99,5 Persen laba bersih Sido Muncul dibagi ke pemegang saham
Merdeka.com - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) akan membagikan keuntungan (dividen) kepada para pemegang saham sebesar 99,5 persen dari laba bersih perseroan periode Desember 2013 Rp 405 miliar. Besaran dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 27 per saham.
Direktur Utama Sido Muncul Irwan Hidayat menuturkan, meskipun hampir semua laba bersih perseroan dibagi ke pemegang saham, hal itu tidak mempengaruhi kinerja perusahaan.
"Pembagian dividen tidak akan menimbulkan dampak maupun hambatan ekspansi yang akan dilakukan Sido Muncul ke depannya," ujarnya saat 'Paparan Publik Sido Muncul' di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat (25/4).
-
Berapa total tabungan orang kaya di atas Rp5 miliar pada Maret 2023? Jumlah simpanan rekening orang kaya di atas Rp5 miliar per Maret 2023 mencapai Rp4.280 triliun.
-
Apa yang dicapai oleh saham BBRI sejak IPO? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Siapa yang terlilit utang ratusan juta? Eko Pujianto merupakanpengusaha muda yang pernah mengalami keterpurukan karena terjebak utang ratusan juta.
-
Apa yang meningkat 1.540% sejak 2022? 'Hasil riset mengungkapkan adanya lonjakan 1.540 persen kasus penipuan menggunakan deepfakce di wilayah APAC sejak 2022 hingga 2023. Risetnya itu berjudul VIDA Where’s The Fraud - Protecting Indonesia Business from AI Generated Fraud.'
-
Bagaimana nilai pasar timnas meningkat? Total nilai pasar starting XI Skuad Indonesia bisa melampaui Rp350 miliar dengan kehadiran kedua pemain ini.
-
Apa realisasi investasi tahun 2023? Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.
Dia menyebutkan, saat ini total kas perusahaan menembus Rp 1,4 triliun. "Likuiditas kami cukup besar, jadi kita masih cukup punya dana jika ingin melakukan ekspansi," jelas dia.
Tercatat, sepanjang kuartal I 2014 Sido Muncul mencatat laba bersih tumbuh 48 persen dari Rp 78,32 miliar menjadi Rp 115,91 miliar. Dengan penjualan sebanyak Rp 520,02 miliar atau melemah 7,73 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak Rp 563,64 miliar.
Jumlah pendapatan kuartal I 2014 tumbuh 20 persen dari total target pendapatan perseroan sebanyak Rp 2,8 triliun di sepanjang tahun ini.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang tahun 2023, BSI membukukan laba bersih senilai Rp5,70 triliun atau tumbuh 33,88 persen year on year (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSCMA juga meraih kenaikan laba periode berjalan senilai Rp153,85 miliar.
Baca SelengkapnyaOperational excellence menjadi katalisator keberhasilan SIG dalam mempertahankan kinerja positif di tengah berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaRaup Untung Rp6,8 Triliun, Jasa Marga Bagi-Bagi Dividen Rp274 Miliar ke Pemegang Saham
Baca SelengkapnyaSelain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN mendorong BSI untuk menjadi pemain utama dan produsen dalam rantai pasok industri halal (halal value chain global).
Baca SelengkapnyaRUPST Telkom Tahun Buku 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5% YoY
Baca SelengkapnyaPenyaluran pembiayaan juga mengalami kenaikan sebesar 27,75 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaCinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.
Baca SelengkapnyaKinerja positif BUMN akan berpengaruh pada setoran dividen ke kas negara.
Baca SelengkapnyaSetoran dividen BRI ke kas negara selama periode 2014-2023 berkisar di rentang Rp3,6 triliun hingga Rp23,23 triliun.
Baca SelengkapnyaSemen Indonesia dinilai mampu mempertahankan kinerja positif dengan mengamankan sektor penjualan dan pendapatan.
Baca Selengkapnya