5 atur uang agar tak bangkrut paska Lebaran
Merdeka.com - Mudik, banyak hal yang akan terbayang dipikiran setelah membaca kata ini. Entah itu sanak saudara di kampung, Lebaran yang makin dekat ataupun padatnya lalu lintas selama perjalanan mudik. Namun sama seperti banyak yang diingat setelah membaca kata tersebut, banyak juga yang harus dipersiapkan menjelang mudik.
Seperti ongkos, biaya makan selama di perjalanan, biaya hidup di kampung, juga tidak lupa biaya oleh-oleh untuk sanak saudara di kampung.
Ada satu hal yang juga harus diingat, bahwa ada kehidupan yang akan terus berlanjut usai mudik Lebaran. Tanpa disadari, kita sering kali tidak memikirkan atau meremehkan hal tersebut, yang akhirnya membuat kehabisan uang usai sepulangnya Anda dari kampung halaman.
-
Bagaimana perhitungan THR? Perhitungan THR dilakukan dengan dua mekanisme utama yang berdasarkan pada masa kerja karyawan.
-
Bagaimana menjaga keuangan setelah liburan? Selain itu, sisihkan juga sebagian dari pemasukanmu untuk ditabung atau diinvestasikan. Cara ini agar keuanganmu tetap terjaga di masa mendatang.
-
Apa yang harus dihindari saat gaji cair? Saat uang gaji masuk ke rekening, tidak sedikit dari pekerja langsung membuat transaksi. Entah untuk membeli kebutuhan primer atau sebatas belanja yang sebenarnya bisa ditunda. Sebisa mungkin Anda harus bisa mengontrol sikap impulsif ketika berbelanja, khususnya promo "pay day" setiap toko online. Anda juga jangan membuka kredit baru saat gaji cair.
-
Bagaimana cara menghemat pengeluaran? Mengurangi biaya belanja bukan berarti mengurangi manfaat dari barang itu sendiri. Sebaliknya, dengan membeli barang dengan harga lebih tinggi, cenderung hemat. Sebab, produk dengan harga cukup tinggi memiliki usia pakai lebih panjang dibandingkan produk dengan harga murah. Akhirnya, Anda tidak perlu membeli produk yang serupa di setiap satu atau dua bulan sekali.
-
Mengapa pengeluaran lebih besar dari penghasilan berbahaya? Pengeluaran yang melebihi penghasilan menyebabkan utang menumpuk dan menghalangi kemampuan untuk menabung atau berinvestasi.
-
Bagaimana cara mengelola profit bisnis? Ketika memulai bisnis yang menjadi perhatian adalah gaji untuk pemilik dari bisnis tersebut. Akun @suryaarditjong mengingatkan, meski Anda adalah seorang 'bos' dari bisnis yang sudah mulai berkembang, keuntungan dari bisnis tersebut biarlah menggulung untuk dijadikan modal selanjutnya. Gaji yang Anda dapatkan, akan lebih tepat disesuaikan dengan kebutuhan hidup.
Banyaknya pendapatan seperti gaji dan THR pun bisa sekejap habis apabila tidak dikelola dengan baik. Selain itu, keperluan Lebaran selain mudik pun sangat beragam. Mulai dari beli bingkisan untuk orang tua ataupun beli baju Lebaran.
Apabila tidak dikelola dengan baik, bisa-bisa kita bangkrut usai perayaan Lebaran. Akan tetapi hal tersebut dapat diatasi agar kita tidak bangkrut.
Berikut ulasannya seperti dilansir cermati.com:
Rencanakan anggaran
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan perencanaan anggaran sejak awal, atau bahkan jauh-jauh hari sebelum Lebaran datang. Anggarkan semuanya dalam beberapa bagian, seperti Zakat, THR, akomodasi, ataupun rekreasi. Dan jangan lupa anggarkan juga pengeluaran hidup yang Anda butuhkan pasca Lebaran.
Disiplin
Setelah menganggarkan dana yang Anda miliki, disiplinlah dengan anggaran yang telah Anda buat. Jangan tergoda untuk membelanjakan lebih dari perencanaan yang Anda buat. Misalkan, untuk Lebaran tahun ini, Anda menganggarkan dana sebesar Rp1 juta untuk 1 Minggu.ÂÂ
Salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk tetap berdisiplin dalam Anggaran adalah, dengan merencanakan apa saja yang akan Anda lakukan di kampung halaman nanti. Seperti untuk makan-makan, rekreasi, sampai dengan membeli oleh-oleh. Ingat uang Anda untuk acara itu terbatas lho.
Pakai kartu kredit
Cara lain yang dapat Anda lakukan agar tidak bangkrut pasca mudik Lebaran, dengan membawa sedikit uang tunai saat mudik. Gantilah uang tunai Anda dalam bentuk debit atau Kartu Kredit.
Selain akan lebih aman dan praktis, kesulitan dalam bertransaksi tentu saja akan membuat Anda enggan dan malas untuk berbelanja. Cara ini akan memudahkan Anda untuk menghemat uang dan disiplin pada anggaran Anda.
Sisakan THR
Kali ini dibutuhkan pengendalian diri Anda dalam melakukannya. Pasalnya sering kali keinginan untuk berbelanja meningkat ketika Lebaran tiba. Hal ini tentu saja didukung oleh uang THR (Tunjangan Hari Raya) yang Anda dapatkan sebelum Lebaran tiba. Meskipun THR memang diperuntukkan untuk berbelanja segala keperluan Lebaran atau kebutuhan lainnya.
Namun akan lebih bijak jika menyisakan sedikit dari THR tersebut sebagai dana darurat Anda. Untuk mengantisipasi hal-hal buruk yang mungkin terjadi seperti sakit atau masalah keuangan lain pasca mudik Lebaran.
Beli tiket jauh-jauh hari
Hal yang satu ini juga dapat Anda lakukan untuk menghemat uang Anda pasca mudik Lebaran. Memesan tiket mudik jauh-jauh hari memungkinkan Anda untuk mendapatkan tiket dengan harga yang lebih murah.
Tipsnya adalah Anda harus rajin mengecek serta membandingkan harga promosi satu maskapai ke maskapai lainnya. Keuntungannya tentu saja Anda akan dapat menyimpan sisa uang dari budget membeli tiket tersebut untuk nanti akan Anda gunakan pasca mudik Lebaran nanti. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak orang menggunakan THR untuk sekedar membelanjakan kebutuhan lebaran.
Baca SelengkapnyaSelain PNS, pekerja sektor swasta juga akan memperoleh THR pada lebaran tahun ini.
Baca SelengkapnyaTHR bisa menjadi alternatif sumber dana untuk tabungan dana darurat dan investasi, keuntungannya mulai dari sedikit lama-lama jadi bukit.
Baca SelengkapnyaPengelolaan gaji yang benar dinilai cukup efektif uang gaji tidak cepat habis.
Baca SelengkapnyaHal itu akan lebih bermanfaat dibandingkan membeli barang-barang yang dirasa hanya ingin dipakai dalam waktu sekejap saja.
Baca SelengkapnyaMengumpulkan penghasilan merupakan langkah penting untuk memastikan stabilitas keuangan jangka panjang.
Baca SelengkapnyaRencana keuangan merupakan langkah paling awal yang harus dilakukan jika ingin mencapai tujuan.
Baca SelengkapnyaCara ini merupakan upaya mencari solusi bersama untuk kembali menyehatkan keuangan.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun terjadi kasus kecurangan demi tidak membayar THR karyawan.
Baca SelengkapnyaSering kali seseorang akan mengalami kekurangan uang menjelang tanggal tua.
Baca SelengkapnyaDana darurat dapat disimpan untuk keadaan tak terduga seperti kecelakaan, kerusakan rumah, atau kehilangan pekerjaan.
Baca SelengkapnyaPasti Anda ingin agar kekayaan Anda bisa bertambah. Bisa ikuti cara ini.
Baca Selengkapnya