Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Fakta operasi perdana kereta bandara Soekarno-Hatta untuk umum

4 Fakta operasi perdana kereta bandara Soekarno-Hatta untuk umum Stasiun Sudirman Baru. ©2017 Merdeka.com/Wilfridus Setu Embu

Merdeka.com - Kereta Bandara Soekarno-Hatta mulai beroperasi pada Selasa (26/12) dengan jadwal keberangkatan pertama pada 03.47 WIB dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City). Pada awal beroperasi, tarif yang dipatok masih dalam tahap promo yakni Rp 30.000.

"Jadi sudah bisa beroperasi secara komersial," kata Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro, seperti dikutip dari Antara dalam konferensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta, kemarin.

Edi mengatakan harga promo Rp 30.000 karena masih dalam tahap uji coba serta agar masyarakat juga memberi masukan untuk pengoperasian penuh pada Januari 2018. Sedangkan mulai 2 Januari 2018 bisa ditetapkan tarif Rp 70.000.

"Ini masih dalam prinsip, sebagai pelayanan publik kami harus kompetitif untuk mengurangi kepadatan lalu lintas," katanya.

Edi mengatakan kereta bandara terdiri dari enam kereta per rangkaian yang bisa menampung 272 penumpang dan 42 perjalanan. Berikut sederet fakta mengenai dibukanya kereta bandara untuk umum.

Baru beroperasi di 3 stasiun

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro mengatakan pada pengoperasian awal ini, dia mengatakan, KA Bandara baru akan beroperasi atau menaikturunkan penumpang di tiga stasiun, yaitu Stasiun Sudirman Baru (BNI City), Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Soekarno-Hatta.

"Seharusnya dari Manggarai karena Manggarai masih ada pengerjaan, jadi kita doakan mudah-mudahan cepat selesai," katanya.

Edi mengatakan KA Bandara akan langsung tersambung ke kereta layang (Skytrain) yang akan terhubung ke Terminal 1, 2 dan 3 Bandara Soekarno-Hatta. "Tiket bisa didapatkan di stasiun, karena kami menyediakan untuk pembelian 'go show', mobile aplikasi atau 'vending machine'," ujarnya.

Ada pun, jadwal keberangkatan KA Bandara Soekarno-Hatta dimulai pada pukul 03.40 rute Sudirman Baru (BNI City) sampai dengan Soekarno-Hatta dan 06.10-23.10 rute Soekarno-Hatta sampai dengan Sudirman Baru.

Harga tiket masih harus diperhatikan

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menilai PT Kereta Api Indonesia (KAI) wajib memperhatikan besaran harga tiket kereta Bandara Soekarno-Hatta. Ini agar rendahnya tingkat keterisian kereta Bandara Kualanamu tak terulang.

Menurutnya, KAI harus memetakan target pasar kereta Bandara Soekarno-Hatta. Jika mengincar para pekerja, maka perlu diterapkan skema tarif langganan.

Sementara, KAI juga harus memberikan tarif khusus pada penumpang rombongan. Sebab, penumpang rombongan biasanya lebih memilih mobil sewa atau taksi jika ingin menuju bandara.

"Lebih baik terjual dengan tarif murah yang penting ada revenue daripada kereta kosong," tuturnya.

Djoko mengakui jika KAI tidak bisa hanya mengandalkan tarif untuk mengembalikan modal pembangunan dan menutup biaya operasional. Maka dari itu, KAI perlu memanfaatkan aset seputaran operasional kereta.

"Belajar dengan jalur monorel KL di Malaysia, semua stasiun dan sarana kereta dibranding untuk menambah pemasukan."

Masyarakat antusias sambut kereta bandara

Pantauan Merdeka.com masyarakat tampak antusias menyambut operasi perdana kereta dari stasiun BNI. Hal ini nampak dari panjangnya antrean di depan mesin tap tiket.

Cukup banyak pula penumpang yang datang lebih awal dari waktu keberangkatan tampak menunggu giliran di tempat duduk yang sudah tersedia sambil menikmati aneka jajanan yang disediakan di tempat tunggu.

Salah seorang penumpang, Supranoto (62) mengaku puas dengan fasilitas Stasiun BNI City. Pria yang mengaku kerap melancong ke luar negeri ini pun mengatakan kini kualitas stasiun di Indonesia tidak kalah lagi dengan stasiun serupa di luar negeri.

"Pokoknya kita sudah tidak kalah lagi sama Jepang. Kualitasnya bagus. Tidak kalah kita," ungkapnya kepada Merdeka.com di Stasiun BNI City, Jakarta Pusat, Senin (26/12).

Menurutnya, harga tiket kereta ini sudah sebanding dengan fasilitas dan kualitas yang diberikan. Dengan adanya kereta yang disediakan khusus untuk penumpang ke Bandara tentunya perjalanan menjadi lebih nyaman dan makin menghemat waktu.

"Sekarang kan Rp 30.000. Nanti kan sudah ada kan pemberitahuan antara Rp 70.000 sampai Rp 100.000, tidak apa-apa. Kan kualitasnya bagus. Kalau Bus juga ada yang Rp 65.000, tapi waktu (lama perjalanan ke bandara) sulit diprediksi. Ini (Kereta tujuan Bandara) sudah bagus," tandasnya.

Fasilitas cukup memadai

Beberapa fasilitas stasiun kereta Bandara Soekarno-Hatta telah tersedia, setelah resmi dibuka secara komersil. Mesin pemesanan tiket otomatis, ruang tunggu yang nyaman, tenant yang lengkap, serta beberapa fasilitas lain, dianggap mampu memberikan kenyamanan bagi penumpangnya.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II M. Awalludin menjelaskan, seiring berjalan waktu, pihaknya akan terus melakukan pemenuhan fasilitas lainnya untuk melengkapi kenyamanan penumpang.

Dijelaskan, stasiun yang memiliki bangunan dua lantai ini, telah terintegrasi dengan skytrain, yang langsung menghubungkan penumpang ke semua terminal yang ada di Bandara Soekarno-Hatta. Terlihat bangunan yang berada di dekat area perkantoran Bandara Soekarno-Hatta ini, didominasi material kaca.

Para penumpang juga dimanjakan dengan ruang tunggu modern, yang dilengkapi bangku sofa empuk dan nyaman. Serta beragam fasilitas lainnya seperti penampang jadwal penerbangan, layar televisi, dan tempat mengisi daya baterai telepon genggam penumpang.

Sementara untuk memudahkan penumpang melakukan pemesanan tiket, pihaknya menyiapkan mesin tiket otomatis. "Yang kami sediakan sudah delapan unit vending machine dan juga self check in. Flight information serta map info juga dapat diakses langsung di sini," jelasnya, Selasa (26/12).

Stasiun kereta bandara juga dilengkapi ATM Center dan beberapa gerai yang menyediakan keperluan penumpang pesawat. "Masih ada yang perlu diperbaiki lagi pada fasilitas di stasiun ini yaitu akses Skytrain yang mestinya lewat bawah, jadi penumpang tidak harus ribet lagi naiknya harus ke lantai atas terlebih dulu," terang dia. (mdk/azz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masih Tahap Awal, LRT Jabodebek Hanya Beroperasi hingga Jam 8 Malam
Masih Tahap Awal, LRT Jabodebek Hanya Beroperasi hingga Jam 8 Malam

Selama tahap awal, hanya 12 rangkaian kereta LRT Jabodebek yang beroperasi hingga pukul 20.00 WIB atau jam 8 malam.

Baca Selengkapnya
Layanan Transjakarta ke Bandara Soekarno Hatta Diperpanjang
Layanan Transjakarta ke Bandara Soekarno Hatta Diperpanjang

Perpanjangan ini untuk menghadirkan layanan yang nyaman, aman dan terjangkau.

Baca Selengkapnya
Bayar Tiket Rp300 Ribu, Segini Waktu Tempuh Jakarta-Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh
Bayar Tiket Rp300 Ribu, Segini Waktu Tempuh Jakarta-Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh

Mulai 18 Oktober, layanan kereta ini mulai berbayar dengan tarif promosi Rp300.000.

Baca Selengkapnya
Mulai 18 Oktober 2023, Ini Jadwal Terbaru Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Mulai 18 Oktober 2023, Ini Jadwal Terbaru Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Akan ada 14 perjalanan Kereta Cepat Whoosh per hari dari dan Jakarta-Bandung PP.

Baca Selengkapnya
Penting Dicatat, Jadwal Keberangkatan Awal dan Akhir LRT Jabodebek
Penting Dicatat, Jadwal Keberangkatan Awal dan Akhir LRT Jabodebek

LRT Jabodebek saat ini melayani sekitar 18 stasiun.

Baca Selengkapnya
Cara Naik Kereta Cepat Jakarta Bandung, Berikut Jadwal dan Fasilitasnya
Cara Naik Kereta Cepat Jakarta Bandung, Berikut Jadwal dan Fasilitasnya

Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan dimulai besok, Jumat 15 September 2023 hingga 30 September 2023.

Baca Selengkapnya
Kabar Gembira! Kereta Cepat Jakarta-Bandung Masih Gratis hingga Pertengahan Oktober
Kabar Gembira! Kereta Cepat Jakarta-Bandung Masih Gratis hingga Pertengahan Oktober

Terlihat dari tiket kereta cepat yang ludes dipesan masyarakat selama 3 pekan masa uji coba.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Transportasi yang Terintegrasi Langsung dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Ini Daftar Transportasi yang Terintegrasi Langsung dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Presiden Jokowi telah meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya
LRT Jabodebek Siap Beroperasi, Jitu Atasi Macet?
LRT Jabodebek Siap Beroperasi, Jitu Atasi Macet?

LRT Jabodebek akan diuji coba 12 Juli mendatang untuk masyarakat umum. Diharapkan LRT Jabodebek mampu menekan macet Jakarta.

Baca Selengkapnya
LRT Jabodebek Mulai Diserbu Pekerja
LRT Jabodebek Mulai Diserbu Pekerja

Para pekerja antusias menyambut operasional Kereta api ringan atau LRT. Sejak pukul 5 pagi, LRT line Bekasi dan Depok mulai beroperasi mengangkut penumpang.

Baca Selengkapnya
Segini Tarif LRT Jabodebek, Rute Terjauh Bisa Sampai Rp25.000
Segini Tarif LRT Jabodebek, Rute Terjauh Bisa Sampai Rp25.000

Kemenhub melakukan uji coba LRT Jabodebek mulai hari ini, Rabu (12/7) hingga 15 Agustus 2023. Nantinya, LRT Jabodebek akan beroperasi 18 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Kemenhub Pastikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi 1 Oktober 2023
Kemenhub Pastikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi 1 Oktober 2023

Presiden Jokowi dijadwalkan melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung besok, Rabu (13/9).

Baca Selengkapnya