, Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya mengungkapkan pekerjaan berat dan melelahkan selama 10 tahun menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaAwalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menanyakan soal sejumlah biji timah yang diperoleh oleh PT Timah Tbk.
Baca SelengkapnyaPemerintah saat ini tengah melakukan harmonisasi aturan melalui revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 96 Tahun 2021.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengingatkan para perusahaan tambang untuk memperbaiki kembali lahan usai menambang.
Baca Selengkapnya