5 Alasan yang bikin anda tetap miskin di usia 30 tahun
Merdeka.com - Menjadi kaya adalah pilihan hidup, bukan kebetulan apalagi takdir. Cerita sukses orang-orang yang kaya sebelum menginjak umur 40 tahun membuktikan peribahasa tersebut benar belaka. Sebut saja nama pendiri Snapchat Evan Spiegel, pendiri Facebook Mark Zuckerberg atau pendiri Uber Travis Kalanick.
Beberapa di antaranya sudah menggenggam uang triliunan bahkan sebelum memasuki usia 30 tahun. Tapi, sebelum kita beranjak lebih jauh ada baiknya menyamakan persepsi mengenai kekayaan.
Definisi kekayaan yang dimaksud di sini adalah kebebasan finansial. Artinya, orang yang sudah merdeka secara finansial bisa menjalani hidup sesuai keinginan tanpa terhambat faktor keuangan.
-
Apa yang penting dimiliki untuk jadi kaya? Dalam buku karya Wallace D. Wattles berjudul The Science of Getting Rich, pola pikir yang penting untuk dimiliki agar bisa menjadi kaya yaitu berpikir menjadi orang yang selalu tumbuh.
-
Apa yang membuat orang kaya? Menurut studi Northwestern Mutual tahun 2024, hanya 1 dari 3 jutawan yang merasa benar-benar kaya. Beruntung, rasa kaya tidak hanya tentang jumlah uang di rekening Anda, tetapi lebih kepada sikap Anda terhadap uang yang sudah dimiliki.
-
Bagaimana orang terkaya di Indonesia mendapat kekayaan? Michael Hartono menduduki posisi teratas dalam daftar orang terkaya di Indonesia menurut Forbes Real Time Billionaires.
-
Bagaimana orang kaya makin kaya? Faktanya, mereka memperoleh kekayaan hampir dua kali lipat dalam bentuk uang baru dibandingkan dengan 99% total penduduk di dunia ini.
-
Bagaimana cara mendapatkan keberuntungan? Salah satu cara agar mendapatkan keberuntungan adalah doa agar beruntung.
-
Bagaimana orang kaya mengelola uang? Mereka cenderung memiliki pendekatan yang bijak terhadap uang, mengutamakan pengeluaran yang berdasarkan nilai dan investasi jangka panjang.
Nah, jika kita sudah sepakat mengenai apa itu kaya, sekarang pertanyaannya adalah jika usia bukan lah syarat kemakmuran, lantas mengapa kamu yang sudah berada di usia 30 tahun belum merdeka secara finansial?
Ini alasan yang bikin anda tetap miskin di usia 30 tahun seperti dilansir cekaja.com:
Tak punya ambisi
Kamu belum makmur di usia 30 tahun karena kamu tidak punya ambisi. Pengertian ambisi di sini adalah merealisasikan tujuan yang luar biasa di dalam hidup seperti punya rumah kedua, apartemen, mobil, naik gaji atau menjalankan bisnis bernilai miliaran.
Jika kamu belum kaya di usia 30 tahun, jangan khawatir. Tidak ada istilah terlambat untuk menjadi kaya. Tetapkan mimpimu setinggi langit dan yakinkan diri bahwa tidak ada hal di dunia ini yang tidak dapat dilakukan.
Tak punya rencana
Orang yang sangat berambisi namun tidak punya rencana tidak akan pernah mencapai ambisinya tersebut. Untuk itu, segera definisikan rencana hidupmu dari jangka pendek, menengah hingga jangka panjang. Jika rencanamu terlalu banyak, buatlah prioritas dan tuliskan rencana tersebut.
Perencanaan yang baik adalah langkah paling dasar menuju kekayaan. Sebab, seseorang yang gagal merencanakan sebenarnya sedang merencanakan kegagalan dalam hidupnya.
Tak punya relasi
Relasi adalah hal penting dalam dunia bisnis. Sebuah bisnis tidak akan berkembang pesat jika hanya dikerjakan sendiri. Rumus serupa sebenarnya juga berlaku untuk dunia profesional.
Jika kamu seorang karyawan yang ingin punya lompatan karir dan gaji, kamu harus membangun relasi di komunitas profesional seluas- luasnya. Tidak perlu memilih apakah mereka bisa menguntungkan atau tidak. Pasti ada keuntungan yang kamu dapatkan suatu hari.
Kecanduan belanja
Belanja adalah kegiatan yang sangat menyenangkan. Apalagi barang yang dibeli berharga mahal. Jika dilakukan sesuai kewajaran, belanja tidak membuat orang menjadi miskin.
Namun, jika belanja sudah menjadi kebiasaan hingga seseorang bisa menguras isi dompet untuk membeli barang yang tidak terlalu penting, maka belanja bisa membahayakan kesehatan finansial.
Doyan pesta
Meski seseorang lahir dalam keadaan kaya sekalipun, tidak tertutup kemungkinan untuk jatuh miskin apabila punya gaya hidup yang boros. Patricia Kluge mungkin contoh yang tepat untuk menggambarkannya.
Istri seorang miliuner Amerika Serikat bernama John Kluge ini pernah memiliki harta hingga USD 100 juta. Meski akhirnya bercerai dengan sang suami, Patricia tetap hidup dalam kemewahan dan selalu menghamburkan uang. Kisah indah Patricia pun berakhir dengan hilangnya semua kekayaannya karena terlilit banyak utang.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orang-orang dengan rich mindset tahu apa yang mereka inginkan. Sehingga, mereka akan lebih bijaksana mengelola keuangan.
Baca SelengkapnyaDi usia ini, sikap bijak menjadi penentu apakah Anda menerapkan hidup sebagai ‘orang kaya’ atau sebaliknya.
Baca SelengkapnyaBukan artinya orang miskin akan terus-terusan terjebak dan tidak bisa mengubah garis hidupnya.
Baca SelengkapnyaPemikiran yang harus dihindari agar keuangan Anda tetap stabil,
Baca Selengkapnya