Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anak usaha Hutama Karya garap proyek Rp 23 T kawasan Suramadu

Anak usaha Hutama Karya garap proyek Rp 23 T kawasan Suramadu Suramadu. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS) melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero), yakni PT Hutama Karya Realtindo, guna mengembangkan kawasan kaki Jembatan Suramadu sisi Madura (KKJSM) senilai Rp 23 triliun.

"Kami kerja sama untuk membangun kawasan di kaki Jembatan Suramadu. Yang dekat jembatan KKJSM, di situ ada wisata tidak hanya sendiri, dia buat konsorsium," kata Caretaker Deputi Perencanaan BPWS Agus Wahyudi di gedung BKPM, Jakarta, Senin (31/7).

Dia mengatakan, nantinya HK Realtindo akan mengembangkan berbagai proyek, di antaranya kawasan pariwisata, rest area, kawasan perumahan, kawasan industri, dua proyek CBD (Central Business District), dan area pendukung seperti hotel, jogging track.

"Jalan tol kita tidak termasuk, karena jalan tol kami tidak menawarkan langsung, tapi pengelola jalan tol, BPJT. Kita nanti perumahan, perkantoran,dan pergudangan juga bisa," imbuhnya.

Sementara itu, untuk Kawasan Khusus Madura (KKM) baru dilakukan studi kelaikan oleh investor asal Korea. Meski demikian, pihaknya belum mengetahui apakah kawasan tersebut akan dikelola oleh investor Korea atau akan ditawarkan pada investor lainnya.

"Kalau study kelaikan nanti hasilnya positif itu nanti membuat investor Korea itu juga akan percaya dengan hasil itu. Tapi belum tentu (dikelola Korea), nanti bisa kita tenderkan," pungkas Agus.

Sebelumnya, Badan Pengembangan Wilayah Surabaya-Madura (BPWS) yang didukung oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyelenggarakan Suramadu Investment Gathering, guna memasarkan proyek investasi senilai Rp 53,1 triliun yang terletak di sekitar Jembatan Suramadu. Terutama yang berada di dua lokasi kawasan, yakni Kawasan Khusus Madura (KKM) dan Kawasan Kaki Jembatan Suramadu Sisi Madura (KKJSM).

Ada pun proyek-proyek yang ditawarkan adalah Pelabuhan Tanjung Bulu Pandan dengan lahan 250 hektar dan estimasi nilai investasi mencapai Rp 17,2 triliun, Jalan Tol sepanjang 15,3 kilometer yang terletak dilokasi KKJSM dengan nilai investasi mencapai Rp 2,6 triliun.

Kawasan industri di Labang dengan luasan lahan 284 hektar dengan nilai investasi Rp 17,5 triliun, kemudian Kawasan Industri di Klampis seluas 356,7 hektar dengan perkiraan nilai investasi Rp 6,6 triliun.

Selain itu juga dua proyek CBD (Central Business District) dengan nilai investasi total Rp 4,5 triliun, kemudian dua proyek perumahan dengan total estimasi nilai investasi Rp 4 triliun. Selanjutnya pengembangan wilayah pantai untuk pariwisata dengan luas lahan 18,5 hektar senilai Rp 662 miliar, serta dua rest area seluas total 40 hektare dengan total nilai investasi Rp 150 miliar.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Usaha PT Hutama Karya Ekspansi Bisnis ke Pengelolaan Rest Area
Anak Usaha PT Hutama Karya Ekspansi Bisnis ke Pengelolaan Rest Area

Belasan tahun berada di bidang pelayanan, HKR yakin ekspansi bisnis ini positif.

Baca Selengkapnya
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng

Tiko menyampaikan, pembangunan TOD yang menggunakan lahan milik KAI telah berhasil dilakukan di Stasiun Pondok Cina, Margonda, Depok dan Stasiun Tanjung Barat.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Heru Budi Baru Benahi Desain Jakarta Usai Pemerintah RI Pindah ke IKN
Pj Gubernur Heru Budi Baru Benahi Desain Jakarta Usai Pemerintah RI Pindah ke IKN

Heru menyebut salah satu desain perkotaan yang dibenahi oleh Pemprov DKI Jakarta yakni pengembangan proyek-proyek TOD di tengah kota melalui MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya
BUMN: Hutama Karya Fokus Jual Tol Trans Sumatera ke Investor
BUMN: Hutama Karya Fokus Jual Tol Trans Sumatera ke Investor

Mulai tahun 2026 mendatang, Hutama Karya akan lebih banyak melepas kepemilikan tol dari pada membangun tol JTTS.

Baca Selengkapnya
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024
Hutama Karya Kebut Pembangunan RSUP Dr. Sardjito Senilai Rp267 Miliar, Ditarget Rampung Noveber 2024

Pembangunan rumah sakit ini juga dimanfaatkan sebagai fasilitas tanggap darurat, tanggap bencana alam dan tanggap pandemi.

Baca Selengkapnya
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan

Kota Baru Maja berada di Barat Jakarta dan pertama kali ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia menjadi Kota Baru.

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Proyek Pembangunan IKN Nusantara Baru Rp35 Triliun dari Target Rp466 Triliun
Realisasi Investasi Proyek Pembangunan IKN Nusantara Baru Rp35 Triliun dari Target Rp466 Triliun

Ditargetkan, akhir tahun 2023, realisasi investasi tembus Rp45 triliun.

Baca Selengkapnya
Konglomerat Indonesia Ini Butuh Rp5 Triliun Bangun Sirkuit F1 di PIK
Konglomerat Indonesia Ini Butuh Rp5 Triliun Bangun Sirkuit F1 di PIK

Aguan tengah mencari mitra di China dan Singapura untuk membangun pelabuhan di sekitar PIK.

Baca Selengkapnya
Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja
Sumbang Triliunan Rupiah ke Negara, Sektor Properti Serap 13,8 Juta Tenaga Kerja

Sektor properti saat ini terlihat semakin menguat pasca mengalami kelesuan di sepanjang tahun 2020 hingga pertengahan tahun 2022.

Baca Selengkapnya
INA Beli 2 Ruas Tol Trans Sumatera dari Hutama Karya, Harganya Rp20,5 Triliun
INA Beli 2 Ruas Tol Trans Sumatera dari Hutama Karya, Harganya Rp20,5 Triliun

Indonesia Investment Authority (INA) resmi membeli 2 ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) senilai Rp20,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Dongkrak Industri Properti, Pengembang Summarecon Bantu Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Dongkrak Industri Properti, Pengembang Summarecon Bantu Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Summarecon telah mengembangkan kawasan utara dan timur Jakarta melalui kehadiran Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Bekasi.

Baca Selengkapnya
MRT Jakarta Teken Kontrak dengan Perusahaan Jepang, Percepat Bangun Proyek Fase 2A
MRT Jakarta Teken Kontrak dengan Perusahaan Jepang, Percepat Bangun Proyek Fase 2A

Teken kontrak berlangsung di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024)

Baca Selengkapnya