Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alasan di balik batalnya rencana mogok kerja Sekarga dan pilot Garuda Indonesia

Alasan di balik batalnya rencana mogok kerja Sekarga dan pilot Garuda Indonesia Pahala Nugraha Mansury. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Manajemen Garuda Indonesia bersama dengan perwakilan Serikat Karyawan Garuda (SEKARGA) dan Asosiasi Pilot Garuda (APG) kemarin telah bertemu dengan Menteri BUMN Rini M Soemarno di kediaman pribadinya.

Hasilnya, rencana pilot Garuda Indonesia mogok kerja batal. Batalnya aksi tersebut dikarenakan adanya beberapa komitmen berbagai pihak tersebut untuk menjadikan Garuda Indonesia lebih baik dari sebelumnya.

"Sekarga dan APG sepakat membatalkan rencana aksi mogok dan tetap berkomitmen menjaga kelangsungan operasional penerbangan Garuda Indonesia," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury di kantor Garuda, Tangerang, Jumat (6/7).

Selain itu, Manajemen Garuda Indonesia akan melakukan komunikasi dengan baik dan menjadikan Sekarga dan APG sebagai mitra kerja manajemen dalam menjaga dan memperbaiki kinerja Perusahaan.

"Kami juga berkomitmen untuk bersama-sama mendukung dan menyukseskan program nasional Perusahaan seperti penerbangan Haji tahun 2018/1439 H," tambahnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Harian Sekarga Tomy Tampatty mengaku persoalan yang menimpa internal Garuda Indonesia dianggap sudah clear. Dia juga berterima kasih kepada Menteri BUMN yang telah menengahi persoalan tersebut.

Selama pertemuan dengan Rini dan para pejabat Kementerian BUMN, Tomy mengaku telah menyampaikan berbagai persoalan dan tuntutannya selama ini. Dan hasilnya semua itu bisa tengahi.

"Jadi ibarat anak sedang bertengkar kemudian kita dengar nasihat dari ibu kita, dalam hal ini Bu Menteri BUMN, dan kita juga diberi kesempatan menyampaikan apa saja permasalahannya. Jadi permasalahan ini sekarang clear," ucapnya.

Sedangkan Presidan APG Bintang Hardiono mengaku bakal terus menjaga dan mengingatkan kepada semua pihak untuk tetap mengutamakan safety Garuda Indonesia. Untuk itu harus memiliki manajemen khusus yang bertanggung jawab akan hal itu.

"Jadi pada akhirnya kita tetap utamakan safety itu dan itu memang mutlak. Saya tidak mau saya terbang saya meninggal bawa banyak penumpang. Siapapun direksi baru yang main-main soal safety ini kita akan teriak pertama kali," pungkas dia.

Reporter: Ilyas Istianur Praditya

Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Karyawan Minta Manajemen Garuda Indonesia Berikan Hak Kebebasan Berserikat
Karyawan Minta Manajemen Garuda Indonesia Berikan Hak Kebebasan Berserikat

Sekarga berharap manajemen Garuda Indonesia memberikan kebebasan berserikat dan berkumpul kepada seluruh karyawan tanpa ada tekanan.

Baca Selengkapnya
Kondisi Karyawan dan Manajemen di Garuda Indonesia Ternyata Tak Harmonis, Sampai Minta Perlindungan DPR
Kondisi Karyawan dan Manajemen di Garuda Indonesia Ternyata Tak Harmonis, Sampai Minta Perlindungan DPR

Sekarga juga sudah mendapatkan support dari federasi BUMN kemudian juga dari nasional comitee congres (NCC) Indonesia.

Baca Selengkapnya
Serikat Karyawan Garuda Indonesia Beberkan Dugaan Upaya Licik Perusahaan
Serikat Karyawan Garuda Indonesia Beberkan Dugaan Upaya Licik Perusahaan

Manajemen Garuda Indonesia dinilai melakukan upaya pemberangusan serikat pekerja maskapai pelat merah itu.

Baca Selengkapnya
Dilaporkan Karyawan ke Polisi, Dirut Garuda Indonesia Beri Penjelasan Begini
Dilaporkan Karyawan ke Polisi, Dirut Garuda Indonesia Beri Penjelasan Begini

Irfan menjelaskan, pihaknya sangat menyayangkan informasi tersebut disebarluaskan dan masuk ke ranah publik.

Baca Selengkapnya
Prabowo Rela Anggaran Kementeriannya Dipangkas Demi Selamatkan Garuda Indonesia dari Kebangkrutan
Prabowo Rela Anggaran Kementeriannya Dipangkas Demi Selamatkan Garuda Indonesia dari Kebangkrutan

Prabowo satu-satunya menteri Jokowi yang berkorban untuk Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Tunda Angkut Jemaah Haji karena Ada Kerusakan Mesin, Kemenag Kecewa dan Langsung Protes Keras
Garuda Indonesia Tunda Angkut Jemaah Haji karena Ada Kerusakan Mesin, Kemenag Kecewa dan Langsung Protes Keras

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief menegaskan Kemenag akan melayangkan surat pernyataan kecewa dan protes keras kepada Garuda.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Alami Banyak Masalah Layani Angkutan Haji Hingga Buat Jadwal Berantakan, Menhub Beri Teguran Keras
Garuda Indonesia Alami Banyak Masalah Layani Angkutan Haji Hingga Buat Jadwal Berantakan, Menhub Beri Teguran Keras

Kemenhub juga meminta agar Garuda Indonesia meningkatkan pengawasan terhadap kondisi pesawat yang digunakan selama penerbangan angkutan haji tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Kemenag Ungkap Garuda Tak Angkut 11 Kursi Roda dan 120 Koper Kabin Jemaah Haji Asal Embarkasi Solo
Kemenag Ungkap Garuda Tak Angkut 11 Kursi Roda dan 120 Koper Kabin Jemaah Haji Asal Embarkasi Solo

Akibatnya jemaah dan petugas mencari-cari setelah mereka mereka mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Baca Selengkapnya
Kemenag Ingatkan Saudi Airlines dan Garuda Indonesia Tak Lagi Terlambat Angkut Jemaah Haji
Kemenag Ingatkan Saudi Airlines dan Garuda Indonesia Tak Lagi Terlambat Angkut Jemaah Haji

Sebagai pengingat pada fase keberangkatan jemaah haji dari Tanah Air, baik maskapai Saudi Airlines maupun Garuda Indonesia pernah beberapa kali terlambat.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Kembali Ditegur Kemenag, Pemulangan Jemaah Haji Delay 5 Jam dan Tak Diberi Kompensasi
Garuda Indonesia Kembali Ditegur Kemenag, Pemulangan Jemaah Haji Delay 5 Jam dan Tak Diberi Kompensasi

Pihak Garuda Indonesia beralasan keterlambatan pertama terjadi karena adanya larangan terbang disebabkan suhu panas pada landasan pacu Bandara Madinah.

Baca Selengkapnya
Peringatan Kemenag ke Garuda Indonesia Buntut Insiden Mesin Pesawat JCH Indonesia Terbakar
Peringatan Kemenag ke Garuda Indonesia Buntut Insiden Mesin Pesawat JCH Indonesia Terbakar

Insiden kerusakan salah satu mesin pesawat Garuda Indonesia yang menerbangkan jamaah calon haji Kelompok Terbang (Kloter) 5 Embarkasi Makassar (UPG-05).

Baca Selengkapnya
Sempat Delay hingga 17 Jam, Garuda Indonesia Akhirnya Minta Maaf dan Janji Kasih Kompensasi
Sempat Delay hingga 17 Jam, Garuda Indonesia Akhirnya Minta Maaf dan Janji Kasih Kompensasi

Permohonan maaf tersebut disampaikan oleh Vice President Umrah dan Haji Garuda Indonesia, Ubay Ihsandi.

Baca Selengkapnya