Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ambisi Erick Thohir Jadikan Indonesia Pemain Utama Baterai Kendaraan Listrik Dunia

Ambisi Erick Thohir Jadikan Indonesia Pemain Utama Baterai Kendaraan Listrik Dunia Erick Thohir. ©2019 Instagram Erick Thohir

Merdeka.com - Menteri BUMN, Erick Thohir menginginkan Indonesia melalui Indonesia Battery Corporation (IBC) menjadi pemain utama global atau leading sector dalam baterai motor listrik dan baterai stabilisator untuk kebutuhan rumah serta energi terbarukan.

Erick mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan kemitraannya ini dengan dua produsen baterai kendaraan listrik dunia yakni Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL) asal China dan LG Chemical (LG Chem) Korea Selatan. Di mana strukturnya jelas bahwa dari hulu sampai dengan hilir, IBC sebagai BUMN ikut semua sektor dari hulu sampai dengan hilir terkait baterai kendaraan listrik.

"Kita mengharapkan alih teknologi dalam kemitraan ini, karena kita tahu dalam perjanjiannya itu tidak hanya kita bicara baterai untuk mobil listrik namun kita juga bicara baterai listrik bagi motor listrik yang mana Indonesia sebagai salah pasar bagi industri motor dunia. Di sinilah kita ingin menjadi pemain utama atau leading sector," ujar Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (26/3).

Menteri BUMN itu juga menambahkan bahwa dalam salah satu poin terbesar di perjanjian kemitraan dengan dua produsen baterai global tersebut mengenai baterai stabilisator yang berperan sangat penting ke depannya bagi energi terbarukan atau tenaga listrik di rumah, Erick menginginkan agar IBC dan Indonesia juga bisa menjadi leading sector dalam baterai tersebut.

"Dengan demikian perjanjian tersebut dinilai saling menguntungkan. Untuk sektor mobil listrik-nya kita mengalah, tetapi di motor listrik dan baterai stabilisator kita yang menjadi leading sector," kata Erick.

Menteri BUMN juga sejak awal mendorong Pertamina dan PLN yang merupakan raksasa terbesar energi Indonesia untuk bergabung dengan IBC, ditambah juga raksasa pertambangan Indonesia MIND ID yang di bawahnya juga memiliki Freeport dan Antam, PT Timah, PT Bukit Asam untuk juga bergabung.

Hal ini dikarenakan Kementerian BUMN menginginkan Indonesia menjadi pemain global dengan alih teknologi dan penguasaan pasar ke depannya sehingga Indonesia tidak hanya menjadi pasar saja.

"Tentu yang terpenting yang selalu kita ingatkan, pasca-Covid model bisnis akan berubah dan ini yang harus kita antisipasi, apakah tadi Pertamina sendiri atau PLN ataupun unit usaha daripada BUMN itu sendiri," ujar Erick.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Erick Thohir Siap Kerahkan BUMN untuk Dukung Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia
Erick Thohir Siap Kerahkan BUMN untuk Dukung Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia

Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan kesiapan perusahaan pelat merah untuk mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Indonesia menarik minat Volkswagen dan Ford untuk berinvestasi dalam mobil listrik.
Indonesia menarik minat Volkswagen dan Ford untuk berinvestasi dalam mobil listrik.

Volkswagen dan Ford Tertarik Investasi EV di Indonesia

Baca Selengkapnya
Indonesia Siap Jadi Pemain Inti Kendaraan Listrik, Ini Buktinya
Indonesia Siap Jadi Pemain Inti Kendaraan Listrik, Ini Buktinya

Permintaan global untuk kendaraan listrik tumbuh pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca Selengkapnya
September 2024, LG akan memulai pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik di Batang.
September 2024, LG akan memulai pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik di Batang.

Hadirnya pabrik katoda LG di Batang menjadi integrasi pembangunan hulu dan hilir ekosistem baterai kendaraan listrik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang: Kita Jadi Pemain Global
Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang: Kita Jadi Pemain Global

Jokowi menilai hal ini sebagai komitmen Indonesia agar bisa bersaing di kancah global.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Jadi Penguasa Kendaraan Listrik, Jokowi: Nikel dan Bauksit Ada di Sini
Indonesia Bakal Jadi Penguasa Kendaraan Listrik, Jokowi: Nikel dan Bauksit Ada di Sini

Indonesia sudah mulai menapaki jejak sebagai pemain global dalam rantai pasok EV dunia,

Baca Selengkapnya
Menko Luhut: Indonesia Bisa Kalahkan China Produksi Anoda Baterai Litium
Menko Luhut: Indonesia Bisa Kalahkan China Produksi Anoda Baterai Litium

Luhut memprediksi Indonesia bisa mengalahkan China dalam produksi anoda baterai litium.

Baca Selengkapnya
Chery Janjikan Investasi dan Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia
Chery Janjikan Investasi dan Bangun Pabrik Mobil Listrik di Indonesia

Chery Sales Indonesia (CSI) menandatangani surat pernyataan niat atau letter of Intent (LoI) bersama Dirjen ILMATE Kementerian Perindustrian RI untuk investasi.

Baca Selengkapnya
Ini Sebenarnya Kunggulan Indonesia yang Berpotensi Jadi Pemain Kunci Ekosistem Baterai Global
Ini Sebenarnya Kunggulan Indonesia yang Berpotensi Jadi Pemain Kunci Ekosistem Baterai Global

Indonesia tercatat memiliki 6,2 juta pengguna kendaraan listrik roda dua dan 1 juta pengguna kendaraan listrik roda empat, menambah keunggulan kompetitif.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Bantuan Korsel Lobi Amerika Serikat Buka Pasar untuk Kendaraan Listrik RI
Airlangga Minta Bantuan Korsel Lobi Amerika Serikat Buka Pasar untuk Kendaraan Listrik RI

Airlangga berharap Amerika Serikat bisa membuka pasar bagi produk hasil kolaborasi LG dan Hyundai.

Baca Selengkapnya
Luhut: Indonesia Bisa Kalahkan China dalam Produksi Anoda Baterai Litium
Luhut: Indonesia Bisa Kalahkan China dalam Produksi Anoda Baterai Litium

Total produksi anoda baterai litium di Indonesia akan mencapai 160 ribu ton per tahun.

Baca Selengkapnya
ASEAN Diperkirakan Akan Menjadi Pusat Inovasi Baterai untuk Kendaraan Listrik Global
ASEAN Diperkirakan Akan Menjadi Pusat Inovasi Baterai untuk Kendaraan Listrik Global

Reynaldy Istanto, Direktur Hubungan Kelembagaan IBC, ASEAN memiliki potensi besar dalam pasokan bahan baku baterai

Baca Selengkapnya