AirAsia X Indonesia punya bos baru, ini sosoknya
Merdeka.com - AirAsia Indonesia resmi memiliki bos baru. Direktur Operasional Kapten Sulistyo Nugroho Hanung ditunjuk menjadi direktur utama. Hanung dinilai salah satu talenta terbaik yang layak memimpin maskapai berbiaya murah atau low cost carrier.
"Kami sangat senang menyambut Kapten Hanung untuk memimpin AirAsia X Indonesia. Sejak awal, Kapten Hanung telah menjadi bagian dari tim manajemen dan sangat terlibat dalam proses pendirian maskapai. Kami mendukung penuh Kapten Hanung untuk membawa AirAsia X Indonesia terbang semakin tinggi," ujar CEO Grup AirAsia X Datuk Kamarudin Meranun dikutip Antara, Jumat (16/6).
Kapten Hanung, yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama sejak September 2016, akan sepenuhnya memimpin maskapai berbiaya hemat yang mengoperasikan penerbangan jarak jauh pertama di Indonesia, sekaligus melanjutkan tugasnya sebagai Direktur Operasional Penerbangan AirAsia X Indonesia.
-
Siapa pemilik Lion Air Group? Melansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu. Sosok Rusdi Kirana selama ini dikenal sebagai pemilik maskapai dengan biaya murah, Lion Air Group.
-
Kenapa Singapore Airlines dinobatkan sebagai maskapai terbaik? Sebelum, Singapore Airlines dinobatkan sebagai Maskapai Penerbangan Terbaik Dunia oleh Skytrax dan tahun ini, Singapore Airlines menduduki peringkat Maskapai Penerbangan Terbaik untuk kelima kalinya serta Maskapai Penerbangan Kelas Satu Terbaik.
-
Siapa yang pernah menjadi wartawan berprestasi dan komisaris Garuda Indonesia? Yenny Wahid memiliki cukup banyak sepak terjang dalam ranah berbeda-beda. Ia pernah menjadi wartawan berprestasi hingga komisaris Garuda Indonesia.
-
Apa yang membuat Lion Air sukses? “Kemampuan beradaptasi Rusdi telah membantunya dengan baik dalam bisnis penerbangan yang bergejolak,“ tulis Forbes.com dikutip di Jakarta, Jumat (18/8). Perjalanan karier Rusdi Kirana dan saudaranya Kusnan merintis bisnis penerbangan Lion Air dimulai pada tahun 1999 silam. Saat itu, keduanya hanya memiliki modal sebesar USD900.000. Namun, dalam waktu relatif singkat Lion Air mampu menjadi maskapai penerbangan terbesar di Indonesia.
-
Siapa yang terbang ke Jakarta? 'Puji Tuhan, Selasa malam rapat pleno KPU Papua Pegunungan selesai dilaksanakan walaupun banyak yang mengajukan keberatan dan kami bersama komisioner KPU Papua berangkat dan setibanya di Jakarta akan langsung mengikuti rapat pleno di KPU RI,' kata Theodorus Kossay.
-
Siapa pilot pertama Indonesia yang terbang setelah kemerdekaan? Adisutjipto menjadi orang Indonesia pertama yang menerbangkan pesawat setelah kemerdekaan. Penerbangan itu terjadi 27 Oktober 1945 pukul 10.00 selama 30 menit.
"Dalam waktu yang relatif singkat kami berhasil melanjutkan kembali penerbangan jarak jauh dari Indonesia dengan beroperasinya rute yang menghubungkan Bali dengan Mumbai dan Tokyo (Narita). Setelah melalui periode yang menantang, saya sepenuhnya yakin Kapten Hanung akan dapat meningkatkan kinerja AirAsia X Indonesia untuk terus tumbuh dan berkembang," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama AirAsia X Indonesia yang baru Sulistyo Nugroho Hanung mengaku merasa terhormat dengan tugas baru tersebut yang diembannya. "Dengan konektivitas antara Asia Timur dan Selatan dengan Indonesia yang saat ini telah terbangun, saya akan terus memastikan agar kami menerapkan strategi yang tepat untuk memaksimalkan potensi layanan penerbangan jarak jauh berbiaya hemat guna mendukung strategi grup secara keseluruhan bagi Indonesia," kata Hanung.
Hanung bergabung dengan AirAsia Indonesia pada Maret 2005, dengan membawa 10 tahun pengalaman sebagai pilot dari Merpati Nusantara Airlines. Pada Juni 2008, dia ditempatkan ke AirAsia Malaysia hingga kemudian menjabat sebagai salah satu Kapten Airbus A330 di AirAsia X Malaysia.
Kemudian, dia kembali ke Indonesia dan ditunjuk sebagai Chief Pilot AirAsia X Indonesia pada Mei 2015. Setelah itu, Hanung diangkat sebagai Direktur Operasional Penerbangan AirAsia X Indonesia pada Juli 2016.
Hanung merupakan lulusan dari Flightline Aeronautical College, Auckland, Selandia Baru. Sebagai pilot, ia mengantongi lebih dari 14.000 jam terbang.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Airways maskapai baru asal Yogyakarta Indonesia.
Baca SelengkapnyaMelansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu.
Baca SelengkapnyaWamildan Tsani Panjaitan jadi sorotan publik usai namanya mencuat sebagai salah satu calon pengganti Irfan Setiaputra sebagai dirut PT Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemegang saham menetapkan Direktur Operasi PT Angkasa Pura (AP) II Wendo Asrul Rose sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama AP II.
Baca SelengkapnyaPria ini menjadi pelopor adanya industri penerbangan komersil sekaligus menjabat KASAU pertama.
Baca SelengkapnyaRumor penggantian Irfan dari jabatan Dirut Garuda mencuat jelang RUPSLB 15 November 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaMaya Watono ditunjuk sebagai Direktur Utama InJourney melalui Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku pemegang saham Nomor SK-282/MBU/11/2024.
Baca SelengkapnyaWamildan Tsani Panjaitan sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia yang baru, menggantikan Irfan Setiaputra yang menjabat sejak Januari 2020 lalu.
Baca SelengkapnyaSmart Aviation didirikan pada akhir tahun 2016 lalu.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia hanya ada satu perusahaan bahan bakar pesawat, sehingga butuh adanya kompetisi di sektor ini.
Baca SelengkapnyaFransiscus Soerjopranoto menjadi Chief Operation PT Hyundai Motors Indonesia. Menggantikan Makmur, per 1 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaErick menyebut hal ini bentuk adaptif BUMN dalam menghadapi perubahan zaman.
Baca Selengkapnya