4 Alasan investasi apartemen membawa untung
Merdeka.com - Properti menjadi salah satu instrumen investasi yang menjanjikan. Jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya seperti saham ataupun deposito, properti dianggap lebih menguntungkan.
Berbicara tentang investasi properti, salah satu jenis properti yang saat ini banyak dilirik oleh para investor adalah apartemen. Jenis properti ini dianggap lebih menjanjikan karena minat untuk membeli apartemen terus meningkat seiring dengan terus meningkatnya harga rumah tapak.
Nah, bagi Anda yang ingin berinvestasi apartemen, berikut ini adalah 4 keuntungan investasi apartemen seperti dikutip dari Lamudi.
-
Kenapa deposito lebih menguntungkan daripada tabungan biasa? Keuntungan utama menyimpan dana dalam bentuk deposito ialah besarnya bunga yang ditawarkan lebih tinggi daripada tabungan biasa.
-
Kenapa KPR BRI cocok untuk investasi? Nah, jika kamu membeli hunian dengan spek tersebut sekarang, nilai properti akan meningkat dan keuntungan yang bisa didapat semakin besar.
-
Di mana kawasan potensial untuk investasi di Jakarta? Dia bilang, jika IKN benar-benar menjadi ibu kota, maka kawasan sekitar Monas, Masjid Istiqlal dan Bundaran Hotel Indonesia (HI) direncanakan menjadi area potensial untuk investasi dan perubahan peruntukan menjadi wilayah komersial.
-
Bagaimana keuntungan deposito didapat? Semakin besar dana dan semakin lama waktu pencairan depositonya, akan semakin besar pula bunga yang akan didapatkan oleh nasabah.
-
Kenapa emas menjadi pilihan investasi populer di Indonesia? Ada berbagai alasan yang membuat emas menjadi pilihan investasi populer.
-
Apa aset favorit orang kaya? Selama lebih dari 200 tahun, investasi di bidang real estate menjadi salah satu instrumen investasi paling populer bagi para jutawan untuk menyimpan uang mereka. Tren ini dimulai dengan membeli rumah utama dan kemudian tempat tinggal lainnya, biasanya untuk penyewa. Bahkan, setelah membeli beberapa real estate pribadi, mereka kemudian mulai membeli real estate komersial yang memiliki nilai imbal hasil tinggi. Seperti gedung perkantoran, hotel, stadion, jembatan, dan banyak lagi.
Tinggal di apartemen menjadi tren
Saat ini tinggal di sebuah apartemen sudah menjadi gaya hidup masyarakat urban, hal ini disebabkan karena banyaknya fasilitas yang ditawarkan di sebuah apartemen.
Apalagi saat ini banyaknya apartemen yang dibangun di pusat kota ataupun pusat bisnis, sehingga dapat memudahkan bagi mereka para profesional muda untuk beraktivitas.
Harga jual terus naik
Perkembangan harga jual apartemen juga terbilang cukup baik, rata-rata kenaikannya bisa mencapai 5 hingga 10 persen per tahun. Contohnya seperti apartemen Meikarta, saat dilaunching tahun 2017 lalu harga jualnya Rp 127 juta dan dalam waktu satu tahun sudah mencapai Rp 340 juta. Kemudian ada juga Vasanta Innopark, saat pertama kali dilaunching tahun 2017 harganya Rp 270 juta dan saat ini telah mencapai Rp 318 juta. Cukup menjanjikan bukan?
Harga sewa lebih menjanjikan
Karena dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap dan lokasi yang strategis, harga sewa apartemen biasanya lebih tinggi jika dibandingkan dengan sewa rumah. Jadi hal ini sebenarnya sangat menguntungkan untuk para investor yang ingin mencari keuntungan dengan cara menyewa.
Apartemen akan menjadi hunian favorit
Apartemen diperkirakan akan menjadi hunian favorit masyarakat perkotaan, karena lahan perkotaan semakin lama semakin berkurang. Diprediksi kedepannya hunian vertikal akan menjadi tempat tinggal favorit terutama bagi masyarakat perkotaan.
Â
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepemilikan apartemen tidak hanya untuk hunian, namun juga dapat dijadikan sebagai instrumen investasi yang memberikan imbal hasil bagi pemiliknya.
Baca SelengkapnyaInvestasi masih menjadi sarana bagi segelintir orang untuk memiliki pendapatan pasif.
Baca SelengkapnyaGuyuran insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 11% diproyeksi akan membangkitkan pasar apartemen 2024.
Baca SelengkapnyaKontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.
Baca SelengkapnyaPara orang kaya dunia umumnya tak tertarik untuk menumpuk kekayaan dalam bentuk uang tunai.
Baca SelengkapnyaBerbagai kemudahan tersebut juga semakin memperkuat stimulus yang sebelumnya diberikan pemerintah seperti Down Payment nol persen.
Baca SelengkapnyaSebelum membuat pilihan untuk menyewa atau membeli, pelajari semua faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaAda untung dan ruginya jika memilih investasi untuk dana pensiun tersebut
Baca SelengkapnyaDi akhir 2023, penambahan inventori baru pada proyek perumahan naik hingga dua kali lipat, sementara permintaan akan rumah baru juga naik hingga 27 persen.
Baca SelengkapnyaPembentukan "BTN Fund" diharapkan dapat menciptakan permintaan, memperluas pangsa pasar dan membuka segmen baru.
Baca SelengkapnyaOrang kaya sebenarnya bukan sekadar membeli barang mahal yang nilainya 100 persen melebihi kekayaan bersih.
Baca SelengkapnyaSektor properti saat ini terlihat semakin menguat pasca mengalami kelesuan di sepanjang tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2022.
Baca Selengkapnya