5 Investasi menguntungkan harus Anda miliki sebelum berumur 30
Merdeka.com - Berinvestasi ada baiknya Anda dimulai sejak dini. Berinvestasi dari usia muda memberikan kesempatan untuk mendapatkan imbal hasil besar saat masa tua.
Namun sayangnya, sejumlah kalangan menilai tingkat kesadaran investasi di Indonesia masih rendah. Masyarakat Indonesia baru sadar akan pentingnya berinvestasi saat sudah menginjak usia tua.
Head of Wealth Management HSBC Indonesia Steven Suryana mengungkapkan tingkatkan kesadaran investasi masyarakat Indonesia masih jauh tertinggal jika dibandingkan dengan beberapa negara, seperti China.
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Siapa saja yang bisa berinvestasi di reksa dana? Faktanya reksa dana tersedia untuk berbagai jenis investor dan terjangkau untuk semua orang.
-
Apa itu Reksa Dana? Investasi ini dinilai cukup mudah, karena Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.
-
Di mana bisa beli Reksa Dana? Nasabah BRI dapat menikmati berbagai keunggulan berinvestasi dalam beberapa jenis Reksa Dana, termasuk pasar uang, pendapatan tetap, campuran, saham, dan terproteksi.
-
Kenapa emas menjadi pilihan investasi populer di Indonesia? Ada berbagai alasan yang membuat emas menjadi pilihan investasi populer.
-
Bagaimana cara membeli Reksa Dana? Pembelian Reksa Dana cukup terjangkau, mulai dari Rp 100,000,- (seratus ribu rupiah).
"Di Indonesia, masyarakat yang punya dana Rp 500 juta alokasinya kurang lebih 70 persen di produk deposito atau saving," kata Steven di Plaza Senayan, Jakarta.
China, kata Steven, sekitar 50 persen masyarakatnya lebih banyak mengalokasikan dananya ke produk-produk investasi. Padahal, saat ini Indonesia sudah mendapatkan peringkat Investment Grade atau layak investasi dari berbagai lembaga pemeringkat utang seperti Moody's, Fitch Ratings dan S&P.
"Masih banyak masyarakat yang belum sadar akan konsep Wealth Management dan pentingnya mengelola keuangan serta potensi yang didapat melalui layanan ini," tuturnya.
Rendahnya penetrasi investasi tersebut, menurutnya akibat kurangnya edukasi terhadap masyarakat mengenai pentingnya investasi di usia muda. "Kalau dilihat untuk reksadana dan obligasi, orang mau masuk, tapi ragu karena belum berpengalaman, dan mereka tidak familiar dengan produk tersebut," ungkapnya.
Ironisnya, data yang dihimpun oleh HSBC menunjukkan segmen premium di Indonesia semakin didominasi oleh kalangan muda dengan usia rata-rata di bawah 40 tahun. Indonesia merupakan negara dengan segmen usia muda kedua di Asia setelah China. Berdasarkan studi tersebut, total nilai kekayaan di segmen ini tumbuh mencapai 85 persen.
Kendati demikian, tetap saja penetrasi produk Wealth Management masih rendah. "Sekitar 65 persen dari kekayaan segmen premium ditanamkan dalam produk perbankan konvensional seperti tabungan dan deposito berjangka," ujarnya.
Maka bagi Anda, para investor muda, yang ingin memulai berinvestasi saat ini setidaknya harus mengerti karakter saham yang menguntungkan dimiliki untuk jangka panjang.
Berikut para analis dari Business Insider menyajikan referensi bidang yang cocok dijadikan lokasi investasi di usia muda agar meraih imbal hasil besar saat tua.
Reksadana
Analis John Maxfield merekomendasikan para investor muda untuk menaruh dananya dalam reksa dana. Sistim kerja Reksadana akan mencari lokasi terbaik di mana mereka harus menaruh uang Anda untuk mendapat untung besar.
Anda tak perlu repot untuk mengurus hal-hal detail seperti kapan saat membeli atau menjual. Cukup tunggu hingga uang Anda menghasilkan uang untuk Anda.
Di Amerika, John menyarankan untuk berinvestasi dalam Vanguard S&P 500.
Properti
Analis Matt Frankel merekomendasikan Anda untuk berinvestasi dalam bisnis properti. Belilah sebuah properti dan sewakan, maka Anda tinggal menikmati uang sewa setiap bulan atau tahunnya.
Keuntungan dalam berinvestasi dalam properti ialah Anda mendapat dana bersih tanpa harus dipotong biaya apapun. Pasalnya, sang penyewa akan membayar seluruh tagihan seperti listrik, telpon, air, pajak, asuransi, perawatan, dan lain sebagainya.
Makanan
Analis Jason Hall merekomendasikan Anda untuk jeli melihat peluang bisnis makanan. Tren makanan tidak akan pernah mati karena semua orang butuh makan. Maka mulailah berinvestasi pada usaha cafe dan semacamnya.
Satu hal yang harus diperhatikan dalam memilih lokasi investasi makanan ialah aspek unik dan bernilai tambah.
Teknologi
Analis Selena Maranjian merekomendasikan para investor muda untuk berinvestasi pada bidang teknologi. Satu yang dia sarankan ialah membeli saham google.
Pasar google yang mencapai ribuan orang membuat saham mereka dipastikan berumur panjang dan terus menghasilkan keuntungan.
Kesehatan
Analis Dan Caplinger merekomendasikan investor muda untuk berinvestasi pada bidang kesehatan. Kesadaran akan hidup sehat menjadi tujuan setiap manusia maka segala produk yang menunjang keinginan ini pastilah laku keras. Salah satunya ialah sepatu olah raga.
Di Amerika, dia mengusulkan untuk membeli saham Nike. Produk ini telah teruji puluhan tahun menghadapi sejumlah rival bisnis dan masih kokoh berdiri hingga saat ini. Maka saham perusahaan ini laik dimiliki untuk jangka panjang. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini menunjukkan banyak masyarakat Indonesia yang sudah masuk dalam sektor keuangan, seperti menabung diperbankan, berinvestasi, dan lainnya.
Baca SelengkapnyaMenjadi orang kaya sebelum usia 30 tahun bukan hal yang mustahil.
Baca SelengkapnyaRista mengingatkan, menyiapkan warisan juga tak kalah penting bagi keluarga.
Baca SelengkapnyaSebanyak 15 persen responden dengan pendapatan tinggi mengaku bahwa seringkali pengeluarannya melebihi anggaran bulanan.
Baca SelengkapnyaSebelum membeli saham, sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu agar tidak rugi.
Baca SelengkapnyaNominal menabung setiap orang pasti berbeda, tergantung beban keuangan.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi ditargetkan capai 6-7 persen di 2045.
Baca SelengkapnyaSelagi ada sumber daya dan tekad yang kuat untuk mencapainya, kebebasan finansial sangat mungkin untuk diraih lebih cepat.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT Askrindo, Fankar Umran mengatakan pentingnya memberikan kesadaran mengelola keuangan dengan bijak di usia muda.
Baca SelengkapnyaMencegah ketidakpastian keuangan adalah salah satu kunci utama dalam menjaga kesehatan mental dan fisik, terutama di masa tua.
Baca SelengkapnyaJumlah wirausahawan muda berusia 20-29 tahun masih cukup rendah, yakni sebesar 6,1 juta orang.
Baca SelengkapnyaPenipuan di sektor jasa keuangan, khususnya yang terkait dengan keuangan digital, semakin sering terjadi di Indonesia.
Baca Selengkapnya