Anak usaha Pelindo II resmi melantai di bursa saham, kantongi dana Rp 461 miliar
Merdeka.com - PT Jasa Armada Indonesia, Tbk (JAI), anak usaha PT Pelabuhan Indonesia ll (Persero) (IPC) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan yang tercatat dengan kode saham 'IPCM' ini melepas 1,21 miliar lembar saham baru atau setara dengan 23 persen dari modal ditempatkan dan disetor. PT Jasa Armada Indonesia Tbk resmi menjadi emiten ke-36 yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017.
Setelah masa penawaran yang berlangsung pada tanggal 18-19 Desember 2017, harga IPO saham JAI ditetapkan sebesar Fip 380 per Iembar saham, sehingga JAI memperoleh dana sekitar Rp 461,89 miliar dari hasil IPO ini. Perseroan menunjuk PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek (joint lead underwriters/JLU). Sedangkan PT FIHB Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi (underwriter).
Perseroan berencana untuk menggunakan 90 persen dari hasil IPO untuk membiayai belanja modai (capital expenditure). Sisanya 10 persen untuk modal kerja (working capital). Selain untuk keperluan ekspansi, lPO juga akan membuat JAI lebih profesional dan transparan.
-
Kapan BRI melantai di Bursa Efek Indonesia? Saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dengan kode BBRI tepat 20 tahun melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 November 2023.
-
Kenapa RS Grha Kedoya mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia? Saat ini, Perseroan telah mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham RSGK, menunjukkan upaya mereka untuk meningkatkan perkembangan dan kontribusi pada dunia kesehatan di Indonesia.
-
Siapa pemilik PT Salim Ivomas Pratama Tbk? Perusahaan ini merupakan pemain besar dalam industri hulu dan hilir tanaman sawit di Indonesia. Perusahaan ini merupakan produsen minyak goreng dengan merek Bimoli dan margarin Palmia.
-
Siapa yang meluncurkan Bursa Karbon Indonesia? Bursa Karbon Indonesia di Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi diluncurkan oleh Presiden RI Joko Widodo pada Selasa (29/09) lalu.
-
Apa nama mata uang Indonesia? Rupiah merupakan nama mata uang Indonesia yang digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Indonesia.
-
Siapa pemilik PT Petrindo Jaya Kreasi? Selain itu, nama Prajogo Pangestu juga tercatat sebagai pemilik PT Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) yang merupakan perusahaan induk yang bergerak di sektor pertambangan mineral dan energi.
"Seluruh proses lPO kami serahkan sepenuhnya kepada PT Jasa Armada Indonesia Tbk. Maka, kami berharap dengan adanya momentum IPO ini menjadi langkah yang baru bagi Jasa Armada Indonesia Tbk untuk terus menumbuhkembangkan Perusahaan. Kami bangga bahwa PT Jasa Armada Indonesia Tbk sudah secara resmi tercatat di bursa dan sahamnya dapat dimiliki oleh publik," ungkap Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia ll (Persero) Elvyn G. Masassya, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
JAI bergerak di bidang Pemanduan dan Penundaan Kapal di Pelabuhan Milik Negara Terminal Swasta (T UKS) dan Terminal Khusus Lepas Pantai (Oil & Gas Ship-ta Ship/STS). Di bidang usaha sejenis, JAI adalah perusahaan pertama melakukan IPO.
Sesuai peraturan perundang-undangan, di Perairan Wajib Pandu setiap kapal yang berbobot 500 GT ke atas yang akan sandar dan bertolak dari dermaga wajib dipandu dan ditunda. Ketentuan tersebut juga berlaku di seluruh dunia, di bawah konvensi International Maritime Organization (IMO). Hal ini sangat panting untuk menjaga keselamatan keamanan, perlindungan lingkungan dan kelancaran lalu lintas dl perairan, pelabuhan dan terminal.
JAI adalah perusahaan Pemanduan dan Penundaan terbesar di Indonesia, mengelola total 72 kapal tunda. JAI menangani sekitar 50.000 Icmimgan kapal per-tahun di wilayah IPC dengan zero accident. JAI juga merupakan perusahaan pemanduan dan penundaan kapal yang memiliki tingkat profitabilitas paling tinggi. DaIam tiga tahun terakhir, rata-rata marjin laba bersih sebesar 19,4 persen.
Daya tarik utama JAI sebagai pilihan investasi adalah captive market, di mana JAI adaIah satu-satunya penyedia kapal pandu dan tunda di wilayah kerja IPC yang merupakan sentra perputaran uang di Indonesia, termasuk Pelabuhan Tanjung Priok yang menangani sekitar 65 persen ekspor impor petikemas Indonesia. JAI beroperasi di 11 cabang Peiindo II (II puIau Jawa, Sumatera dan Kalimantan.
Adapun prospek pengembangan captive market sangat tinggi, di mana IPC memiliki beberapa proyek yang dikategorikan sebagai Proyek-proyek Strategis Nasionai berdasarkan Keppres, antara lain Pelabuhan New Priok (Kalibaru), Kijing, Sorong, dan Cikarang-Bekasi Laut. IPC telah memperoleh pendanaan untuk biaya pembangunan tersebut sekitar Rp 23 triliun melalui pasar modal. Hal ini merupakan captive growth bagi JAI.
Di samping beroperasi di pelabuhan Pelindo II, JAI juga menangani terminal Industri swasta (TUKS). Saat ini berhasil memperoleh sekitar 60 persen market share. Pasar Iain yang dikembangkan adalah Terminal Khusus Lepas Pantai di mana JAI telah memperoleh pelimpahan kewenangan di Perairan Pandu Luar Biasa tersebut.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Inarno bilang pasar saham domestik sampai dengan 28 Maret 2024 melanjutkan trend penguatan.
Baca SelengkapnyaIHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.
Baca SelengkapnyaDana IPO akan digunakan perseroan untuk setoran modal ke anak usaha.
Baca SelengkapnyaDari nominal tersebut, salah satunya berasal penggalangan dana dari penawaran saham perdana mencapai Rp4,39 triliun.
Baca SelengkapnyaSinar Eka Selaras berhasil meraup dana segar sebesar Rp404,62 miliar yang sebagian besar akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Baca SelengkapnyaPT Sinar Eka Selaras Tbk melakukan penawaran umum perdana saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 20 persen saham.
Baca SelengkapnyaSaham Newport Marine Services ditawarkan pada harga Rp100 per saham dan mengalami oversubscribed sebanyak 60,51 kali dari jumlah saham yang ditawarkan.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas milik PT BIJB tersebut, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaCinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.
Baca SelengkapnyaSampai dengan saat ini telah terdapat 887 perusahaan tercatat di pasar modal Indonesia, dengan 28 perusahaan dalam pipeline atau antrean pencatatan saham.
Baca SelengkapnyaSumber pertumbuhan terbesar investasi terbesar berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA).
Baca SelengkapnyaUntuk Badan Bank Tanah dimohonkan Rp1 triliun ini akan digunakan untuk pemenuhan modal bank tanah sesuai dengan amanat pasal 43 ayat 1 PP 64 tahun 2021.
Baca Selengkapnya