Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Konflik Reklamasi, Pelabuhan Benoa Dipastikan Beroperasi Normal

Ada Konflik Reklamasi, Pelabuhan Benoa Dipastikan Beroperasi Normal Menko Luhut tinjau Pelabuhan Benoa Bali. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyatakan, Pelabuhan Benoa di Denpasar Bali masih tetap beroprasi normal. Meski sempat, diwarnai masalah reklamasi di kawasan tersebut namun pelabuhan tersebut tetap melayani perjalanan.

"Jadi pelabuhannya jalan, enggak ada masalah. Kemarin memang ada yang salah juga ini kan masalah kesepakatan yang lalu. Membuang hasil pendalaman untuk cruise terminal itu tidak dilakukan secara proper jadi gubernur (Bali) marah ya pantes lah," kata dia saat ditemui di DPR RI, Jakarta, Senin (9/9)

Luhut mengatakan wilayah pengerukan di sekitar kawasan pelabuhan tidak bisa dicampur adukan dengan Pelabuhan Benoa. Sebab, reklamasi yang dilakukan di wilayah tersebut adalah urusan lain, sehingga tidak berdampak pada pengoperasian pelabuhan tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Tapi kalau ini sudah kita sepakati untuk masuk cruise, ini cruise terminal di mana selama inu curise itu berlabuh 2 mile dari tengah laut itu menimbulkan kerepotan sehingga orang malas datang ke Bali," kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Kemenko) mengakui adanya permasalahan proyek reklamasi di pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali. Deputi III Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Maritim, Ridwan Djamaluddin menjelaskan, permasalahan krusial tersebut adalah lintasan dari material pengerukan pelabuhan yang yang menimbulkan dampak berupa penyebaran sedimen ke luar area dumping site 2.

Hal ini mengakibatkan matinya tanaman mangrove di sekitar kawasan tersebut. "Kita sadari ada masalah itu. Pemerintah memberikan perhatian yang sangat besar untuk menyeimbangkan antara pembangunan, kepentingan masyarakat lokal dan lingkungan," kata Ridwan saat menggelar konferensi pers di Jaya Sabha, Denpasar, Bali, Sabtu (7/9).

"Untuk itu kami sejak dua Minggu yang lalu sudah datang ke sini. Sudah mengadakan rapat koordinasi di Jakarta, dan dihadiri semua pihak yang terkait termasuk Pemerintah Provinsi Bali, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN dan tentunya dari Kemenko Maritim," tambah Ridwan.

Ridwan juga menjelaskan, untuk hasil keputusan rapat koordinasi tersebut, dari Pelindo III menyepakati tidak akan melanjutkan perluasan penumpukan material di kawasan Pelabuhan Benoa Bali.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasca Dilanda Gempa, Operasional Kapal Milik PT Pelni Tujuan Surabaya Kembali Normal
Pasca Dilanda Gempa, Operasional Kapal Milik PT Pelni Tujuan Surabaya Kembali Normal

PT Pelni Kotabaru Batulicin juga menyiapkan dua armada tambahan terutama rute Batulicin-Surabaya.

Baca Selengkapnya
Pertamina Patra Niaga dan Pelindo Kerja Sama Wujudkan Bali Maritime Tourism Hub
Pertamina Patra Niaga dan Pelindo Kerja Sama Wujudkan Bali Maritime Tourism Hub

Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.

Baca Selengkapnya
KSP Moeldoko Nilai Pembangunan Bandara Bali Utara Tak Bisa Ditunda
KSP Moeldoko Nilai Pembangunan Bandara Bali Utara Tak Bisa Ditunda

Kata Moeldoko persoalan pembangunan bandara bukan karena keinginan melainkan karena kebutuhan.

Baca Selengkapnya
Menhub Ungkap Penyebab Arus Balik Sumatera ke Jawa Masih Landai
Menhub Ungkap Penyebab Arus Balik Sumatera ke Jawa Masih Landai

Arus balik pemudik belum menunjukkan lonjakan di Pelabuhan Bakauheni.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Minta Percepatan Pembangunan Bali Maritime Tourism Hub
Erick Thohir Minta Percepatan Pembangunan Bali Maritime Tourism Hub

Erick yakin kehadiran BMTH sudah menjadi daya tarik wisatawan mancanegara melalui cruise.

Baca Selengkapnya
Akhirnya, Begini Solusi dari Pemerintah Urai Kemacetan Panjang di Pelabuhan Merak
Akhirnya, Begini Solusi dari Pemerintah Urai Kemacetan Panjang di Pelabuhan Merak

Dalam mengurai kepadatan di Pelabuhan Merak, pihaknya akan memaksimalkan Pelabuhan Panjang.

Baca Selengkapnya
Penglingsir Puri Agung di Bali Dukung Pembangunan Bandara di Bali Utara
Penglingsir Puri Agung di Bali Dukung Pembangunan Bandara di Bali Utara

Rencana pembangunan Bandara Bali Utara itu mendapat dukungan dari 14 penglingsir Puri Agung di Bali.

Baca Selengkapnya
Kapolda Lampung Pastikan Pengamanan Maksimal di Pelabuhan Bakauheni Jelang Puncak Arus Mudik Nataru
Kapolda Lampung Pastikan Pengamanan Maksimal di Pelabuhan Bakauheni Jelang Puncak Arus Mudik Nataru

Arahan ini disampaikan langsung oleh Menko PMK, Menteri Kesehatan, Menteri Perhubungan, Panglima TNI, dan Kapolri melalui konferensi virtual

Baca Selengkapnya
Sempat Ditutup karena Hujan Deras, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Lancar di Libur Natal dan Tahun Baru
Sempat Ditutup karena Hujan Deras, Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk Lancar di Libur Natal dan Tahun Baru

Hasil pemantauan menunjukkan bahwa arus kendaraan di jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk berjalan lancar.

Baca Selengkapnya
Pedagang Protes Harga Sewa Kios di Tanah Abang Naik, Heru Budi: Saya Tidak Bisa Ikut Campur
Pedagang Protes Harga Sewa Kios di Tanah Abang Naik, Heru Budi: Saya Tidak Bisa Ikut Campur

Heru bilang, kebijakan ihwal tarif sewa antara Sarana Jaya dan pedagang merupakan proses business to business (B2B).

Baca Selengkapnya
Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal
Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal

Seluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Sumatera ke Jawa Diprediksi Besok
Puncak Arus Balik Sumatera ke Jawa Diprediksi Besok

Prediksi itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan.

Baca Selengkapnya