Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

5 Selebritas Dunia Gelontorkan Hartanya untuk Perubahan Iklim

5 Selebritas Dunia Gelontorkan Hartanya untuk Perubahan Iklim Perubahan iklim. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Masalah perubahan iklim menjadi isu yang paling sering dibicarakan banyak orang dalam setahun terakhir. Tanpa banyak diketahui, tidak sedikit selebritas dunia yang rupanya sudah lama aktif memperingatkan masalah ini.

Melalui pekerjaan mereka di Hollywood, para superstar tersebut telah mendapatkan banyak pengikut dan tentunya mendapat banyak uang. Alih-alih hanya menikmati gaya hidup mewah mereka, para selebritas ini telah memutuskan untuk mengambil sikap dan menggunakan kekayaan mereka untuk hak yang lebih bertanggung jawab, yaitu menyelematkan alam.

Mulai dari mendirikan bisnisnya sendiri yang lebih ramah lingkungan, meningkatkan kesadaran lewat kampanye di media sosial. Bahkan mendonasikan jutaan dolar setahun untuk berbagai aktivitas penyelamatan lingkungan.

Orang lain juga bertanya?

Berikut 5 selebritas dunia yang terkenal aktif melakukan kampanye penyelamatan lingkungan hidup, dilansir The Richest. Salah satunya bahkan dari keluarga kerajaan.

1. Leonardo DiCaprio

Aktor legendaris Hollywood ini sudah sejak lama menyelami isu krisis iklim. Sejak usianya masih 23 tahun, dia mendirikan yayasan The Leonardo DiCaprio Foundation (LDF), yang fokus utamanya terhadap permasalah lingkungan. Sejak saat itu, LDF telah memberikan pendanaan lebih dari USD80 juta ke lebih dari 200 proyek penyelamatan lingkungan.

Tidak cukup sampai di situ, dia juga merogoh dompetnya untuk mendukung bisnis yang ramah lingkungan. DiCaprio telah menaruh uangnya di beberapa perusahaan vegan, termasuk startup pangan yang memproduksi alternatif daging nabati, Beyond Meat.

Di samping itu, tampaknya dia juga mencoba memanfaatkan karirnya di dunia hiburan untuk membantu kampanye lewat film. DiCaprio juga beberapa kali terlibat sebagai eksekutif produser untuk beberapa film dokumenter tentang lingkungan dan perlidungan hewan, termasuk Cowspiracy, Before the Flood, dan Sea of Shadows.

Dia juga kerap membagikan postingan di Instagramnya yang berisi kampanye perubahan iklim. Termasuk memanfaatkan panggung Oscar. Dalam sambutannya di acara penghargaan film terbesar dunia itu, DiCaprio menyampaikan peringatannya tentang perubahan iklim.

"Perubahan iklim itu nyata, itu terjadi sekarang. Ini adalah ancaman paling mendesak yang dihadapi oleh semua makhluk, dan kita perlu bekerja sama secara kolektif dan berhenti menunda-nunda," ujarnya.

2. Pangeran William

Pangeran William sebenarnya bukan satu-satunya bangsawan kerajaan yang mendedikasikan dirinya untuk memerangi krisis iklim. Tetapi langkah inovatifnya layak diacungi jempol.

Bersama dengan penyiar senior BBC, David Attenborough, Pangeran William membuat The Earthshot Prize tahun 2020 lalu. Sebuah penghargaan yang kemudian mereka sebut sebagai 'Hadiah Nobel untuk Pegiat Lingkungan'.

Didirikan pada tahun 2020, hadiah Earthshot akan memberikan lima penghargaan sebesar USD 1,3 juta setahun selama sepuluh tahun. Sasarannya adalah: melindungi dan memulihkan alam, membersihkan udara, menghidupkan kembali lautan, membangun dunia bebas limbah, dan memperbaiki iklim.

Dengan nominal uang penghargaan yang diberikan, BBC menyebut The Earthshot Prize merupakan penghargaan terbesar di bidang lingkungan yang pernah ada.

3. Mark Rufallo

Pemeran Hulk dalam seri Avenger ini sudah menjadi aktivis lingkungan sekitar sepuluh tahun yang lalu. Ketika lahan pertaniannya di bagian utara New York terancam rusak akibat aktivitas pertambangan yang mengontaminasi air di sekitarnya.

Sejak saat itulah, Ruffalo menggunakan ketenarannya untuk meningkatkan kesadaran akan semua jenis masalah lingkungan, termasuk pengalaman buruknya dengan aktivitas pengeboran (fracking) di lokasi pertambangan. Ia juga sering tampil sebagai orator di unjuk rasa anti-fracking, protes anti-pipa, dan kampanye untuk mendukung The Green New Deal.

Seperti DiCaprio, pada tahun 2019 Rufallo kemudian membuat film 'Dark Waters' sebagai kampanye penyelamatan air. Bergenre thriller hukum tentang kisah kehidupan nyata Robert Bilott, yang mengajukan kasus terhadap perusahaan manufaktur bahan kimia DuPont, setelah limbah kimia pabrik mencemari sebuah kota.

4. Matt Damon

Kalau Rufallo menyoroti masalah pencemaran air akibat aktivitas pertambangan, hampir mirip tapi berbeda, Matt Damon melihat permasalah air sebagai krisis global.

Bintang utama film Ford V Ferrari ini bekerja sama dengan Gary White, salah satu pakar air bersih dan sanitasi terkemuka di dunia, untuk mendirikan Water.org. Lembaga nonprofit ini membantu keluarga yang berjuang melawan kemiskinan untuk mendapatkan pinjaman mikro, sehingga mereka dapat memiliki pipa dan sistem filtrasi air sendiri di rumah mereka.

Awalnya dia hanya membantu mempromosikan dan mengelola organisasi, namun seiring krisis yang meluas dan jumlah keluarga yang membutuhkan sumber air semakin besar, Damon dengan inisiatifnya merogoh kocek pribadinya dalam proyek tersebut.

Damon kemudian menginvestasikan satu juta dolar pertama, dan dia menginspirasi orang kaya lainnya untuk melakukan hal yang sama. Mereka mengubah Water.org menjadi WaterEquity, dana yang memungkinkan investor berinvestasi dalam portofolio yang berfungsi untuk memberikan akses untuk menghemat air.

5. Jaden dan Will Smith

Jaden Smith baru berusia 10 tahun ketika dia pertama kali menyadari masalah polusi. Dia sedang berlibur dan bermain di laut ketika dia melihat sampah botol plastik yang terombang-ambing di sampingnya. Kekesalan itulah yang membawanya kemudian bercerita kepada sang ayah, Will Smith untuk mengatasi masalah tersebut.

Sekarang Jaden dan ayahnya Will Smith adalah salah satu pendiri perusahaan air kemasan ramah lingkungan bernama Just. Misinyanya untuk mengurangi penggunaan plastik dan emisi karbon dioksida secara global.

Kemasan perusahaan hampir seluruhnya dapat diperbarui, dan botolnya sendiri terbuat dari tebu, bukan plastik. "Ini adalah perusahaan yang lahir dari kecintaan seorang anak pada laut," kata Will Smith kepada The Associated Press.

Reporter: Abdul Azis Said

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penanganan Perubahan Iklim dan Dampaknya yang Menarik Dipelajari
Penanganan Perubahan Iklim dan Dampaknya yang Menarik Dipelajari

Lakukan yang terbaik untuk membantu menangani perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Upaya Menjaga Lingkungan Indonesia Tetap Berkualitas di Usia Emas pada 2045
Upaya Menjaga Lingkungan Indonesia Tetap Berkualitas di Usia Emas pada 2045

Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi signifikan dalam komitmen Indonesia menjalankan program mitigasi.

Baca Selengkapnya
Fakta Perubahan Lingkungan Berikut Penyebabnya, Penting Diketahui
Fakta Perubahan Lingkungan Berikut Penyebabnya, Penting Diketahui

Perubahan lingkungan adalah salah satu isu paling mendesak yang dihadapi dunia saat ini.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Beberkan Kerugian Ekonomi Global Akibat Perubahan Iklim Capai USD23 T
Di ISF 2023, Luhut Beberkan Kerugian Ekonomi Global Akibat Perubahan Iklim Capai USD23 T

Indonesia Sustainability Forum (ISF) 2023 resmi dimulai hari ini, Kamis (7/9).

Baca Selengkapnya
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045
Perubahan Iklim Jadi Tantangan Generasi Muda Capai Indonesia Emas 2045

Pemerintah perlu mengajak seluruh elemen untuk berkontribusi dalam adaptasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Pemanasan Global: Langkah-Langkah Konkret untuk Menyelamatkan Bumi
Cara Mengatasi Pemanasan Global: Langkah-Langkah Konkret untuk Menyelamatkan Bumi

Penjelasan mengenai pemanasan global dan cara mengatasinya yang perlu dipahami.

Baca Selengkapnya
20 April Hari Fiksi Iklim Internasional, Ketahui Sejarahnya
20 April Hari Fiksi Iklim Internasional, Ketahui Sejarahnya

Perubahan iklim adalah isu penting yang tidak boleh diabaikan.

Baca Selengkapnya
Cara Mencegah Pemanasan Global: Langkah Penting untuk Masa Depan Bumi
Cara Mencegah Pemanasan Global: Langkah Penting untuk Masa Depan Bumi

Berikut cara mencegah pemanasan global demi bumi yang lebih baik di masa depan.

Baca Selengkapnya
Ternyata Sektor Kesehatan Sumbang 5 Persen Efek Gas Rumah Kaca, Begini Cara Mengatasinya
Ternyata Sektor Kesehatan Sumbang 5 Persen Efek Gas Rumah Kaca, Begini Cara Mengatasinya

Perlu dilakukan intervensi demi masyarakat berkembang dan perekonomian tumbuh pesat.

Baca Selengkapnya
Sambangi PBB, Pimpinan BKSAP DPR Ingatkan Dana Perubahan Iklim 100 Miliar Dolar AS Wajib Ditepati
Sambangi PBB, Pimpinan BKSAP DPR Ingatkan Dana Perubahan Iklim 100 Miliar Dolar AS Wajib Ditepati

Pimpinan BKSAP DPR memaparkan isu Pembangunan Berkelanjutan saat menghadiri Inter-Parliamentary Union (IPU) Parliamentary Forum at The United Nation.

Baca Selengkapnya
Sumber Daya Air Jadi Sorotan dalam Perubahan Iklim, Bisa Timbulkan Bencana
Sumber Daya Air Jadi Sorotan dalam Perubahan Iklim, Bisa Timbulkan Bencana

Menjaga lingkungan sebagai sebuah pondasi dalam beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya
77,6 Persen Daratan Bumi Jadi Lebih Gersang Secara Permanen, 5 Miliar Orang Terdampak
77,6 Persen Daratan Bumi Jadi Lebih Gersang Secara Permanen, 5 Miliar Orang Terdampak

Temuan ini diterbitkan dalam laporan terbaru Konvensi PBB untuk Memerangi Desertifikasi (UNCCD) .

Baca Selengkapnya