Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

AP II Gandeng Ditjen Dukcapil Kembangkan Teknologi Pendeteksi Wajah di Bandara

AP II Gandeng Ditjen Dukcapil Kembangkan Teknologi Pendeteksi Wajah di Bandara Bandara Soekarno Hatta. ©jetphotos.net

Merdeka.com - PT Angkasa Pura II (Persero) menandatangani perjanjian kerja sama dengan Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Dukcapil) terkait pemanfaatan data penduduk. Dukungan data untuk proses validasi identitas calon penumpang pesawat memungkinkan perseroan untuk mengembangkan teknologi biometric facial recognition untuk menghadirkan layanan di bandara.

"Nantinya, kami akan mengembangkan proses validasi menggunakan biometric facial recognition yang didukung oleh basis data dari sistem Ditjen Dukcapil, sehingga penumpang bisa melewati seluruh proses keberangkatan dan kedatangan di bandara hanya dengan otentifikasi wajah," kata Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, di Jakarta, dikutip Antara, Jumat (1/1).

Dia menjelaskan, teknologi facial recognition ini tentunya membuat pelayanan di bandara PT Angkasa Pura II meningkat ke level berikutnya. Sebelum penerapan layanan facial recognition ini, pada tahap awal dukungan validasi data dari Ditjen Dukcapil dapat dimanfaatkan untuk penggunaan QR Code oleh calon penumpang pesawat.

Orang lain juga bertanya?

"Melalui dukungan proses validasi identitas berdasarkan data Ditjen Dukcapil, kami bisa menerapkan sistem di bandara untuk melakukan proses validasi identitas menggunakan QR Code guna mengurangi pemeriksaan identitas secara manual dan mendukung layanan touchless di bandara," imbuhnya.

Penggunaan QR Code ini akan mendukung integrasi sistem layanan terkait lainnya seperti boarding pass, dokumen kesehatan, hingga tracing dan tracking terkait COVID-19. Sebagai pilot project, teknologi QR Code dan facial recognition ini pertama kali dapat digunakan di Bandara Banyuwangi dan Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan bandara terbesar di Indonesia.

Kerja sama dengan Ditjen Dukcapil ini merupakan salah satu komitmen perseroan dalam melakukan digitalisasi dalam strategic transformation yang dilakukan sejak 2016.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menuturkan, data yang dimiliki Ditjen Dukcapil ini dapat dimanfaatkan untuk melakukan verifikasi calon penumpang pesawat. Data yang dimiliki Ditjen Dukcapil memiliki fitur spesifik seperti pengenalan wajah (facial recognition) dan sidik jari (fingerprint).

"Fitur spesifik seperti sidik jari kemudian mengenal wajah atau facial recognition itu akan dapat mengetahui (penumpang pesawat), sehingga tidak akan terjadi double (data digunakan orang lain) sebetulnya karena setiap orang memiliki spesifik tersendiri, wajah maupun fingerprint," ujar Tito.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Anti Ribet Boarding Kereta Api Tanpa E-KTP atau Tiket Fisik
Cara Anti Ribet Boarding Kereta Api Tanpa E-KTP atau Tiket Fisik

Face Recognition Boarding Gate akan mengidentifikasi & memvalidasi identitas penumpang berdasarkan data tiket yang telah dipesan.

Baca Selengkapnya
Imagis Technologies dan Kepolisian Oakland Perluas Teknologi Pengenalan Wajah ke Bandara Internasional Oakland
Imagis Technologies dan Kepolisian Oakland Perluas Teknologi Pengenalan Wajah ke Bandara Internasional Oakland

Imagis ID-2000 menggunakan lebih dari 200 deskriptor wajah yang dihasilkan dari algoritma analisis gambar

Baca Selengkapnya
Panduan Check In Kereta Api Pakai Sistem Face Recognition di Stasiun Gambir
Panduan Check In Kereta Api Pakai Sistem Face Recognition di Stasiun Gambir

Pelanggan cukup melakukan satu kali registrasi atau pendaftaran baik di aplikasi Access by KAI maupun di stasiun.

Baca Selengkapnya
Chek In Kereta Api Tak Lagi Butuh KTP, Bisa Lewat Pengenalan Wajah
Chek In Kereta Api Tak Lagi Butuh KTP, Bisa Lewat Pengenalan Wajah

Selain di Stasiun Gambir, fasilitas Face Recognation Boarding Gate juga tersedia di Stasiun Bandung, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, Malang, dan Solo Balapan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Face Recognition di Stasiun Gambir, Sistem Pengenalan Wajah Penumpang
Mengenal Face Recognition di Stasiun Gambir, Sistem Pengenalan Wajah Penumpang

Nantinya, pengunjung bakal mendaftar face recognition terlebih dahulu untuk memasuki gate check-in.

Baca Selengkapnya
90 Autogate Kini Beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Pemeriksaan Keimigrasian Hanya 15-25 Detik/Orang
90 Autogate Kini Beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Pemeriksaan Keimigrasian Hanya 15-25 Detik/Orang

"Perlu diingat, peningkatan layanan keimigrasian melalui autogate tidak berarti aspek keamanan dikesampingkan," kata Dirjen Imigrasi, Silmy Karim.

Baca Selengkapnya
Viral Penumpang Protes Boarding Kereta Api Wajib Face Recognition, PT KAI Beri Penjelasan Begini
Viral Penumpang Protes Boarding Kereta Api Wajib Face Recognition, PT KAI Beri Penjelasan Begini

Penumpang harus menunggu 10 menit sebelum keberangkatan kereta untuk melakukan proses boarding.

Baca Selengkapnya
Cara Mudah Daftar 'Face Recognition' KAI Tanpa Antre dan Ribet di Stasiun
Cara Mudah Daftar 'Face Recognition' KAI Tanpa Antre dan Ribet di Stasiun

Cara Mudah Daftar 'Face Recognition' KAI Tanpa Antre dan Ribet

Baca Selengkapnya
Data Pelanggan KAI Diduga Bocor, Sistem Face Recognition Masih Aman?
Data Pelanggan KAI Diduga Bocor, Sistem Face Recognition Masih Aman?

Ramai postingan di akun X terkait kabar diretasnya data pelanggan KAI.

Baca Selengkapnya
Diperketat, Seleksi CPNS Kedinasan Kini Pakai 2 Face Recognition agar Tak Disusupi Joki
Diperketat, Seleksi CPNS Kedinasan Kini Pakai 2 Face Recognition agar Tak Disusupi Joki

Tahun lalu, seorang Joki menggantikan pendaftar dengan cara izin ke kamar mandi. Saat di kamar mandi itulah joki menggantikan pendaftar masuk ke ruangan.

Baca Selengkapnya
Muncul Ide Integrasi Bandara Nasional, Apa Manfaatnya?
Muncul Ide Integrasi Bandara Nasional, Apa Manfaatnya?

Langkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi sehingga arah bisnis kedirgantaraan pelat merah lebih fokus, terarah, dan terukur.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Luncurkan Layanan 'Face Recognition', Bisa untuk Pindah Faskes hingga Ganti Kelas
BPJS Kesehatan Luncurkan Layanan 'Face Recognition', Bisa untuk Pindah Faskes hingga Ganti Kelas

Inovasi ini hasil kolaborasi BPJS Kesehatan dengan Kementerian Dalam Negeri.

Baca Selengkapnya