Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ADB: 122 Juta Orang Terancam Miskin Akibat Perubahan Iklim

ADB: 122 Juta Orang Terancam Miskin Akibat Perubahan Iklim Kemiskinan kota meleset. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Deputy Country Director Asian Development Bank (ADB) untuk Indonesia Said Zaidansyah mengatakan sebanyak 122 juta orang terancam miskin akibat perubahan iklim yang semakin meluas dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi global.

Said mengatakan bahwa terjadinya perubahan iklim yang berdampak kian nyata bisa menyusutkan ekonomi global hingga 3 persen pada tahun 2050.

Selain itu ancaman panen komoditas pangan global juga berkurang lima persen pada 2030 dan 30 persen pada 2080 apabila negara-negara di dunia tidak melakukan apapun untuk mencegah perubahan iklim semakin meluas.

"Dilihat secara global, kerugian akibat perubahan iklim mencapai USD 18 miliar per tahun terhadap sektor energi dan transportasi," kata Said dikutip dari Antara, Kamis (18/3).

Namun jika sektor konsumsi rumah tangga juga diperhitungkan, kerugian per tahun semakin membengkak menjadi USD 390 miliar.

Said menyebut juga akan ada 143 juta orang yang harus relokasi dalam negeri akibat perubahan iklim apabila tidak dilakukan apapun dalam pencegahan bencana tersebut.

Pada periode 1990-2019 di Asia Pasifik sebanyak 2,5 miliar orang terdampak dan satu juta korban meninggal akibat bencana karena perubahan iklim, USD 1.470 triliun hilang akibat kerugian fisik dari bencana tersebut.

Risiko Ancaman Lebih Besar

Bahkan dia menerangkan risiko ancaman tersebut menjadi lebih besar lantaran Indonesia memiliki geografis kepulauan dan daerah yang rentan terjadi bencana alam. Said menyebut beberapa kota besar di Indonesia terancam dari naiknya permukaan air laut, deforestasi, serta degradasi lingkungan yang terus berlangsung.

Oleh karena itu Said menekankan perlu adanya perubahan sistem ekonomi menjadi ekonomi hijau atau yang lebih ramah lingkungan agar dampak dari perubahan iklim tidak berdampak semakin parah.

Secara umum ekonomi hijau sebagai sistem pertumbuhan ekonomi yang ramah lingkungan dengan mengurangi risiko lingkungan, kelangkaan ekologis, rendah karbon, pembangunan berkesinambungan, dan inklusif.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengerikan, Indonesia Diperkirakan Rugi Rp112 Triliun di 2023 Akibat Perubahan Iklim
Mengerikan, Indonesia Diperkirakan Rugi Rp112 Triliun di 2023 Akibat Perubahan Iklim

Nilai kerugian Indonesia akibat perubahan iklim setara 0,5 persen dari PDB.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kasih Peringatan: PDB Bisa Turun 10 Persen Akibat Krisis Iklim
Sri Mulyani Kasih Peringatan: PDB Bisa Turun 10 Persen Akibat Krisis Iklim

Sri Mulyani bilang, kehilangan 10 persen PDB akan memberikan konsekuensi yang tidak hanya mempengaruhi ekonomi.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, Luhut Beberkan Kerugian Ekonomi Global Akibat Perubahan Iklim Capai USD23 T
Di ISF 2023, Luhut Beberkan Kerugian Ekonomi Global Akibat Perubahan Iklim Capai USD23 T

Indonesia Sustainability Forum (ISF) 2023 resmi dimulai hari ini, Kamis (7/9).

Baca Selengkapnya
Pandemi Buat 70 Juta Orang di Negara Asia Pasifik Jatuh Miskin, Termasuk Indonesia?
Pandemi Buat 70 Juta Orang di Negara Asia Pasifik Jatuh Miskin, Termasuk Indonesia?

Dalam laporan terbaru ADB, sekitar 155,2 juta orang atau 3,9 persen penduduk di negara berkembang Asia hidup dalam kemiskinan ekstrem.

Baca Selengkapnya
Krisis Iklim Makin Parah, Air Bersih Jadi Barang Langka Pada 2030
Krisis Iklim Makin Parah, Air Bersih Jadi Barang Langka Pada 2030

Kelangkaan air tidak boleh dipandang sebagai masalah sektoral, melainkan masalah yang melampaui perekonomian secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya
Waspada, Dunia Tengah Hadapi Neraka Iklim Bisa Berakibat Kelaparan Hebat
Waspada, Dunia Tengah Hadapi Neraka Iklim Bisa Berakibat Kelaparan Hebat

Jika tidak diantisipasi, tren gelombang panas ini dapat mendorong inflasi. Ini karena kelangkaan bahan pangan akibat turunnya produksi.

Baca Selengkapnya
Di ISF 2023, IMF Sebut 4 Negara di Asia Terkena Dampak Besar dari Perubahan Iklim
Di ISF 2023, IMF Sebut 4 Negara di Asia Terkena Dampak Besar dari Perubahan Iklim

Perubahan iklim kini jadi perhatian seluruh negara.

Baca Selengkapnya
Putu Rudana: Sekitar 4 Miliar Penduduk Terancam Kelangkaan Air Sedikitnya Sebulan Sekali Per Tahun
Putu Rudana: Sekitar 4 Miliar Penduduk Terancam Kelangkaan Air Sedikitnya Sebulan Sekali Per Tahun

Untuk itu, ke depan juga diperlukan teknologi untuk wujudkan air bersih bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
PBB Bantu Indonesia Bangun Sistem Kesehatan yang Tangguh Hadapi Perubahan Iklim
PBB Bantu Indonesia Bangun Sistem Kesehatan yang Tangguh Hadapi Perubahan Iklim

Dibantu PBB, Indonesia Bangun Sistem Kesehatan yang Tahan Terhadap Perubahan Iklim

Baca Selengkapnya
Ilmuwan: 2023 Jadi Tahun Terpanas dalam Sejarah Manusia
Ilmuwan: 2023 Jadi Tahun Terpanas dalam Sejarah Manusia

Para ilmuwan di Eropa mengumumkan pada Kamis (5/10), 2023 adalah tahun terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah manusia.

Baca Selengkapnya
Ajay Banga Ungkap Tantangan Pimpin Bank Dunia: Masalah Sekarang Tak Hanya soal Kemiskinan Semata
Ajay Banga Ungkap Tantangan Pimpin Bank Dunia: Masalah Sekarang Tak Hanya soal Kemiskinan Semata

Ajay menyebut kondisi ekonomi yang dihadapi dunia saat ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya