Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Amar Bank Kolaborasi Layanan Fintech dengan BPR

Amar Bank Kolaborasi Layanan Fintech dengan BPR Ilustrasi fintech. © business insider

Merdeka.com - Amar Bank membagikan pengalaman pengembangan layanan fintech kepada BPR dan BPR Syariah di Surabaya. Gelaran ini untuk membantu BPR dan BPR Syariah mengembangkan berbagai pendekatan dan kolaborasi untuk mempercepat akselerasi inklusi keuangan dengan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan perbankan.

Presiden Direktur Amar Bank, Tuk Yulianto menjelaskan, Amar Bank memiliki layanan fintech melalui Tunaiku. Sampai saat ini, layanan ini telah memberikan kucuran dana hingga Rp 1 triliun. Tingginya penyaluran dana tersebut karena perusahaan menjalankan strategi bisnis yang tepat.

Tuk Yulianto mengatakan, aplikasi Tunaiku saat ini menjadi satu-satunya produk bank yang menawarkan layanan fintech untuk produk KTA digitalnya dengan cicilan yang ringan. Selama ini produk sejenis ini sebagian besar tidak berasal dari lembaga perbankan.

Orang lain juga bertanya?

Sebagai lembaga intermediari keuangan, Amar Bank tentu saja paham bagaimana melayani konsumen dan memberikan rasa aman ketika mengakses layanan keuangan dan layanan fintech yang dimiliki. Hal ini dengan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses layanan keuangan dengan mudah, cepat, aman, dan cicilan yang terjangkau.

"Tunaiku menawarkan kelebihan dari sebuah produk KTA digital, di mana peminjam tidak harus menjadi nasabah Amar Bank," tegas Tuk Yulianto dalam keterangan tertulis, Jumat (8/3).

Salah satu peserta diskusi Direktur Utama BPR Syariah Bhakti Sumekar Novi Sujatmiko mengungkapkan, perusahaan berencana untuk berkolaborasi bersama Tunaiku sehingga bisa menjadi channeling agent Tunaiku.

Fintech di Indonesia memang sedang mengalami pertumbuhan yang cukup pesat. Menurut laporan Statista tentang fintech yang diterbitkan pada Desember 2018, pasar yang paling besar adalah Digital Payments dengan total transaksi pada 2019 diperkirakan mencapai USD 26,575 juta dan diperkirakan rata-rata pertumbuhan per tahunnya (CAGR 2019-2022) mencapai 11,9 persen. Hasilnya pada 2022 akan mencapai US$37,238 juta.

Sedangkan untuk personal loan dan usaha mikro seperti Tunaiku, yang dalam laporan Statista masuk dalam kategori alternative lending akan mencapai total transaksi USD 38 juta pada 2019. Dengan rata-rata pertumbuhan per tahun (CAGR 2019-2022) mencapai 13 persen, maka akan mencapai total transaksi USD 54,2 juta pada 2022.

"Kami berkomitmen untuk terus memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat dalam mengakses layanan keuangan, apakah itu melalui KTA digital Tunaiku atau berbagai layanan keuangan lain yang dimiliki oleh Amar Bank. Dengan makin mudahnya akses keuangan bagi masyarakat luas akan membuat masyarakat lebih mudah untuk memenuhi kebutuhan baik personal ataupun usaha dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan mereka," tutup Tuk Yulianto.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Hanya UMKM, Amar Bank Bakal Salurkan Kredit ke Sektor Korporasi dan Komersil
Tak Hanya UMKM, Amar Bank Bakal Salurkan Kredit ke Sektor Korporasi dan Komersil

Amar Bank juga telah memiliki tim kerja yang berfokus untuk menggarap segmen korporasi dan komersil.

Baca Selengkapnya
Amar Bank Raup Untung Rp85 Miliar di Kuartal II-2023, Ini Faktor Penopangnya
Amar Bank Raup Untung Rp85 Miliar di Kuartal II-2023, Ini Faktor Penopangnya

Salah satu penopangnya karena Amar Bank konsisten menjaga efektivitas penyaluran kredit dan pengelolaan aset.

Baca Selengkapnya
Marak Penipuan Keuangan, Begini Sistem Diterapkan Bank Digital untuk Lindungi Nasabah
Marak Penipuan Keuangan, Begini Sistem Diterapkan Bank Digital untuk Lindungi Nasabah

Langkah ini menegaskan komitmen perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan inklusi keuangan.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Rahasia Amar Bank Ubah Kerugian 2022 Jadi Untung di Kuartal I-2023
Terungkap, Ini Rahasia Amar Bank Ubah Kerugian 2022 Jadi Untung di Kuartal I-2023

Amar Bank berhasil menurunkan beban bunga sebesar 61,4 persen YoY menjadi Rp18.544 miliar pada kuartal pertama 2023.

Baca Selengkapnya
Naik 193 Persen, Amar Bank Raup Laba Bersih Rp162 Miliar di Kuartal III-2023
Naik 193 Persen, Amar Bank Raup Laba Bersih Rp162 Miliar di Kuartal III-2023

Laba bersih Amar Bank pada akhir tahun 2023 ini diprediksi mampu melampaui estimasi yang ditargetkan sebelumnya sebesar Rp84,9 miliar.

Baca Selengkapnya
Superbank Dapat Tambahan Investasi Rp1,2 Triliun untuk Dorong Pertumbuhan dan Inovasi
Superbank Dapat Tambahan Investasi Rp1,2 Triliun untuk Dorong Pertumbuhan dan Inovasi

Superbank, yang sebelumnya dikenal sebagai PT Bank Fama International, memasuki era baru ketika menjadi bagian dari Emtek Group pada akhir 2021.

Baca Selengkapnya
2,6 juta Pelaku UMKM Dapatkan Akses Pembiayaan KUR BRI di Sepanjang Tahun 2024
2,6 juta Pelaku UMKM Dapatkan Akses Pembiayaan KUR BRI di Sepanjang Tahun 2024

Hingga akhir Agustus 2024 BRI telah berhasil menyalurkan KUR kepada 2,6 juta debitur UMKM dengan total nilai mencapai Rp126,12 triliun.

Baca Selengkapnya
Kumpulkan DPK Hingga Rp373 Triliun, BTN Optimis Pertumbuhan di Atas Rata-Rata Industri
Kumpulkan DPK Hingga Rp373 Triliun, BTN Optimis Pertumbuhan di Atas Rata-Rata Industri

Dari total DPK tersebut, dana murah berupa tabungan dan deposito (Current Account Saving Account/CASA) menyumbang hampir setengahnya.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi dengan Amartha, BTN Siap Genjot Penyaluran Kredit ke UMKM
Kolaborasi dengan Amartha, BTN Siap Genjot Penyaluran Kredit ke UMKM

BTN berharap kolaborasi dengan Amartha dapat mendekatkan BTN dengan pelaku UMKM, khususnya pada segmen ultra mikro yang belum tersentuh akses perbankan.

Baca Selengkapnya
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, BRI Perluas Jangkauan Akses KUR
Perkuat Ekonomi Kerakyatan, BRI Perluas Jangkauan Akses KUR

Hingga akhir Agustus 2024 BRI berhasil menyalurkan KUR senilai Rp126,12 triliun kepada 2,6 juta debitur pelaku UMKM.

Baca Selengkapnya
Cara LinkAja Bisa Bertahan di Industri Digital yang Makin Sengit
Cara LinkAja Bisa Bertahan di Industri Digital yang Makin Sengit

Salah satunya menangani banyak proyek sistem pembayaran BUMN.

Baca Selengkapnya
Amar Bank Diprediksi Bakal Raup Untung Rp111 Miliar di 2023, Ini Faktor Penyumbangnya
Amar Bank Diprediksi Bakal Raup Untung Rp111 Miliar di 2023, Ini Faktor Penyumbangnya

Laba bersih Amar Bank diperkirakan terus meningkat menjadi Rp 181 miliar pada 2024 dan Rp 279 miliar pada 2025.

Baca Selengkapnya