5 Bandara paling indah sejagat
Merdeka.com - Penundaan penerbangan menjadi momok bagi setiap calon penumpang pesawat. Koneksi terputus, pengaruh cuaca dan permasalahan mesin menjadi penyebab penundaan ini.
Penundaan ini, apalagi dalam jangka waktu panjang, sering kali membuat calon penumpang kehilangan kesabaran dan naik pitam. Namun, di beberapa bandara, para calon penumpang justru tidak berkeberatan untuk menunggu lama.
Laman CNBC melaporkan para calon penumpang akan merasa betah berada di dalam bendara jika ditunjang oleh keindahan bentuk bangunan bandara.
-
Apa konsep Bandara Banyuwangi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Siapa arsitek Bandara Banyuwangi? Berdirinya Bandara Banyuwangi berkat peran besar sang arsitek, Andra Matin.
-
Bagaimana cara negara-negara menjaga kualitas udara? Negara-negara ini telah menerapkan berbagai kebijakan serta teknologi untuk menurunkan emisi polutan dan menjaga kebersihan lingkungan.
-
Negara apa yang terbesar di dunia? Rusia, dengan wilayah seluas 17,098 juta kilometer persegi, adalah negara terbesar di dunia, dan ini bukanlah suatu kejutan.
-
Mengapa Jakarta butuh investasi? Oleh karena itu, dibutuhkan investasi dari dalam dan luar negeri untuk membiayai pembangunan DKI Jakarta.
-
Apa tema Bandara Husein Sastranegara untuk menarik wisatawan? Mengutip Instagram Bandara Husein Sastranegara, untuk menarik minat wisatawan luar negeri dan luar daerah, bandara tersebut kemudian mengusung tema “Modern yet Traditional“.
Ahli perencanaan dan sistem bandara, Regine Weston, mengungkapkan bandara memiliki peran vital mengenai kondisi suatu negara.
"Bandara ialah gerbang awal dan menjadi kesan pertama mengenai keindahan suatu negara," ujarnya.
Atas alasan ini, banyak negara segera berbenah dan mengguyur sejumlah dana besar untuk memperbaiki bandara yang dimilikinya, salah satunya Indonesia pada bandara Ngurah Rai dan Kuala Namu.
Berikut merdeka.com akan merangkum lima bandara terindah di dunia yang membuat calon penumpang betah berada di dalamnya.
Bandara Internasional Beijing, China
Bertepatan dengan pagelaran Olimpiade pada 2008, Bandara Internasional Beijing membangun terminalnya yang ketiga. Terminal ini menjadi yang terbesar di dunia.
Terminal yang dibangun berdasarkan masukan ahli Feng Shui ini selesai dikerjakan dalam empat tahun.
"Jika Anda beruntung, Anda bisa melihat sinar matahari memantul dari sisik naga pada tulang belakang bangunan," kata Weston.
Bandara Internasional Carrasco, Uruguay
Bandara dengan nama lain Aeropuerto Internacional de Carrasco General Cesareo L. Berisso merupakan bandara swasta dan dikelola oleh Puerta del Sur. Bandara ini melayani penerbangan untuk ibukota negara, Montevideo.
Pada 2007, arsitek lokal Rafael Viñoly mendesain sebuah bangunan untuk bandara ini dengan mencerminkan budaya tradisional Uruguay. Pada terminal kedatangan, area ini dibangun dengan aula super besar.
Atap bandara yang berbentuk melengkung menjadi ciri khas dari bandara ini.
Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan
Sejak dibuka pada 2001, Bandara Incheon selalu terpilih menjadi bandara terbaik di dunia berdasarkan penilaian penumpang. Sang arsitek, Curtis Fentress, mendesain bandara ini sesuai kebudayaan Korea.
Bentuk atap bandara ini terinspirasi dari sebuah kuil tradisional Korea. Sementara lorong kedatangan dihiasi dengan berbagai artefak Korea yang berusia sekitar 5.000 tahun.
Konsep tradisional ini dipadu padankan dengan kecanggihan teknologi pada fasilitas transportasi kereta api. Pohon pinus dan bunga-bunga liar yang ditanam di dalam gedung menjadi pemanis pemandangan.
Lyon-Saint Exupéry, Prancis
Bandara yang dahulu bernama Lyon Satolas memikat mata melalui arsitektur bangunan dengan dua lengkungan baja yang menyerupai burung. Arsitek Santiago Calatrava merancang struktur bangunan mirip sayap dan cahaya masuk melaluinya.
Pada bandara ini juga terhubung jaringan kereta cepat untuk memfasilitasi aktivitas penumpang yang butuh efisiensi.
Bandara Internasional Denver, Amerika Serikat
Bandara Internasional Denver pertama kali dibuka pada 1996. Sang arsitek Curtis Fentress membuat bandara ini bernuansa hijau dengan energi operasional menggunakan tenaga surya.
Bandara yang memiliki pemandangan pegunungan Rocky ini menggunakan atap berbahan yang dapat menyerap 20 persen radiasi surya pada musim panas dan menyerap panas pada musim salju. (mdk/bmo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bandara ini memiliki luas hampir 300 mil persegi atau luasnya seperti Ibu Kota DKI Jakarta sebesar 255,4 mill persegi.
Baca SelengkapnyaSetelah merger PT Angkasa Pura Indonesia resmi menjadi operator bandar udara terbesar nomor lima dunia.
Baca SelengkapnyaChangi sudah didapuk sebagai bandara terbaik dunia sebanyak 12 kali lho!
Baca SelengkapnyaJika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaPenetapan Bandar Udara Internasional dapat memperkuat sektor penerbangan nasional.
Baca SelengkapnyaErick menyebut hal ini bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman.
Baca SelengkapnyaSaat ini, ada beberapa kapal pesiar terbesar di dunia yang tawarkan beragam fasilitas mewah nan mengagumkan.
Baca SelengkapnyaTerminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta saat ini dihiasi elemen hijau yang merupakan bagian dari transformasi premises oleh InJourney Airports
Baca SelengkapnyaPenilaian AirHelp dalam menentukan daftar bandara terburuk dunia mempertimbangkan berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaBandara Banyuwangi menjadi patron pembangunan sejumlah bandara lainnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca Selengkapnya