Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada mobil murah, kendaraan di Jakarta hanya bisa jalan 25 km/jam

Ada mobil murah, kendaraan di Jakarta hanya bisa jalan 25 km/jam Mobil murah ramah lingkungan dari Astra. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Gabungan Angkutan Darat (Oganda) Eka Sari Lorena menyesalkan keputusan pemerintah yang akan memproduksi dan menjual mobil murah di dalam negeri. Eka menyayangkan kenapa mobil tersebut dijual di dalam negeri bukan di luar negeri.

"Katanya banyak produksi lokal tapi kenapa marketnya di Indonesia. Mereka putra bangsa yang hebat pasarkan ke negara lain," ucap Eka, Sabtu (11/10).

Eka memastikan dengan adanya mobil murah akan membuat jalanan penuh atau tidak bisa bergerak sama sekali. Kondisi sekarang saja menurutnya sudah ada penurunan kecepatan rata rata mobil di jalan antar kota.

"Penurunan kecepatan ada tiap itu 2 - 4 persen. Bus sekarang Jakarta - Surabaya rata rata 40 Km per jam, itu slow skali. Kecepatan setiap 6 bulan nanti mungkin akan menurun hingga 5 - 25 km. Pasti bisa stuck," katanya.

Macetnya jalanan karena pertumbuhan kendaraan tidak diimbangi dengan pertumbuhan infrastruktur. Infrastruktur di Indonesia hanya tumbuh 0,001 persen.

"Tidak ada tambahan (infrastruktur). Tapi dimana mana infrastruktur memang lebih lambat, tapi harusnya penyelenggaraan angkutan orang kapasitas besar harusnya," tegasnya.

Keberadaan mobil murah juga dianggap tidak membawa untung sama sekali masyarakat ataupun negara. Eka menilai mobil murah nanti juga hanya akan dibeli orang mampu.

"Mobil murah nanti yang beli sama dengan yang punya mobil sekarang. Kalau menurut saya penurunan jumlah penumpang tidak ada tapi menambah jumlah kemacetan. Sehingga biaya produksi angkutan umum meningkat," tutupnya. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengapa Jumlah Pendatang di DKI Jakarta Turun Padahal Transportasi Publik Sudah Bagus, Begini Analisisnya
Mengapa Jumlah Pendatang di DKI Jakarta Turun Padahal Transportasi Publik Sudah Bagus, Begini Analisisnya

Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta Budi Awaludin memprediksi jumlah pendatang tahun ini akan turun

Baca Selengkapnya
Jokowi: 996 Ribu KendaraanMasuk DKI Setiap Hari, Sebabkan Macet dan Polusi
Jokowi: 996 Ribu KendaraanMasuk DKI Setiap Hari, Sebabkan Macet dan Polusi

Kondisi ini berakibat pada mengepulnya polusi di langit ibu kota.

Baca Selengkapnya
Dishub Sebut ASN WFH pada KTT ASEAN Hanya Kurangi 1,69 Kemacetan Jakarta
Dishub Sebut ASN WFH pada KTT ASEAN Hanya Kurangi 1,69 Kemacetan Jakarta

ASN WFH selama KTT ASEAN tidak terlalu mengurangi volume kemacetan di Ibu Kota.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan
FOTO: Jalur Kalimalang Kian Macet Parah, Beginilah Kepadatannya Bisa Bikin Pemotor Stres dan Tak Mau Mengalah Terobos Bahu Jalan

Jumlah kendaraan di Indonesia terus bertambah dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya
Polusi Udara Jakarta Meningkat, Mengapa Pemprov DKI Tidak Batasi Penambahan Kendaraan?
Polusi Udara Jakarta Meningkat, Mengapa Pemprov DKI Tidak Batasi Penambahan Kendaraan?

Kualitas udara Jakarta berada pada titik terburuk dan mengancam kesehatan.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Penjualan Mobil di Indonesia Sulit Tembus 1 Juta Unit
Ini Alasan Penjualan Mobil di Indonesia Sulit Tembus 1 Juta Unit

Penjualan mobil di Indonesia terhenti pada angka satu juta unit dan tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Data Samsat Polda Metro, Pertengahan 2023 Kendaraan Bermotor Capai 23 Juta
Data Samsat Polda Metro, Pertengahan 2023 Kendaraan Bermotor Capai 23 Juta

Penggunaan kendaraan bermotor terus mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya
Jawaban Pemerintah Soal Polusi Udara Jakarta, Ujung-ujungnya Solusi Kendaraan Listrik
Jawaban Pemerintah Soal Polusi Udara Jakarta, Ujung-ujungnya Solusi Kendaraan Listrik

Polusi udara di Jakarta salah satunya disebabkan emisi karbon kendaraan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mulai Hari Ini, Kendaraan Tak Lolos Uji Emisi Didenda hingga Rp500 Ribu
FOTO: Mulai Hari Ini, Kendaraan Tak Lolos Uji Emisi Didenda hingga Rp500 Ribu

Mulai hari ini, 1 September 2023, Ditlantas Polda Metro Jaya menerapkan sanksi tilang kepada kendaraan yang tidak lolos uji emisi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pemerintah Blak-blakan Biang Kerok Kualitas Udara Buruk, Kendaraan Ada 24,5 Juta
VIDEO: Pemerintah Blak-blakan Biang Kerok Kualitas Udara Buruk, Kendaraan Ada 24,5 Juta

Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar mengungkapkan, ada 24,5 juta kendaraan per 2022 di Jabodetabek.

Baca Selengkapnya
Bali Dipadati 4,4 Juta Kendaraan, Melonjak Pasca Pandemi Covid-19
Bali Dipadati 4,4 Juta Kendaraan, Melonjak Pasca Pandemi Covid-19

Saat Pandemi Covid-19 jumlah kendaraan yang terdaftar baik roda dua dan empat hanya 2,6 juta kendaraan. Saat ini jumlah kendaraan meningkat 4,4 juta.

Baca Selengkapnya