Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota Komisi XI DPR Ingatkan Masyarakat Pemulihan Ekonomi Perlu Dilakukan Bertahap

Anggota Komisi XI DPR Ingatkan Masyarakat Pemulihan Ekonomi Perlu Dilakukan Bertahap Anggota DPR Misbakhun. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Mukhamad Misbakhun mengatakan, untuk membangkitkan kinerja sektor keuangan karena pandemi covid-19 tidak bisa dilakukan dengan cepat. Melainkan harus dilakukan secara bertahap.

"Menghadapi situasi tekanan kayak gini kan semuanya tidak boleh suddenly (mendadak) dan cepat. Harus diurai satu-satu, karena resourcesnya problemnya bukan di ekonomi tapi di pandemi. Kalau pandeminya tidak diselesaikan maka ekonomi juga tetap menjadi problem," kata Misbakhun dalam diskusi Infobank: RUU Sektor Keuangan, Sistem Keuangan Mau Dibawa ke Mana?, Selasa (30/3).

Menurutnya, memang pandemi covid-19 ini menimbulkan ketidakpastian sosial, ekonomi, dan keuangan. Penanganan melalui pembatasan sosial menyebabkan kontraksi ekonomi dan ancaman ketahanan ekonomi yang pada akhirnya menekan sistem keuangan.

Orang lain juga bertanya?

Kinerja sektor usaha merosot, kesejahteraan turun akibat pemutusan hubungan kerja (PHK) dan menurunnya penghasilan. Selain itu, pandemi juga menurunkan kinerja pinjaman pada industri perbankan, keuangan non bank, dan pasar modal.

Serta terjadinya perpindahan dana pihak ketiga (flight to quality) yang meningkatkan ancaman stabilitas sistem keuangan. "Inilah yang kalau menurut saya kombinasi permasalahan ini yang belum pernah dihadapi oleh kita sebelumnya. Makanya kemudian lahir keinginan-keinginan untuk melakukan upaya perbaikan yaitu perbaikan sistem keuangan kita," ujarnya.

Pandemi Menjadi Pelajaran Indonesia

Sehingga mau tidak mau, krisis pandemi ini menjadi pelajaran baru bagi semua pihak, bahwa kita menghadapi situasi yang berat. Meskipun sebelumnya Indonesia telah menghadapi berbagai krisis, seperti krisis moneter tahun 1998 dan krisis keuangan global tahun 2008. Namun tetap saja krisis yang disebabkan pandemi covid-19 merupakan hal baru.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi memburuknya sektor keuangan dan perbankan, diperlukan langkah antisipatif luar biasa melalui penguatan koordinasi dan penataan antar lembaga yang memiliki kewenangan pengaturan, pengawasan, dan penyelesaian masalah sektor keuangan khususnya perbankan.

"Penguatan koordinasi dan penataan kewenangan antarlembaga antara lain meliputi, pembentukan forum pengawasan perbankan terpadu, penataan kewenangan BI, OJK, dan LPS yang diberikan mandate sebagai risk minimizer dalam menangani masalah perbankan," jelasnya.

Dengan demikian, upaya yang sangat luar biasa melalui penguatan koordinasi dan penataan ulang kewenangan kelembagaan sektor keuangan, dimaksudkan melengkapi pengaturan di sektor keuangan secara proyeksi yang telah diinisiasi dalam undang-undang nomor 2 tahun 2020.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Teliti Peran DPR di Masa Pandemi Covid-19, Misbakhun Raih Gelar Doktor Ekonomi
Teliti Peran DPR di Masa Pandemi Covid-19, Misbakhun Raih Gelar Doktor Ekonomi

Disertasinya berjudul ‘Telaah Kebijakan Publik atas Peran DPR Mengintegrasikan Kebijakan Fiskal dan Moneter Dalam Postur APBN untuk Penanganan Pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Tidak Akan Pernah Ekonomi Selamat Tanpa Demokrasi yang Matang
Cak Imin: Tidak Akan Pernah Ekonomi Selamat Tanpa Demokrasi yang Matang

Cak Imin mengatakan, misi utama bagi para anggota DPR terpilih yakni menyelamatkan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya
PDIP Minta Revisi UU MK Tidak Tergesa-gesa Disahkan, Ini Alasannya
PDIP Minta Revisi UU MK Tidak Tergesa-gesa Disahkan, Ini Alasannya

Banyak tantangan yang bakal dihadapi bila keuangan negara tak digodok matang.

Baca Selengkapnya
Maruf Amin Minta Kementerian Lembaga Hingga Pemda Tak Persulit Masuknya Investasi
Maruf Amin Minta Kementerian Lembaga Hingga Pemda Tak Persulit Masuknya Investasi

Upaya perbaikan iklim investasi secara terus menerus mesti dilakukan agar pertumbuhan investasi dan perkonomian tidak terhenti.

Baca Selengkapnya
Penurunan Tingkat Kemiskinan 10 Tahun Terakhir Lambat, Ini Pesan Said Abdullah untuk Prabowo
Penurunan Tingkat Kemiskinan 10 Tahun Terakhir Lambat, Ini Pesan Said Abdullah untuk Prabowo

Said menyebut saat ini Indonesia juga menghadapi penurunan jumlah kelas menengah yang mencapai 9 juta jiwa.

Baca Selengkapnya
Anggota Komisi IV Minta Kisruh Kadin Diselesaikan, Tantangan Dunia Usaha Tidak Mudah
Anggota Komisi IV Minta Kisruh Kadin Diselesaikan, Tantangan Dunia Usaha Tidak Mudah

Sekjen Partai Golkar ini menambahkan kondisi ekonomi global yang tidak menentu.

Baca Selengkapnya
Ketua Banggar Minta Pemerintah Tak Terlena Pertumbuhan Ekonomi Terus di 5 Persen
Ketua Banggar Minta Pemerintah Tak Terlena Pertumbuhan Ekonomi Terus di 5 Persen

Ketua Badan Anggaran DPR RI, Said Abdullah, mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 10 tahun terakhir tidak beranjak dari angka 5 persenan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui

Staf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19

Baca Selengkapnya
AHY Singgung Pemerintah Soal Jaring Pengaman Sosial: Itu Hanya Solusi Jangka Pendek
AHY Singgung Pemerintah Soal Jaring Pengaman Sosial: Itu Hanya Solusi Jangka Pendek

AHY tidak menginginkan masyarakat tergantung pada bantuan jangka pendek.

Baca Selengkapnya
DPR Yakin Pemerintah Bisa Jaga Stabilitas Politik Agar Tak Ganggu Ekonomi
DPR Yakin Pemerintah Bisa Jaga Stabilitas Politik Agar Tak Ganggu Ekonomi

Stabilitas politik penting untuk menjaga perekonomian tetap tumbuh

Baca Selengkapnya
Misbakhun Gulirkan Ide Pemeriksaan Bertema untuk BPK di Era Prabowo-Gibran
Misbakhun Gulirkan Ide Pemeriksaan Bertema untuk BPK di Era Prabowo-Gibran

Misbakhun menyinggung soal Asta Cita atau visi dan misi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada pemerintahan mendatang.

Baca Selengkapnya
Fit and Proper Test, Misbakhun Beberkan Rencana Selaraskan BPK dengan Pemerintah Mendatang
Fit and Proper Test, Misbakhun Beberkan Rencana Selaraskan BPK dengan Pemerintah Mendatang

Dia menegaskan baik BPK maupun DPR merupakan lembaga negara yang keberadaan dan kedudukannya diatur konstitusi.

Baca Selengkapnya