Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak usaha Garuda berutang Rp 400 M bangun hanggar terbesar di dunia

Anak usaha Garuda berutang Rp 400 M bangun hanggar terbesar di dunia

Merdeka.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk bekerja sama dalam membangun Hanggar 4 milik PT Garuda Maintenance Facility (GMF) Aeroasia, perusahaan anak PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. BNI membantu dalam pembiayaan dengan memberi utang sekitar Rp 400 miliar.

Direktur Utama BNI Achmad Baiquni, mengatakan penyaluran pinjaman senilai lebih dari Rp 400 miliar ini untuk membangun Hanggar yang disebut GMF sebagai salah satu yang terbesar di dunia untuk pesawat berbadan kecil (narrow body).

Hanggar dengan kapasitas 16 Lines ini merupakan salah satu program pemerintah yang terus mendorong dan mempercepat pembangunan infrastruktur.

"Hanggar IV GMF Aeroasia ini merupakan salah satu simbol sinergi BUMN, yaitu antara BNI, Garuda Indonesia, dan Wijaya Karya, yang untuk kesekian kalinya mampu membangun infrastruktur strategis di Indonesia, bahkan menonjol di tingkat dunia," ujarnya di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Senin (28/9).

Sebelum membiayai pembangunan Hanggar 4, BNI juga memberikan pembiayaan pengembangan usaha GMF Aeroasia berupa pembelian sarana dan prasarana baru, serta pengadaan mesin dan peralatan mulai tahun 2009.

Selain itu, pada 24 Mei 2013, BNI memberikan Fasilitas Kredit Term Loan sebesar Rp 488,950 miliar untuk pembiayaan pembangunan hanggar IV dan USD 6 Juta untuk pembiayaan pembelian peralatan Hanggar 4 tersebut. Hanggar ini dibangun untuk maintenance pesawat terbang narrow body.

Pada 2014, BNI turut mengembangkan bisnis GMF Aeroasia antara lain dengan menyediakan beragam fasilitas keuangan mulai dari Forex Line, Derivative Line, Trade Facility, hingga Kredit Modal Kerja.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bikin Geleng-Geleng, Daftar Utang Jumbo BUMN Ada yang Capai Rp600 Triliun
Bikin Geleng-Geleng, Daftar Utang Jumbo BUMN Ada yang Capai Rp600 Triliun

Sejumlah perusahaan BUMN masih terlilit utang besar dengan nilai hingga triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN

ITDC berharap proses pencairan PMN ini bisa dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Garuda Indonesia Masuk Jajaran Perusahaan Terbaik se-Asia Tenggara
Garuda Indonesia Masuk Jajaran Perusahaan Terbaik se-Asia Tenggara

Capaian itu menjadi kali pertama bagi Garuda Indonesia pasca-selesainya proses restrukturisasi pada akhir 2022.

Baca Selengkapnya
Gunung Raja Paksi Lepas Saham Mayoritas di Nusantara Baja Profil, Nilai Valuasi Tembus USD450 Juta
Gunung Raja Paksi Lepas Saham Mayoritas di Nusantara Baja Profil, Nilai Valuasi Tembus USD450 Juta

Setelah penjualan, GRP akan mempertahankan 5 persen saham, sementara YKC memegang 45 persen, SYS memegang 35 persen, dan HWI memegang 15 persen saham di GYS.

Baca Selengkapnya
BNI Peroleh Fasilitas Pinjaman USD 600 Juta dari Enam Lemabaga Keuangan Internasional
BNI Peroleh Fasilitas Pinjaman USD 600 Juta dari Enam Lemabaga Keuangan Internasional

Langkah ini menjadi bagian upaya BNI untuk memperkuat posisi keuangan dan memperluas kapasitas pendanaannya di tengah persaingan global yang semakin ketat.

Baca Selengkapnya
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek
Strategi Prabowo Agar Danantara Lebih Besar dari Temasek

Danantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.

Baca Selengkapnya
Tak Banyak yang Tahu, Pria Tajir Berharta Rp26 Triliun Ternyata Crazy Rich Cirebon
Tak Banyak yang Tahu, Pria Tajir Berharta Rp26 Triliun Ternyata Crazy Rich Cirebon

Melansir dari laman Forbes.com, sosok ini memiliki kekayaan bersih senilai USD1,7 miliar di tahun 2015 lalu.

Baca Selengkapnya
Patung Garuda Raksasa di IKN Selesai Dibangun, Kantor Presiden Siap Dipakai?
Patung Garuda Raksasa di IKN Selesai Dibangun, Kantor Presiden Siap Dipakai?

Patung Garuda raksasa yang dibangun di kantor Presiden RI di IKN selesai dibangun.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka Suap, Kepala Basarnas Henri Alfiandi Ternyata Punya Pesawat Pribadi
Jadi Tersangka Suap, Kepala Basarnas Henri Alfiandi Ternyata Punya Pesawat Pribadi

Selain itu, Henri tercatat memiliki 5 bidang tanah yang totalnya Rp4,82 miliar.

Baca Selengkapnya
Sumber Kekayaan Aguan, Membangun Kerajaan Bisnis Properti Agung Sedayu Group
Sumber Kekayaan Aguan, Membangun Kerajaan Bisnis Properti Agung Sedayu Group

Di bawah kepemimpinan Aguan, Agung Sedayu Group telah mengembangkan sejumlah proyek besar yang mencakup berbagai sektor.

Baca Selengkapnya