4 April, Kemenperin luncurkan peta jalan revolusi industri 4.0
Merdeka.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan meluncurkan program Making Indonesia 4.0 yang merupakan peta jalan (roadmap) terintegrasi dan kampanye untuk mengimplementasikan strategi menghadapi era revolusi industri ke-4. Roadmap tersebut akan diluncurkan pada 4 April 2018 mendatang.
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, menyatakan ada lima sektor industri yang akan jadi fokus guna memperkuat fundamental struktur industri Indonesia dalam menghadapi era revolusi ke-4 ini. Yaitu industri makanan dan minuman, otomotif, elektronik, kimia dan tekstil.
"Sektor prioritas adalah sektor yang kita percaya, apabila dilakukan implementasi Industry 4.0 dengan benar, bisa membawa aspirasi yang ditetapkan. Jika tidak lakukan apa-apa, maka sebagai bangsa kita kehilangan daya saing secara signifikan dan pasar kita terancam oleh negara-negara lain yang lebih siap," ujar dia di Kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (20/3).
-
Apa yang menjadi fokus Airlangga Hartarto dalam pengembangan ekonomi platform? “Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini,“ ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Kenapa industri otomotif penting bagi Indonesia? Industri otomotif Indonesia adalah sektor manufaktur strategis bagi ekonomi nasional sejak 1970-an.
-
Apa yang Menko Airlangga sampaikan tentang start-up Indonesia? Pada simposium tersebut Menko Airlangga menyampaikan bahwa jumlah start-up di Indonesia merupakan ketiga terbesar di Asia.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa yang menjadi fokus Kementan saat ini? Mentan Amran saat ini tengah gencar menyalurkan pompanisasi ke wilayah sentra produksi khususnya di area Jawa.
Menurut Menteri Airlangga, dari Making Indonesia 4.0 ini, pemerintah memiliki sejumlah aspirasi atau target yang akan dicapai. Yaitu Indonesia menjadi 10 besar ekonomi di 2030 dan mengembalikan angka ekspor industri sebesar 10 persen.
Selain itu, peningkatan produktivitas tenaga kerja hingga dua kali lipat dibandingkan peningkatan biaya tenaga kerja, serta pengalokasian 2 persen GDP untuk aktivitas research and development (R&D) teknologi dan inovasi atau sekitar 7 kali lipat dari yang tersedia saat ini.
"Aspirasi tersebut adalah lompatan yang besar, kerja keras yang luar biasa perlu didukung oleh segenap pemangku kepentingan yang ada. Dalam roadmap ini diimplementasikan industry 4.0 telah dipersiapkan berbagai inisiatif strategis untuk masing-masing sektor prioritas," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah akan menjamin pemberian insentif bagi industri khususnya manufaktur.
Baca SelengkapnyaPerusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.
Baca SelengkapnyaEmisi sektor industri di Indonesia terus meningkat pada periode 2011-2022.
Baca SelengkapnyaSubsektor tersebut antara lain teh, kopi, buah, coklat atau kakao, dan susu yang produksi dalam negerinya melimpah.
Baca SelengkapnyaPlt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
Baca SelengkapnyaPIDI 4.0 adalah sebuah lembaga pemerintah yang dibangun untuk membantu industri di Indonesia bertransformasi menuju industri 4.0.
Baca SelengkapnyaDalam penyusunan peta jalan ini, Kadin Indonesia melibatkan berbagai komponen bangsa, mulai dari asosiasi industri, serikat buruh, pelaku usaha, akademisi.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, tantangan ini bukan tak ada solusi. Teknologi dipercaya akan memperkuat industri makanan dan minuman dalam negeri.
Baca SelengkapnyaJalan dekarbonisasi merupakan panduan penting menuju net zero emission.
Baca SelengkapnyaMenteri Perekonomian (Menko) Airlangga mendapatkan BKTI-PII Award sebagai Tokoh Transformasi Industri.
Baca SelengkapnyaBentuk pendanaan yang diberikan merupakan bukti keterlibatan pemerintah dalam menyokong industri teknologi Tanah Air.
Baca SelengkapnyaTetapi sangat disayangkan sekali dalam konteks 5 subsektor industri, hirilisasi pertambangan masih mendapatkan fokus yang lebih berat.
Baca Selengkapnya