Anak Buah Curhat Tantangan Berat Selama Bekerja di Bawah Pimpinan Menhub Budi
Merdeka.com - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiadi bercerita mengenai beberapa tantangan berat selama bekerja di bawah arahan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Salah satunya adalah ketika harus turun tangan mengurusi regulasi mengenai taksi online.
"Online satu fenomena terjadi pada 2017 kita buat regulasi sampai 3 kali sampai akhirnya selesai. Ini tantangan berat bagi saya," kata dia saat ditemui di Kantornya, Jakarta, Kamis (5/12).
Menurutnya, tak mudah membuat aturan yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Apalagi taksi online ini merupakan lapangan kerja baru, sehingga harus benar-benar membuat kebijakan tepat yang saling menguntungkan.
-
Bagaimana cara membuat kebijakan yang menguntungkan kedua pihak? Diperlukannya peran dari pemerintah untuk membuat kebijakan yang bisa memberikan keuntungan bagi kedua pihak.Serta tidak menyebabkan kerugian bagi penduduk dan alam.
-
Bagaimana kebijakan membantu integrasi? Kebijakan yang mendukung inklusi sosial, perlindungan hak asasi manusia, dan kesetaraan dalam masyarakat membantu mengurangi ketegangan antar-kelompok dan mendorong integrasi.
-
Apa yang dibahas Koalisi Perubahan dalam pertemuannya? Pertemuan tersebut diadakan untuk membahas usulan hak angket untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024.
-
Siapa yang beri saran itu? Laporan terbaru dari Tiongkok, salah satu pasar terbesar Apple, menyoroti kekhawatiran yang diajukan oleh beberapa toko resmi Apple.
-
Siapa yang bertemu untuk membahas peluang kerja sama? Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah bertemu Duta Besar untuk Laos, Grata Endah Werdaningtyas.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
Beberapa kali, dalam membuat kebijakan Budi juga mengundang dan melibatkan asosiasi terkait. Hal tersebut dinilai tepat untuk mendengar berbagai masukan dari pihak luar. Menurut dia, pola seperti inilah yang kemudian membuat kebijakan dibuatnya dapat diterima dengan baik.
"Peraturan Menteri Nomor 188 terakhir kita selesaikan sampai sekarang taxi online sedikit lah, tinggal menyampaikan kepada masyarakat. Sekarang sudah bisa diterima," kata dia.
Regulasi Ojek Online
Tak hanya itu, tantangan berat lainnya juga ketika diminta untuk membuat satu regulasi menangani ojek online. Karena tidak ada regulasi, sehingga dirinya harus meminta masukan dari berbagai mitra kerja.
"Kalau sampai diregulasi berbahaya, karena kecelakaan banyak terlibat adalah motor. Akhirnya ada satu hal kita buat tim polanya sama kita libatkan asosiasi ada dua regulasi masukan eselon 1 kalau boleh saya katakan dari dua regulasi cukup kondusif," jelasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil mengatakan pemimpin adalah pengambil keputusan sehingga penting memiliki penasihat.
Baca SelengkapnyaSaat dikonfirmasi langsung, menurut Budiman, hal itu bukan keceplosan. Melainkan sebuah analisis yang belum diketahui kepastiannya.
Baca SelengkapnyaDalam diskusi tersebut, Bobby Nasution berharap agar masalah pengupahan bisa adil bagi semua pihak.
Baca Selengkapnya