Ada Tol Serang-Panimbang, Perjalanan dari Serang ke Rangkasbitung Hanya 15 Menit
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 ruas Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 km. Jokowi menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur seperti tol untuk pertumbuhan Indonesia menjadi negara yang lebih bersaing.
Jalan Tol Serang-Panimbang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dikerjakan menggunakan skema Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Jalan Tol Serang-Panimbang memiliki panjang jalan dari Kota Serang hingga Panimbang yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang sejauh 83,67 kilometer. Jalan Tol ini akan melintasi 3 daerah, yaitu: Serang, Lebak, dan Pandeglang.
Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad pembangunan tol Serang-Panimbang akan menciptakan konektivitas antara daerah dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten.
-
Dimana Tol Puncak akan dibangun? Selain Tol Bosicuba, pemerintah juga akan membangun Tol Puncak sepanjang 51 kilometer, mulai dari Caringin, Megamendung hingga Cianjur.
-
Bagaimana cara jalan tol menghubungkan sentra produksi? “Negara ini terdiri dari 17 ribu pulau, harus ada pembangunan infrastruktur. Infrastruktur harus disambungkan ke sentra-sentra produksi,“ tuturnya di Jakarta, dikutip Senin (10/7).
-
Bagaimana Kementerian PUPR membangun tol IKN? Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan di tiga seksi, antara lain Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
-
Apa peran PT Brantas Abipraya di Tol Cisumdawu? Menunjukkan peran aktifnya dalam meningkatkan fasilitas infrastruktur jalan nasional, PT Brantas Abipraya (Persero) pada pengerjaan jalan Tol Cisumdawu ini telah menuntaskan Seksi 4B, 5A dan 6B.
-
Kapan Brantas Abipraya memulai pembangunan tol? Mulai dikerjakan pada Mei 2023, tol seksi 3 ini ditargetkan rampung pada Juni 2024.
-
Kenapa jalan tol penting bagi ekonomi Indonesia? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
"Melalui jalan tol ini, masyarakat dapat mempersingkat waktu tempuh dari Serang ke Rangkasbitung hanya 15-20 menit. Selain itu, pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang dilakukan oleh Pemerintah untuk mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung yang terletak di Provinsi Banten," ujar Novel yang menghadiri peresmian dikutip di Jakarta, Selasa (16/11).
Selain untuk meningkatkan konektivitas, tujuan dari pembangunan jalan tol ini untuk mengembangkan bagian selatan di Provinsi Banten dan meningkatkan potensi pariwisata yang berada di daerah Pandeglang-Lebak termasuk Tanjung Lesung.
Jalan Tol yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada hari ini, yaitu Seksi 1 dari Serang- Rangkasbitung dengan panjang 26,5 kilometer, di mana Seksi 1 ini menghubungkan Kota Serang dengan Kabupaten Lebak. Jalan Tol Serang-Panimbang ini akan terhubung langsung dengan jaringan tol Trans Jawa melalui Jalan Tol Tangerang-Merak.
Sedangkan untuk Seksi 2 ruas Rangkasbitung-Cieleles sepanjang 24,17 kilometer dan Seksi 3 ruas Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer masih dalam proses pembangunan konstruksi. Pemerintah menargetkan seluruh pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang tersebut akan selesai dan dapat beroperasi pada tahun 2023 mendatang.
Dalam pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang tersebut, PTPP bertindak sebagai salah satu pemegang saham dalam perusahaan Joint Venture yang bernama PT Wika Serang Panimbang. Dalam perusahaan tersebut, PTPP bersinergi bersama dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Jababeka Infrastruktur Selain menjadi salah satu Pemegang Saham dalam pembangunan jalan tol tersebut.
PTPP juga mengerjakan pembangunan konstruksi Simpang Susun Jalan Tol Serang-Panimbang. Adapun Simpang Susun yang dikerjakan oleh PTPP, antara lain Simpang Susun Cikeusal sepanjang 1,016 kilometer, Simpang Susun Petir/Tunjung Teja sepanjang 0,821 kilometer, dan Simpang Susun Rangkasbiitung sepanjang 1,253 kilometer.
Lanjutkan Pembangunan
Presiden Jokowi sebelumnya mengatakan bahwa, setelah pembangunan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 ini selesai, maka akan dilanjutkan dengan pembangunan Seksi 2 Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24 kilometer serta Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer. "Insya Allah, imi akan dituntaskan pada akhir 2023," kata Jokowi.
Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengatakan infrastruktur adalah pondasi bagi Indonesia untuk siap bersaing dengan negara-negara lain karena yang dikejar adalah daya saing.
Kata Jokowi, tidak mungkin sebuah negara bisa melampaui negara lain jika indeks kompetitifnya lebih rendah. Tanpa infrastruktur, barang-barang bisa memiliki harga yang lebih tinggi. Namun jika infrastruktur siap, barang-barang akan terdistribusi lebih baik dan harganya pun menjadi lebih murah.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pj Bupati ingin setelah akses langsung tol KM 25 Tangerang-Merak jadi, masyarakat yang datang ke Tangerang jadi lebih mudah.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan tol dilakukan untuk mewujudkan konektivitas nasional dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi dan perluasan pemerataan pembangunan.
Baca SelengkapnyaPengoperasian Tol Serbaraja Seksi 1B ini diharapkan dapat memperkuat konektivitas antara pusat ekonomi dan kawasan perumahan di wilayah Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaProgram ini tertuang dalam Misi 3, yakni 'Memperkuat konektivitas simpul antar wilayah dan pemerataan pembangunan yang Sinergis.
Baca SelengkapnyaPembangunan Jalan Tol Bayunglencir-Tempino, Seksi 3 dikerjakan PT Brantas Abipraya (Persero) sedang dikebut penyelesaiannya.
Baca SelengkapnyaDengan tambahan PMN sebesar Rp1 triliun ini akan mendorong progres pembangunan ruas Tol Palembang-Betung yang berpotensi sepanjang 64 km.
Baca SelengkapnyaJalan tol ini diharapkan dapat menggerakkan nilai ekonomi, sekaligus berdampak terhadap penurunan emisi.
Baca SelengkapnyaJokowi berpesan kepada kepala daerah setempat agar tol yang sudah dibangun bisa didesain
Baca SelengkapnyaSejumlah proyek infrastruktur PSN lainnya yang masih dikerjakan oleh perseroan saat ini yaitu seperti Proyek Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaTol ini merupakan koridor pendukung jalan tol trans Sumatra yang menghubungkan antara Provinsi Bengkulu dan Provinsi Sumatra Selatan.
Baca SelengkapnyaKonstruksi Jalan Tol sepanjang 5,40 Km dengan progres telah mencapai tahap akhir penyelesaian, ditargetkan selesai dioperasikan pada Kuartal 3 2024.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan tol yang jadi bagian dari tol trans sumatera ini sebentar lagi akan tembus ke kawasan Parapat dan Danau Toba.
Baca Selengkapnya