Aceh mulai kembangkan listrik energi terbarukan, potensi 3.978 MW
Merdeka.com - Potensi energi terbarukan di Aceh baik dari pembangkit tenaga air maupun panas bumi mencapai 3.978 MW. Potensi itu hingga sekarang belum dipergunakan secara maksimal untuk mengatasi krisis energi listrik selama ini di Aceh.
Potensi hydropower di Aceh mencapai 2.863 MW, lebih besar dibandingkan potensi geothermal hanya 1.115 MW. Padahal, kebutuhan energi listrik sekarang hanya 450 MW, ditambah cadangan 50 persen menjadi 675 MW.
Maka bila potensi energi geothermal saja dimaksimalkan, maka kebutuhan energi listrik di Aceh berlebihan. "Potensi 10 kali lipat dari kebutuhan, tetapi untuk membangun energi terbarukan butuh modal besar dan waktu yang lama," Kepala Bidang Energi dan Ketenagalistrikan Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Aceh, Dedi M Roza, di Banda Aceh, Selasa (8/8).
-
Dimana potensi besar Hydropower di Indonesia? Seperti sungai Mamberamo yang memiliki potensi 24 ribu Megawatt (MW) di Papua. Kemudian Sungai Kayan di Kalimantan Utara memiliki potensi 13 ribu MW yang nantinya akan digunakan sebagai sumber listrik untuk Green Industrial Park di Kalimantan. Ini adalah potensi besar yang bisa kita manfaatkan untuk masa depan bumi dan masa depan generasi penerus,' paparnya.
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Bagaimana PLN akan mengembangkan Hydropower di Indonesia? PLN di bawah arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah menyiapkan strategi Accelerated Renewable Energy Development (ARED) yang mampu meningkatkan kapasitas pembangkit energi baru terbarukan hingga 75% pada tahun 2040.
-
Apa target PLN dalam mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Indonesia? Dengan ARED, pemanfaatan air sebagai sumber energi listrik di Indonesia mampu meningkatkan pemanfaatan air menjadi 25,3 GW pada tahun 2040 atau meningkat sebesar 185 % dibandingkan Business as Usual (BaU)," papar Darmawan.
-
Apa sumber energi utama untuk listrik di Pulau Miang? Bahkan, listrik yang dikelola oleh Bumdes setempat adalah energi terbarukan yang ramah lingkungan.
-
Dimana energi panas bumi bisa didapatkan? Di beberapa tempat di dunia, panas bumi dapat diambil langsung dari permukaan bumi atau dengan mengebor sumur panas bumi.
Ada dua pembangkit hydropower yang besar sedang dalam pengerjaan, baik eksplorasi maupun pembangunan fisik. Demikian juga dengan potensi geothermal, ada dua lokasi yang sedang dilakukan pengerjaan dan lainnya baru dikerjakan September 2017 mendatang.
"Semua energi terbarukan di Aceh sekarang masih sedang dalam pengerjaan. Belum ada satu pun yang sudah bisa beroperasi untuk menyuplai kebutuhan listrik di Aceh," tuturnya.
Hydropower yang memiliki potensi besar di Aceh saat ini hanya baru dilakukan pembangunan fisik di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Peusangan. PLTA ini seharusnya sudah bisa beroperasi saat ini. Namun, karena faktor terjadi gempa besar 2014 lalu, sehingga terjadi perubahan struktur di lokasi pembangunan, dan terjadi keterlambatan.
"PLTA Peusangan punya potensi 88 MW yang diperkirakan selesai 2019 mendatang, ini terjadi pelambatan karena ada terjadi gempa 2014 lalu di Aceh," jelasnya.
Selain itu, hydropower juga sedang dilakukan eksplorasi di Tampur antara Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Tamiang. Hydropower di sini memiliki potensi 240 MW. Direncanakan akan dilakukan pembangunan fisik pada 2019 mendatang.
"Kita harapkan 2024 sudah bisa dimanfaatkan nantinya," imbuhnya.
Sementara untuk energi terbarukan geothermal, saat ini yang sudah dilakukan penggalian sumur di Jaboi, Sabang. Sedangkan satu lagi baru saja selesai dilakukan kontrak Joint Venture antara Perusahaan Daerah Pembangunan Aceh (PDPA) dan PT Pertamina Geotehrmal Energy telah jalin kerja sama melanjutkan proyek Geotermal Seulawah Agam. Proyek ini sempat tertunda selama hampir 7 tahun, usai lengsernya Gubernur Irwandi Yusuf tahun 2012.
Penandatanganan joint venture antara PDPA dan PT Pertamina Geothermal Energy disaksikan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf. Kedua perusahaan ini membentuk perusahaan baru sebagai perusahaan patungan yang diberi nama PT Geothermal Energy Seulawah (PT GES), untuk menjalankan proyek, Senin (31/7) lalu di kantor Gubernur Aceh.
"Bulan September ini di Seulawah sudah mulai dilakukan eksplorasi, ada potensi di Seulawah itu 165 MW, dan Gubernur meminta harus selesai 4 tahun," jelasnya.
Sedangkan, potensi lainnya yang sudah masuk tahap lelang ada di Gunung Geureudong Kabupaten Bener Meriah. Atau Gunung Geureudong lebih dikenal dengan Burnitelong memiliki potensi 120 MW.
"Geuredong itu akan dilakukan ekplorasi ulang terhadap potensi di Geureudong itu atau Burnitelong. Termasuk lelang hingga sekarang masih tertunda," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di wilayah tersebut terdapat potensi pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) atau Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM).
Baca SelengkapnyaDalam mengoptimalkan panas bumi, PLN Indonesia Power pun berkolaborasi dengan berbagai pihak di antaranya adalah Pertamina Geothermal Energy.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 68 gigawatt (GW) dalam 10 tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaPresiden Republik Indonesia, Joko Widodo mengunjungi booth PT PLN (Persero) dalam rangkaian World Hydropower Congress (WHC) 2023 di Nusa Dua Bali.
Baca SelengkapnyaPresiden mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di sektor energi hijau, yaitu sekitar lebih dari 3.600 gigawatt (GW).
Baca SelengkapnyaKapasitas pembangkit nuklir pertama di Indonesia ini sebesar 250 megawatt.
Baca SelengkapnyaUlubelu terus berkembang menjadi 'Negeri Tiga Energi'.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) mematok target besar dalam memanfaatkan energi surya, 4,680 MW pada tahun 2030.
Baca SelengkapnyaHarris menyampaikan Indonesia akan memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir pertama pada tahun 2023. Adapun, kapasitas PLTN tersebut sekitar 320 megawatt.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan seluruh potensi energi baru terbarukan di Indonesia bisa dimanfaatkan.
Baca SelengkapnyaProyek-proyek yang disiapkan PLN IP ini merupakan wujud komitmen korporasi dalam mengakselerasi transisi energi di Indonesia dengan melibatkan berbagai mitra.
Baca SelengkapnyaPembangunan PLTP Lumut Balai Unit 2 akan menambah kapasitas panas bumi di Area Lumut Balai sebesar 55 MW.
Baca Selengkapnya