5 Fakta membanggakan 'kado Lebaran' pencabutan larangan maskapai RI terbangi Eropa
Merdeka.com - Badan Eksekutif Uni Eropa (UE) secara resmi menghapus semua nama maskapai penerbangan Indonesia dari Daftar Keselamatan Penerbangan Uni Eropa.
Komisi Eropa telah menerbitkan Daftar Keselamatan Penerbangan Uni Eropa terbaru, yaitu daftar tentang maskapai penerbangan yang tidak memenuhi standar keselamatan internasional, dan oleh karenanya tunduk pada larangan beroperasi atau pembatasan operasional di dalam wilayah udara Uni Eropa.
"Daftar Keselamatan Penerbangan Uni Eropa adalah salah satu instrumen utama kami untuk warga Eropa bahwa keselamatan penerbangan terus dijaga pada tingkat standard tertinggi. Saya sangat bersyukur bahwa setelah adanya kerja keras bertahun-tahun, hari ini kami dapat menghapus semua maskapai penerbangan Indonesia dari daftar larangan tersebut. Ini menunjukkan bahwa kerja keras dan kerja sama yang erat membawa keberhasilan," ucap Komisioner Uni Eropa urusan Transportasi, Violeta Bulc.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Mengapa Etihad Airways membuka rute ke Bali? Menurut Arik, Pulau Bali memiliki sesuatu untuk ditawarkan bagi para pencari petualangan dan pencari suasana sosial dinamis, serta mereka yang mencari budaya, ketenangan dan kebugaran.
-
Siapa yang terbang ke Jakarta? 'Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,' kata Theodorus Kossay.
-
Dari mana Etihad Airways terbang ke Bali? Maskapai penerbangan nasional Uni Emirat Arab (UEA), Etihad Airways melakukan pendaratan untuk pertama kalinya di Denpasar, Bali pada hari Rabu (3/7) lalu.
-
Apa nama transportasi udara dalam bahasa Inggris? Nama transportasi udara dalam Bahasa Inggris serta transportasi darat dan laut bisa jadi alternatif pelajaran bagi si kecil.
-
Apa yang sedang dievakuasi ke Indonesia? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
Menhub Budi menuturkan, ini bisa jadi kado bagi Indonesia. Sebab, hampir semua maskapai di Indonesia sudah siap dan tentu membanggakan.
"Dengan itu dicabut, kita dapat beberapa penerbangan bintang yang tinggi, seperti Garuda, Citilink dan Lion. Ini satu kebanggaan sendiri," jelasnya.
Lalu apa saja fakta membanggakan atas putusan pencabutan larangan tersebut? Berikut merdeka.com akan merangkumnya untuk pembaca.
Pemerintah girang investasi bakal banjir datang
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap, pencabutan larangan maskapai ini dapat diikuti dengan masuknya investasi Eropa di Indonesia.
"Saya berjanji akan mengikuti syarat-syarat safety tersebut. Saya juga sudah katakan kepada maskapai, kita boleh berpesta tapi kita juga harus instrospeksi," tuturnya.
"Mudah-mudahan pencabutan banned ini juga diikuti dengan datangnya investasi," tambahnya.
Menhub Budi mengatakan, dampak positif dari pencabutan larangan tersebut langsung bisa dirasakan oleh tiga maskapai penerbangan di Indonesia. "EU ini ada tiga maskapai yang bintangnya langsung naik, Garuda, Citilink, sama Lion itu kalau tidak salah dari bintang 3 jadi bintang 7," ujarnya.
Eropa percaya Indonesia bawa keuntungan tinggi
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, memandang bahwa ini tanda Uni Eropa telah memberikan kepercayaan tinggi kepada Indonesia. "Ya tentu, kita sudah lebih bagus," jelas Moeldoko.Menhub Budi menambahkan adanya keputusan ini menandakan Uni Eropa melihat pasar Indonesia potensial mendatangkan keuntungan. "Kalau dulu orang takut, sekarang enggak. Saya juga terima kasih kepada teman di Kemenhub dan maskapai yang secara spartan mencapai standar itu," tegas Menhub Budi.
Pencabutan larangan buah kerja keras nan panjang pemerintah
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan pencabutan larangan maskapai penerbangan RI oleh komisi Eropa merupakan bukti kepercayaan pada tata kelola penerbangan di Indonesia. Pencabutan ini hasil kerja keras pemerintah bersama stakeholder terkait."Pencabutan larangan ini merupakan hasil kerja yang panjang, kerja keras dan terutama adalah kolaborasi. Ini kolaborasi antara diplomasi, regulator (Kementerian Perhubungan) serta regulasi operator yakni maskapai penerbangan Indonesia," tuturnya.Retno mengatakan, pencabutan ini bisa meningkatkan industri pariwisata ke dalam negeri. "Apa arti dari pencabutan ini? Yang pertama adalah trust kepada otoritas dan juga maskapai penerbangan kita. Kemudian kedepannya juga bisa mendorong industri penerbangan atau pariwisata kita," kata dia."Jadi kalau dikatakan dampaknya apa, maka ini jelas akan berdampak banyak pada kemajuan maskapai kita," tambahnya.
Indonesia tak lagi dipandang sebelah mata
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan momentum ini bisa dipakai untuk meningkatkan daya saing bagi maskapai penerbangan RI. "Saya secara khusus ingin menyampaikan kado yang terindah ini bagi masyarakat. Sekaligus mempersiapkan bahwa kita punya competitiveness di dunia internasional," ujar dia.Menhub Budi pun terus menekankan bahwa Indonesia tidak boleh lengah dan justru semangat dalam melakukan perbaikan secara konsisten. "Ini adalah start untuk lakukan kompetisi. Kita harus memenangkan kompetisi itu sebagaimana amanat dari Pak Presiden," tandas dia.
Turis asing siap banjiri lokasi wisata RI
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan pencabutan larangan penerbangan maskapai RI oleh komisi Eropa dapat mendorong sektor pariwisata dan maskapai RI. "Ini pasti meningkatkan kedatangan turis ke Indonesia, sudah pasti. Jadi pasti berkontribusi pada kedatangan turis," tuturnya.Menteri Budi menjelaskan akan terus meningkatkan pelayanan maskapai di kota-kota besar maupun yang berada di daerah."Kami akan konsisten pada 2 hal, untuk di perkotaan terutama Bali dan Jakarta kita secara detil akan lihat sisi-sisi operasionalnya agar mereka mampu untuk bersaing seperti slot dan sebagainya, karena kan level of service ini penting ya," ungkapnya."Kemudian kedua kami sadar bahwa level of safety di Papua itu perlu kita tingkatkan. Jadi dua, yang disini (Jakarta-Bali) kita tingkatkan level of service, sedangkan yang belum maksimal kita tingkatkan level of safety-nya," tambah dia.
Â
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lion Air Group saat ini menguasai hampir 70 persen dari market share pesawat domestik dengan total 367 pesawat.
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca Selengkapnya70 persen kedatangan wisatawan mancanegara ke Indonesia itu menggunakan transportasi udara.
Baca SelengkapnyaBandara Kertajati akan beroperasi penuh, sehingga penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara akan digeser.
Baca SelengkapnyaBaginya, efisiensi di tubuh BUMN terus menjadi agenda utama pada perusahaan-perusahaan milik negara yang ia pimpin.
Baca SelengkapnyaSetelah melewati tantangan sejak 2019 hingga 2022 lalu, industri penerbangan nasional mulai menunjukkan momentum bangkit di 2023.
Baca SelengkapnyaSelama ini bandara internasional hanya melayani penerbangan internasional ke beberapa negara tertentu saja dan bukan merupakan penerbangan jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAlasan Menhub Budi Karya Sumadi melarang penerbangan balon udara di musim mudik lebaran karena bisa mengganggu penerbangan.
Baca SelengkapnyaTidak ada lagi maskapai yang mengajukan rute penerbangan internasional dari Bandara Ahmad Yani
Baca SelengkapnyaBudi Karya juga membicarakan soal digitalisasi pelayaran dengan penerapan Maritime Single Window.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus mengkampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat.
Baca Selengkapnya