Agung Podomoro sudah kantongi penjualan Rp 4 triliun
Merdeka.com - Januari-September 2013, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) berhasil meraih pra penjualan (marketing sales) sebesar Rp 4,04 triliun. Dengan kata lain, Agung Podomoro sudah merealisasikan 66,66 persen dari target marketing sales yang hingga akhir 2013 ditarget mampu menyentuh Rp 6 triliun.
Sepanjang tiga bulan terakhir tahun ini perseroan harus bekerja keras untuk mengejar Rp 1,94 triliun guna menggenapi target marketing sales tahun ini.
"Tertundanya proses negosiasi lahan terkait dengan pembangunan superblok di Medan, menjadi salah satu pemicu raihan marketing sales pada kuartal 3 tahun ini," ujar Investor Relations APLN, Wibisono kepada wartawan, Jakarta, Rabu (16/10).
-
Bagaimana kerja keras bisa terbayar? Kerja keras terbayar jika kamu cukup sabar untuk menyelesaikannya.
-
Kenapa Banyuwangi perlu kerja keras? Tantangan yang dihadapi daerah saat ini semakin berat. Tuntutan masyarakat pun terus meningkat, sehingga dibutuhkan komitmen dan kerja keras bersama seluruh pihak untuk bisa mewujudkan pelayanan prima sesuai harapan publik.
-
Apa yang dikatakan tentang hasil kerja keras? Kerja keras akan membawamu ke puncak. Tapi, bakat hanya akan membawamu ke pintunya.
-
Bagaimana Golkar bekerja keras? 'Kerja keras daripada tokoh-tokoh Golkar saya lihat di berbagai daerah yang saya datangi, yang saya kampanye dan saya minta maaf banyak daerah-daerah yang belum sempat saya datangi, saya kunjungi, dalam kampanye Pemilu yang baru saja lewat,' ucap Prabowo.
-
Kenapa kerja keras terbayar? Tidak ada di dunia ini yang diberikan kepadamu. Kamu harus keluar dan mendapatkannya! Tidak ada yang mengatakan itu akan mudah, tetapi kerja keras selalu terbayar.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
Menurutnya, kontribusi dari proyek superblok di Medan bisa menyumbang sekitar 10 persen terhadap pendapatan. Adapun marketing sales yang diperoleh pada kuartal tiga ini meningkat 15,43 persen menjadi Rp 4,04 triliun dibandingkan marketing sales pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 3,5 triliun.
Adapun penyumbang terbesar dalam raihan ini dihasilkan dari proyek The Podomoro City Extension sebesar 44,8 persen atau sekitar Rp1,8 triliun, kemudian menyusul Metro Park Residence sebesar 14,2 persen, Vimala Hills 12,8 persen, The Borneo Bay Residence Balikpapan 10,5 persen, Grand Taruma sebesar 6,8 persen dan Soho@Pancoran sebesar 5,9 persen. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan plat merah itu juga telah membayar pokok utang berbunga sebesar Rp11,3 triliun.
Baca SelengkapnyaUntuk meningkatkan bisnisnya, ada tiga fokus utama dalam pengembangannya.
Baca SelengkapnyaCapaian laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan domestik mencatat sebesar 24,7 persen.
Baca SelengkapnyaPeningkatan harga bahan baku dan perang harga ditingkat konsumen ternyata tidak menghalangi penguatan fundamental Unilever.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia juga mencatat penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan peningkatan margin kotor sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Baca SelengkapnyaPer Maret 2024, realisasi PPh Migas mencapai Rp14,53 triliun atau 19,02 persen dari target.
Baca SelengkapnyaPada paruh pertama 2024 ini Unilever menangani beberapa tantangan jangka pendek sembari terus mencatatkan kemajuan di bagian-bagian yang penting.
Baca SelengkapnyaPenjualan online ikut menyumbang sebesar Rp186,78 miliarh atau 9,3 persen dari total penjualan.
Baca SelengkapnyaBerikut mesin penghasil pendapatan Indosat selama sembilan bulan di 2023.
Baca SelengkapnyaForbes mencatat Prajogo Pangestu menjadi orang terkaya di Indonesia pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya