6 Kelompok teroris paling tajir sejagat, ISIS juaranya
Merdeka.com - Kelompok teroris dunia sangat identik dengan gayanya yang sadis, kejam dan tidak punya rasa berprikemanusiaan dalam bertindak. Sebut saja ISIS (Islamic State of Iraq and Syria), organisasi ini tidak segan-segan membantai korban dan merekam 'kejahatan' mereka untuk dipertontonkan.
Di antara organisasi internasional, ada juga yang tidak segan segan melakukan bom bunuh diri untuk menghancurkan target mereka. Mereka adalah kelompok nekad, yang melakukan segala cara untuk mencapai tujuannya. Apapun caranya mereka lakukan.
Namun demikian, organisasi teroris ini sangat terstruktur dan penuh perhitungan dalam bertindak. Hal ini dapat dilihat kekayaan yang mereka kantongi. Nilai omzet mereka tidak main-main bahkan mencapai USD 2 miliar atau setara dengan Rp 26 triliun.
-
Kenapa terorisme jadi ancaman besar untuk Indonesia Emas 2045? Sebagai negara kepulauan dengan keberagaman budaya dan agama, Indonesia memiliki potensi besar menjadi negara maju dan sejahtera. Namun, ancaman manifes dan laten tidak bisa dielakkan, seperti bibit intoleransi dan radikalisme pada aksi terorisme.
-
Dimana tambang emas ilegal itu berada? Kasus tambang emas ilegal di Banyumas begitu menggemparkan publik setelah ada delapan pekerja yang terjebak di sana.
-
Di mana lokasi tambang emas tersebut? Delapan orang penambang dilaporkan terjebak di dalam lubang tambang emas rakyat di Desa Pancurendang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
-
Siapa sasaran sindiran? Berikut ini adalah kumpulan kata-kata sindiran kena mental yang bisa digunakan untuk menyindir orang sasimo atau orang yang menyebalkan.
-
Apa yang dilakukan penambang timah ilegal? Agung menjelaskan penambangan timah ilegal berkelompok di wilayah IUP PT Timah terjadi secara masif pada tahun 2020.
-
Siapa yang membawa tas koper nuklir? Tas koper berat itu biasanya ditenteng oleh pejabat militer yang tak pernah berada jauh dari sang presiden, baik ketika dia turun dari helikopter atau tengah rapat dengan berbagai pemimpin dunia.
Organisasi teroris dunia mempunyai 'ladang emas' yang siap mengisi kantong mereka. Berbagai sumber pendanaan organisasi teroris, mulai dari pendukung di kursi pemerintahan hingga meminta uang tebusan dan berdagang narkoba.
Lalu siapa saja organisasi teroris internasional paling kaya dunia. Berikut ulasannya yang dilansir merdeka.com dari Forbes, Selasa (5/5).
ISIS (Islamic State of Iraq and Syria)
Majalah Forbes menobatkan ISIS sebagai organisasi teroris paling kaya di dunia. Total omzet tahunan ISIS ditaksir mencapai USD 2 miliar atau sekitar Rp 26 triliun. Beberapa analis bahkan memperkirakan kekayaan ISIS mencapai USD 3 miliar atau sekitar Rp 39 triliun.
Keuangan organisasi ini didapat dari perdagangan minyak, penculikan, dan uang tebusan. Selain itu, ISIS juga memperoleh banyak uang dari koleksi penjarahan artefak bersejarah serta perampokan bank.
Tujuan didirikannya organisasi ini adalah untuk membentuk Negara Islam Irak Suriah, Yordania, Libanon dan Palestina. ISIS juga menyebut visi mereka melakukan perang suci umat Islam terhadap orang orang kafir, tentara salib (Kristen) dan orang orang yahudi.
Hamas
Forbes menyebut, kelompok teroris terkaya berikutnya adalah Hamas. Kudeta militan Hamas dan mengambil alih Jalur Gaza tahun 2007 silam menjadikan Hamas sebagai organisasi yang kuat dalam satu dekade. Hamas sendiri banyak berada di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Hamas memperoleh kekayaan dari pajak, bantuan keuangan dan donasi (terutama dari Qatar). Kekayaan Hamas ditaksir mencapai USD 1 miliar atau sekitar Rp 13 triliun.
Tujuan didirikannya Hamas adalah perjuangan militan terhadap Israel dan ingin membentuk negara Islam palestina dari laut hingga ke sungai Jordan.
FARC
FARC adalah Organisasi atau Kelompok teroris yang berasal dari Kolombia. FARC merupakan kelompok Pasukan Revolusioner Bersenjata Kolombia (Fuerzas Armadas Revolucionarias de Colombia) yang memiliki ideologi Marxis dan anti-imperialis, yang berdiri pada tahun 1960-an. FARC sering melakukan pembunuhan warga sipil, melakukan pemboman, dan penculikan.
Kekayaan organisasi FARC mencapai USD 600 juta atau sekitar Rp 7,8 triliun. Sumber kekayaan FARC berasal dari produksi obat dan perdagangan narkoba, penculikan dan uang tebusan. Selain itu, FARC juga dikabarkan mempunyai pertambangan mineral (terutama emas). FARC juga memperoleh pendanaan dari pajak.
Tujuan didirikan organisasi ini adalah untuk penghapusan rezim kapitalis dan membentuk kesejahteraan dengan paham Marxis-sosialis.
Hizbullah
Selanjutnya, Forbes juga menyebut Hizbullah adalah kelompok teroris terkaya berikutnya. Organisasi ini didirikan oleh militan yang berjuang untuk penduduk Syiah di Libanon untuk melawan Israel. Hizbullah layaknya seperti Hamas yang memiliki lengan politik yang kuat dan menjadi salah satu kekuatan di Libanon.
Selain itu, Hizbullah juga memiliki jaringan lembaga keperawatan yang memberikan bantuan, kesejahteraan, pendidikan dan mata pencaharian untuk masyarakat Syiah yang membutuhkan.
Kekayaan organisasi ini ditaksir mencapai USD 500 juta atau sekitar Rp 6,5 triliun yang berasal dari bantuan keuangan dan donasi (terutama dari Iran). Selain itu, organisasi ini juga memproduksi dan berdagang narkoba.
Tujuan didirikannya organisasi ini adalah untuk mendirikan negara Islam di Libanon dan melawan negara Israel.
Taliban
Taliban adalah Organisasi atau kelompok teroris yang pernah berkuasa di Afganistan tahun 1996 - 2001 dan menerapkan ajaran Islam Sunni.
Kekayaan Taliban diperkirakan mencapai USD 400 juta atau sekitar Rp 5,2 triliun yang didapat dari perdagangan narkoba (terutama memproduksi heroin), biaya pajak serta mereka dapat uang dari bantuan keuangan dan donasi pihak lain.
Tujuan didirikannya organisasi adalah untuk memperjuangkan teokrasi Islam di Afghanistan.
Al Qaeda
Al Qaeda merupakan organisasi atau kelompok teroris paling mematikan, cara atau taktik yang paling populer adalah bom bunuh diri. Organisasi yang didirikan oleh Osama bin Laden, yang menjadi terkenal setelah 'kabarnya' berhasil menghancurkan gedung Pentagon dan WTC di Amerika Serikat.
Berdirinya Al Qaeda juga membawa perubahan besar dalam sikap dunia barat terhadap Islam.
Sumber utama keuangan organisasi ini adalah dari bantuan keuangan dan donasi, penculikan dan perdagangan narkoba. Kekayaan organisasi ini ditaksir mencapai USD 150 juta atau sekitar Rp 2 triliun
Tujuan didirikannya organisasi adalah untuk melawan orang-orang Kristen dan Yahudi serta perumusan Islam bersatu melawan pasukan barat sekuler. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih mendalami asal dan rencana penggunaan senjata tersebut.
Baca SelengkapnyaPengiriman dana memakai cryptocurrency ke Suriah, berkaitan dengan kelompok teroris AD
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan setelah mereka berangkat mengikuti program jihad global dan telah kembali ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPPATK telah membekukan beberapa rekening yang berkaitan dengan pegawai KAI tersebut.
Baca SelengkapnyaKelompok pemberontak Suriah akhirnya berhasil menggulingkan rezim Bashar al-Assad setelah upaya dilakukan sejak 2011.
Baca SelengkapnyaKasus pegawai KAI ini menjadi sorotan Densus 88 karena meski ISIS bubar, tapi pendukungnya masih ada
Baca SelengkapnyaDugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.
Baca SelengkapnyaSalah satu simpatisan ISIS bergerak sendiri adalah DE, karyawan BUMN yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaKedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaBerencana akan beroperasi untuk menggagalkan Pemilu 2024 yang akan datang.
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.
Baca Selengkapnya