Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Virus Corona, HIPMI Minta Pengusaha Tak Lakukan PHK Massal

Ada Virus Corona, HIPMI Minta Pengusaha Tak Lakukan PHK Massal Mantan PSK Gang Dolly jadi buruh pabrik sepatu. ©AFP PHOTO/JUNI KRISWANTO

Merdeka.com - Di tengah meluasnya penyebaran virus corona, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengimbau para pelaku usaha tetap menjalankan usaha dan produktivitas. Namun tetap mempertimbangkan keamanan, kebersihan, dan dampak penyebaran virus covid 19.

"Ini untuk menjaga kestabilan ekonomi nasional," kata Ketua Bidang Kemaritiman, Pertanian, Kehutanan & Lingkungan Hidup Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI, Robert Muda Hartawan, dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Jakarta, Sabtu (21/3).

Robert mengimbau pelaku ekonomi nasional tidak mengambil kebijakan yang mencederai ketahanan ekonomi nasional. Misalnya dengan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) tenaga kerja besar-besaran yang akan meningkatkan pengangguran.

Orang lain juga bertanya?

Dia melanjutkan, situasi sulit karena virus corona akan dilalui bersama-sama. HIPMI akan berjuang keras mempertahankan usaha setiap anggota, supaya terus berjalan dan tidak ada PHK. "Kita juga berharap pemerintah bisa membantu pengusaha muda," kata Robert," ujarnya.

Dia berpesan kepada seluruh pelaku ekonomi nasional untuk tidak mengambil keuntungan sesaat. Misalnya dengan menimbun bahan pokok atau kebutuhan masyarakat dengan tujuan agar dapat menjual dengan harga tinggi di masa yang akan datang.

Kemudian, para stakeholder ekonomi nasional baik pengusaha, buruh, pemerintah, UMKM diminta mengedepankan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi dalam mengambil keputusan dan bertindak. Sebaliknya para stakeholder harus bekerja bersama untuk menciptakan kondisi dan solusi yang saling menguntungkan (win-win solution) ketimbang berselisih.

"Bersama-sama kita semua bisa menghadapi situasi yang sangat tidak menentu ini," ucapnya.

Industri Pariwisata Terdampak Paling Berat

Beberapa pengusaha sudah merasakan dampak covid-19. Menurutnya, sektor yang terkena dampak paling parah dari Covic-19 yaitu pariwisata. Seperti misalnnya event-event, restoran, dan perhotelan. "Kalau restoran sepi, distributor atau supplier juga drop," katanya.

Dia berharap, pemerintah pusat dan daerah fokus mengatasi penyebaran virus corona supaya cepat terkendali. Tak lupa mendukung pengusaha khususnya pengusaha muda melalui stimulus ekonomi yang terbaik, baik dari sisi perpajakan, kredit/cash flow, maupun keringanan beban operasional dari aspek listrik atau air yang menjadi milik negara.

"Stimulus diperlukan dalam jangka waktu menyesuaikan kondisi mungkin bisa satu tahun. Kemudian ketahanan pangan perlu sekali diperhatikan," harapnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR: Pemerintah Harus Waspada Mutasi HMPV yang Bisa Tingkatkan Penyebaran Virus
DPR: Pemerintah Harus Waspada Mutasi HMPV yang Bisa Tingkatkan Penyebaran Virus

Wakil ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh meminta masyarakat tidak panik terhadap virus HMPV.

Baca Selengkapnya
Khawatir Isu PHK Massal, Pekerja Tembakau Harap Cukai 2025 Tak Naik
Khawatir Isu PHK Massal, Pekerja Tembakau Harap Cukai 2025 Tak Naik

Kementerian Ketenagakerjaan mencatat bahwa 46.240 pekerja di Indonesia mengalami PHK selama periode Januari hingga Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
KSPI Ungkap Biang Kerok Industri Tekstil di Indonesia Berada di Titik Nadir
KSPI Ungkap Biang Kerok Industri Tekstil di Indonesia Berada di Titik Nadir

Aturan ini diklaim akan mematikan usaha jasa kurir dan logistik domestik yang berujung PHK buruh.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Tokopedia Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Pengusaha Pribumi: Sangat Memprihatinkan
Tokopedia Dikabarkan PHK Ratusan Karyawan, Pengusaha Pribumi: Sangat Memprihatinkan

Erik pun kembali menyampaikan pandangannya soal kepemilikan Tokopedia yang saat ini saham mayoritas digenggam oleh Bytedance-Tiktok.

Baca Selengkapnya
Jokowi Mau Terapkan Hybrid Working, Apindo: Tak Semua Sektor Bisa WFH
Jokowi Mau Terapkan Hybrid Working, Apindo: Tak Semua Sektor Bisa WFH

Hybrid working sendiri merupakan kombinasi bekerja di kantor (WFO) dan bekerja di mana saja, termasuk dari rumah (WFH).

Baca Selengkapnya
Cegah Paparan Virus HMPV Meluas, Penerbangan Asal China dan Malaysia Diawasi Ketat
Cegah Paparan Virus HMPV Meluas, Penerbangan Asal China dan Malaysia Diawasi Ketat

Virus HMPV memiliki gejala seperti flu biasa dan tidak seperti Covid-19.

Baca Selengkapnya
Berikut Cara Efektif Menghindari Virus HMPV dari China Tanpa Harus Menggunakan Antibiotik
Berikut Cara Efektif Menghindari Virus HMPV dari China Tanpa Harus Menggunakan Antibiotik

Saat ini, belum ada vaksin yang tersedia, sehingga pencegahan melalui kebersihan tangan, penggunaan masker, dan menerapkan pola hidup sehat.

Baca Selengkapnya
Puan Dukung Pemerintah Fokus Selamatkan Tenaga Kerja Sritex: Jangan Sampai Ada PHK
Puan Dukung Pemerintah Fokus Selamatkan Tenaga Kerja Sritex: Jangan Sampai Ada PHK

Puan juga mengingatkan Pemerintah agar memberi bantuan yang efektif, hal ini menyusul adanya isu Pemerintah akan melakukan bail out untuk menyelamatkan Sritex.

Baca Selengkapnya
Pesan Ahli Kesehatan untuk Pemudik: Pastikan Tidak Terkena Penyakit Menular
Pesan Ahli Kesehatan untuk Pemudik: Pastikan Tidak Terkena Penyakit Menular

Sebelum berkumpul dengan rekan kerja di kantor, pastikan dalam kondisi prima.

Baca Selengkapnya
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa
Didesak Ikut WFH Gara-Gara Polusi Udara, Apindo: Pabrik, Hotel Mana Bisa

Apindo menyebut tidak semua pekerjaan bisa dilakukan dari rumah.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya