Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota DPR ini malah tak setuju program Jokowi tekan dwelling time

Anggota DPR ini malah tak setuju program Jokowi tekan dwelling time Dwelling time di Pelabuhan Tanjung Priok. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Anggota Komisi VI DRP RI, Bambang Haryo Soekartono mengkritik upaya pemerintah Jokowi-JK menekan dwelling time di pelabuhan. Menurutnya, hal ini bisa menjadi bumerang bagi pasar domestik. Sebab, dwelling time yang terlalu longgar akan memudahkan masuknya barang impor ilegal dan di bawah standar.

Dwelling time adalah lamanya notifikasi di terminal/pelabuhan sejak mulai dari kapal, penumpukan peti kemas di lapangan, sampai dengan peti kemas keluar dari terminal/pelabuhan.

Bambang menyebut, seharusnya pemerintah tidak perlu menekan dwelling time sehingga pemeriksaan menjadi longgar, apalagi untuk barang impor yang melalui jalur merah.

"Impor yang lewat jalur merah harus ketat dan teliti, jadi kalau dwelling time-nya agak lambat wajar. Kalau impor jalur hijau dan jalur kuning kan sekarang sudah hitungan jam, tidak ada masalah," katanya dalam siaran pers kepada merdeka.com, Sabtu (20/2).

Presiden Joko Widodo sebelumnya memerintahkan seluruh menteri terkait untuk menekan dwelling time di Tanjung Priok menjadi di bawah 5 hari.

Pada 17 Februari 2016, data Dashboard Online Sistem Informasi Dwelling Time Tanjung Priok sudah menunjukkan angka 3,37 hari. Pada Juli 2015, data dwelling time masih berkisar 7-8 hari.

Bambang khawatir pelonggaran pemeriksaan untuk mengejar target dwelling time akan semakin memudahkan masuknya barang impor ilegal dan non-standar.

"Kalau barang impor selundupan dan non-SNI marak, industri dan konsumen di dalam negeri akan dirugikan, pasar produk lokal makin tergerus," ujarnya.

Dia mengatakan Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) yang bisa menurunkan dwelling time tetap ditekan oleh pemerintah. Padahal, fasilitas itu hanya terdapat di Pelabuhan Tanjung Priok dan Belawan Medan.

Selain dwelling time kian longgar, peluang masuknya barang impor ilegal dan non-standar semakin terbuka lebar dengan banyaknya pelabuhan internasional yang mencapai 141 pelabuhan.

"Pemerintah harus melihat masalah ini secara komprehensif, jangan sampai ingin cepat tetapi merugikan bangsa sendiri," ujarnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Usul Rumah Dinas Ditiadakan dan Penggantian dengan Uang, Menteri PUPR Respons Begini
DPR Usul Rumah Dinas Ditiadakan dan Penggantian dengan Uang, Menteri PUPR Respons Begini

Anggota DPR akan mendapatkan tunjangan perumahan yang mulai berlaku sejak mereka dilantik sebagai anggota dewan terpilih pada 1 Oktober lalu.

Baca Selengkapnya
Dasco Jawab Isu Bertemu Jokowi sebelum DPR Batalkan RUU Pilkada
Dasco Jawab Isu Bertemu Jokowi sebelum DPR Batalkan RUU Pilkada

Dasco mengklaim tidak bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Jakarta untuk membahas pengesahan revisi undang-undang Pilkada.

Baca Selengkapnya
Jokowi Buka Suara soal Baleg DPR Bikin Aturan Baru UU Pilkada Abaikan Putusan MK
Jokowi Buka Suara soal Baleg DPR Bikin Aturan Baru UU Pilkada Abaikan Putusan MK

Presiden Jokowi buka suara mengenai rapat baleg DPR RI yang disorot karena diduga untuk menganulir putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang UU Pilkada

Baca Selengkapnya
Rakyat Susah Cari Kerja, Rieke Pitaloka Tegas Tolak Program Pensiun Tambahan Bagi Para Pekerja
Rakyat Susah Cari Kerja, Rieke Pitaloka Tegas Tolak Program Pensiun Tambahan Bagi Para Pekerja

Dia menolak keras adanya rencana penambahan program pensiun

Baca Selengkapnya
Jokowi Pastikan Tidak Akan Terbitkan Perppu Pilkada
Jokowi Pastikan Tidak Akan Terbitkan Perppu Pilkada

"Enggak ada, pikiran saja enggak ada, masa (terbitkan Perppu Pilkada)," kata Jokowi kepada wartawan di Hotel Kempinski Jakarta Pusat, Jumat (23/8).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Dasco Gerindra Blak-blakan Jokowi Cawe-Cawe Tolak PDIP Bergabung Dalam Pemerintahan Prabowo
VIDEO: Dasco Gerindra Blak-blakan Jokowi Cawe-Cawe Tolak PDIP Bergabung Dalam Pemerintahan Prabowo

Dasco menegaskan, tidak ada pembicaraan terkait susunan kabinet antara Presiden Jokowi dengan Prabowo.

Baca Selengkapnya
Istimewanya Anggota DPR: Tak Dapat Rumdin, Diganti Tunjangan Seharga Sewa Rumah di Senayan
Istimewanya Anggota DPR: Tak Dapat Rumdin, Diganti Tunjangan Seharga Sewa Rumah di Senayan

Anggota DPR RI periode 2024-2029 tidak akan mendapatkan fasilitas rumah jabatan anggota (RJA).

Baca Selengkapnya
VIDEO: DPR Tak Tutup Mata Rakyat Menjerit soal Tapera, Tajam Ingatkan Pemerintah!
VIDEO: DPR Tak Tutup Mata Rakyat Menjerit soal Tapera, Tajam Ingatkan Pemerintah!

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeoron menanggapi masukan masyarakat terkait iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Masinton PDIP Suarakan Presiden Jokowi Turun & DPR Bubar Jika Rakyat Tak Didengar
VIDEO: Tegas Masinton PDIP Suarakan Presiden Jokowi Turun & DPR Bubar Jika Rakyat Tak Didengar

Masinton Pasaribu menemui para demonstran dalam aksi kawal putusan Mahkamah Konstitusi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode

Hasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode

Baca Selengkapnya
45 Persen Rumah Jabatan DPR Masih Layak Huni, Kenapa Tidak Diberikan ke Anggota Dewan?
45 Persen Rumah Jabatan DPR Masih Layak Huni, Kenapa Tidak Diberikan ke Anggota Dewan?

Sekjen DPR mengakui 45 persen rumah dari sekitar 596 rumah yang ada di Kompleks Rumah Jabatan Anggota (RJA) DPR RI masih dalam kategori layak untuk dihuni.

Baca Selengkapnya
Jawaban Jokowi Ditanya Dugaan Intervensi Pemerintah dalam RUU Dewan Pertimbangan Presiden
Jawaban Jokowi Ditanya Dugaan Intervensi Pemerintah dalam RUU Dewan Pertimbangan Presiden

Jokowi buka suara soal mengenai perubahan Undang-Undang Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).

Baca Selengkapnya