Airlangga Sebut Kepemilikan Lahan Kebun Sawit Rakyat Hanya 41 persen
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, mengatakan kepemilikan lahan kebun sawit masyarakat masih 41 persen. Oleh karena itu, Pemerintah masih perlu untuk mendukung petani kecil (smallholder) sawit agar daya saingnya dapat meningkat.
"Kebun sawit saat ini pemilikan masyarakat masih sebesar 41 persen, oleh karena itu small holder dari sawit perlu diberikan dukungan, terutama menghadapi isu perubahan iklim dan juga isu terkait dengan hasil kebun rakyat yang selama ini masih lebih rendah dibandingkan dengan kebun-kebun yang dimiliki oleh swasta maupun BUMN," kata Menko Airlangga dalam acara Pekan Riset Sawit Indonesia, Rabu (17/11).
Dalam kegiatan Climate Change Conference (COP26) 26 yang diselenggarakan di Glasgow beberapa waktu lalu, pemmerintah berkomitmen untuk mendukung petani kecil. Dalam COP26, komoditas pertanian termasuk sawit penting untuk pembangunan berkelanjutan terutama mempromosikan pembangunan ekonomi, mengurangi kemiskinan dan berkontribusi kepada ketahanan pangan, mitigasi perubahan iklim dan peningkatan mata pencaharian dari pada petani.
-
Kenapa kelapa sawit penting untuk perekonomian Indonesia? Kelapa sawit adalah salah satu komoditas yang penting untuk perekonomian Indonesia dan juga memiliki banyak kegunaan praktis dan kesehatan.
-
Siapa pengusaha kaya yang membangun pabrik kelapa sawit di Sumatera? Tahun 1991, Wilmar berhasil membangun pabrik pengolahan minyak sawit pertama sekaligus membeli kebun kelapa sawit seluas 7.000 hektare di Pulau Sumatra.
-
Apa solusi Kementan untuk petani di Wajo? Mengatasi kekurangan pengairan dampak El Nino, Kementerian Pertanian (Kementan) maksimalkan fungsi embung menjadi solusi.
-
Bagaimana cara Airlangga Hartarto mendorong investasi? “Pemerintah Indonesia terbuka atas kerja sama investasi dalam berbagai area ekonomi,“ ungkap Menko Airlangga.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan kesejahteraan petani? Kami nilai Kementan memiliki program dan inovasi yang sangat baik dalam pemberdayaan petani dan meningkatkan kesejahteraan petani selama ini, seperti Taxi Alsintan misalnya, program ini kami nilai sangat baik dalam mendukung aktivitas petani dilapangan dan sangat baik dalam melatih kemandirian petani,'
"Smallholders memiliki berbagai tantangan terutama terkait dengan produktivitas dan kapasitas, dan tentu ketika pasar menghendaki standar lingkungan yang lebih tinggi resikonya adalah di tingkat smallholder," ujarnya.
Oleh karena itu pemerintah terus mendukung petani kecil agar mampu menghadapi tantangan tersebut, dan mendukung terhadap akses keuangan untuk para petani merupakan hal yang penting agar tantangan-tantangan itu bisa ditangani dan yang terutama terkait dengan aspek tata kelola dan logistik.
Untuk itu, dia menegaskan pentingnya melakukan riset dan pengembangan guna mewujudkan sawit Indonesia yang berkelanjutan agar mampu memberikan dampak yang besar terhadap perekonomian dan berkesinambungan.
"Kami melakukan apresiasi apa yang dilakukan oleh BPDPKS dengan berbagai kerjasama dengan pemerintah maupun swasta serta partisipasi para akademisi, terutama agar mendukung BPDPKS terus menjaga budaya penelitian sehingga inovasi teknologi baru dibidang sawit bisa terus dikembangkan," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja industri kelapa sawit di Indonesia tak sebaik dari tahun kemarin.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud menilai perlu banyak keterlibatan pelaku industri dalam program hilirisasi
Baca SelengkapnyaSK Hijau Hutsos yang mengatur pemanfaatan hutan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.
Baca SelengkapnyaJumlah petani di Indonesia juga terus mengalami penurunan dalam 10 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menyentil Anies Baswedan soal program contract farming.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga meminta pengusaha besar melibatkan pelaku UMKM dalam pengembangan bisnis bioavtur.
Baca SelengkapnyaMenurut Muhaimin, pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Bogor Barat dan Bogor Timur, merupakan salah satu cara untuk pemerataan pembangunan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan catatan yang diterima Airlangga, kendala yang kerap terjadi saat realisasi dana PSR yaitu rekomendasi dari dinas terkait.
Baca SelengkapnyaAirlangga mencontohkan cara pemasaran yang bisa dilakukan pelaku usaha ritel ialah dengan menampilkan produk UMKM di tempat yang strategis.
Baca SelengkapnyaRakor Sawit se Kalsel telah disepakati bahwa replanting sawit di Kalsel tahun 2023 akan mencapai 10.000 ha.
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca Selengkapnya