5 Penyebab subsidi rumah murah dicabut pemerintah
Merdeka.com - Pemerintah menurunkan besaran uang muka untuk kredit rumah bersubsidi dari lima persen menjadi satu persen. Itu ditambah dengan bantuan cicilan uang muka sebesar Rp 4 juta per orang.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono di Istana Negara, Jakarta. "Kalau yang sebelumnya uang muka 5 persen, itu ditambah biaya macam-macam seperti Pajak Pertambahn Nilai dan sebagainya, itu menjadi sekitar 10 persen, makanya kami jadikan 1 persen ditambah kas Rp 4 juta."
Selain itu, pemerintah juga menurunkan suku bunga kredit pemilikan rumah dengan skim Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahaan (FLPP) dari 7,5 persen menjadi lima persen. Menteri Basuki berharap pelonggaran itu bisa mendorong kepemilikan rumah oleh masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
-
Bagaimana cara mendapatkan rumah murah? Bagi masyarakat Kota Bandung yang tertarik bisa mengunjungi pameran properti di Paris van Java Mal pada pada 8-16 Juli 2023, stan Rusun Cisaranten Bina Harapan booth 31 dan 32.
-
Dimana lokasi rumah murah itu? Lokasinya terbilang strategis dan masih di kawasan Kota Bandung, wilayah Cisaranten Bina Harapan, Kecamatan Arcamanik.
-
Mengapa Irfai Grup membangun rumah subsidi? Hingga detik ini, Irfai grup berhasil membangun sebanyak 6.000 unit rumah subsidi.
-
Mengapa KPR BRI Suku Bunga Berjenjang cocok untuk pembeli rumah? Pembayaran hipotek, pajak properti, asuransi, dan biaya pemeliharaan rumah dapat menjadi beban finansial yang signifikan bagi pemilik rumah. Walau begitu, bukan artinya tak ada cara untuk mewujudkannya. Kamu masih bisa memiliki rumah dengan tanpa beban.
-
Bagaimana rumah bekas di Jakarta bisa terjangkau? Marisa menilai, meskipun kenaikan indeks harga stagnan, rumah seken di Jakarta masih menjadi opsi utama bagi pencari properti yang mencari hunian di tengah kota namun dengan harga terjangkau. 'Hal ini mengingat suplai rumah seken yang ditawarkan di Jakarta terbilang masih sangat beragam dan memiliki rentang harga yang bervariasi, sehingga dapat mengakomodasi kebutuhan atau preferensi kelas menengah, menengah-atas,' ujarnya.
-
Kenapa KPR jadi solusi untuk punya rumah? Di tengah harga rumah yang melambung, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa jadi solusi untuk memiliki rumah sendiri, lho.
Dia menyebut, FLPP hanya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat berpenghasilan di bawah Rp 4 juta untuk kepemilikan rumah tapak dan Rp 7 juta untuk hunian vertikal. Semacam apartemen dan rumah susun.
Masyarakat bisa menyicil rumah subsidi selama 15-20 tahun. Jika berminat, masyarakat bisa mengunjungi bank penyalur KPR FLPP.
Namun, waspada! Segala keringanan ini bisa saja dicabut jika penerima rumah subsidi melakukan sejumlah pelanggaran. Apa saja pelanggaran yang membuat subsidi rumah dicabut? Berikut merdeka.com akan menyajikannya untuk pembaca.
Tidak dihuni satu tahun lebih
Penerima rumah terancam sanksi pencabutan subsidi atau fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) KPR jika tidak dihuni selama satu tahun enam bulan. Surat peringatan akan diberikan saat setahun, tiga bulan pertama setelahnya dan tiga bulan kedua selanjutnya.Hal ini sudah tercantum dalam perjanjian kredit pembelian rumah. Saat fasilitas subsidi dicabut, maka pemilik rumah harus membayar kredit dengan bunga komersial. Jadi, lebih besar suku bunganya dari 5 persen.
Rumah direnovasi
Pemilik rumah tidak diperbolehkan merenovasi rumah signifikan. Sebagai contoh, membangun rumah baru di atas tanah lama atau menyatukan dua rumah menjadi satu.Jika ketahuan maka pemilik rumah akan kehilangan bantuan subsidinya. Pemerintah akan menindak tegas debitur program rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang kedapatan melakukan pelanggaran.
Dikontrakan/ dijual
Pemilik rumah tidak diperkenankan berbisnis dengan rumah subsidi yang diterimanya. Seperti menghasilkan uang dengan menjual atau mengontrakan rumahnya.Pemilik rumah harus memakai sendiri rumah subsidi ini. Jika tidak maka hadiah subsidi untuknya akan dicabut.
Punya rumah lain
Pemerintah sangat ketat dalam program subsidi rumah agar dana bantuan bisa tepat sasaran. Sejumlah langkah pengawasan telah disiapkan untuk memastikan pemilik rumah subsidi ialah orang yang berhak.Pemerintah akan mengecek alasan mengapa rumah subsidi tidak juga ditempati. Jika alasannya pindah kerja, maka pemerintah bisa menoleransi. Namun, jika ketahuan karena memiliki rumah lain maka subsidi akan dicabut saat itu juga.
Palsukan identitas
Pemerintah menemukan sejumlah kecurangan dalam program rumah subsidi. Salah satunya, pemalsuan identitas. Maka dari itu, Kementerian PU-PR akan berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri. Per Mei 2017, dana FLPP sudah cair Rp 439 miliar. Kementerian PU-PR menganggarkan Rp 27,3 triliun untuk penyaluran bantuan perumahan tahun ini. Anggaran tersebut terbagi untuk bantuan KPR melalui skema FLPP sebesar Rp 11,4 triliun, subsidi selisih bunga sebesar Rp 3,7 triliun, bantuan uang muka Rp 2,2 triliun.
Â
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah sedang mengkaji pengurangan tenor atau jangka waktu kredit KPR bersubsidi.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan memberikan insentif pajak sektor properti.
Baca SelengkapnyaDalam rentang waktu 2010 hingga Juli 2023, program FLPP telah mendukung kepemilikan rumah sebanyak 1.289.748 unit yang tersebar di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemkot Bandung bersama kementerian PUPR menyiapkan 1.879 unit rumah murah untuk warganya.
Baca SelengkapnyaPembebasan pajak pembelian rumah ini berlaku hingga Juni 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaTahun 2024 ini BP Tapera ditargetkan menyalurkan dana FLPP sebanyak 170.000 unit rumah dengan nilai Rp13,72 triliun.
Baca SelengkapnyaAlhasil mereka merasa membeli rumah adalah hal yang paling sulit.
Baca SelengkapnyaPenambahan kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk 34 ribu unit rumah subsidi sampai kini belum terealisasi.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan memberikan subsidi PPN untuk sektor properti.
Baca SelengkapnyaKebijakan insentif PPN DTP untuk rumah tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 7 Tahun 2024 yang merupakan perpanjangan dari kebijakan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN juga bakal mengusulkan untuk memberikan keringanan bunga bagi kelompok masyarakat yang berhak mendapat KPR subsidi.
Baca SelengkapnyaTabungan menjadi salah satu pemenuhan kelayakan peserta dalam mengajukan bantuan pembiayaan rumah Tapera.
Baca Selengkapnya