Apersi dorong pemerintah bangun perumahan di dekat kota-kota besar
Merdeka.com - Dalam rangka pemerataan pembangunan, pemerintah diharapkan bisa membangun perumahan yang ada di sekitar kota besar. Untuk itu, Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) akan mendukung penuh pembangunan rumah di wilayah-wilayah dekat kota besar.
Ketua DPD Apersi Jawa Barat Iswadi menyebut dukungan itu memang menjadi pekerjaan rumah besar bagi Apersi. Sebab, katanya, harus ada kerja sama dan kemitraan kepada berbagai pihak.
"Tanpa kemitraan yang sinergi maka program pengembangan perumahan di daerah itu sebuah pekerjaan yang sangat berat dan sulit, terlebih bagi kami para developer," ujarnya dalam keterangannya dikutip merdeka.com, Sabtu (26/8).
-
Dimana program reformasi kelurahan diterapkan? Pada 19 Oktober 2023 lalu, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengumpulkan lurah atau kepala desa se-DIY untuk mengikuti peluncuran program reformasi kelurahan yang secara resmi dimulai tahun ini.
-
Apa tujuan pembangunan Pesanggrahan Menumbing? Tujuan didirikannya bangunan ini sebagai tempat istirahat para penambang Timah.
-
Apa saja program dalam reformasi kelurahan? Sedangkan reformasi pemberdayaan masyarakat kelurahan dicanangkan lima program yaitu penguatan kegiatan penanganan stunting; penguatan kegiatan untuk pendampingan pengembangan kebudayaan; penguatan kegiatan untuk pembangunan lingkungan yang mendukung perekonomian, sosial dan pengembangan kebudayaan; penguatan kegiatan pemberdayaan perekonomian; serta penguatan kegiatan untuk penanganan kemiskinan.
-
Apa yang PAN dorong untuk dikembangkan di seluruh daerah? Partai Amanat Nasional (PAN) mendorong pemerataan pembangunan di seluruh daerah Tanah Air, termasuk wisata alam.
-
Apa yang digaungkan oleh pemerintah Kota Pasuruan untuk membuat kota lebih bersih? Salah satu upaya pemerintah kota Pasuruan dalam mengatasi permasalahan lingkungan adalah dengan meningkatkan keterlibatan peran serta masyarakat dalam program Pasuruan Resik yang selalu digaungkan demi terwujudnya Pasuruan Kota Madinah.
-
Apa tujuan pembangunan Kebayoran Baru? Pasca kemerdekaan Indonesia di tahun 1945, pemerintahan negara baru ini terus menggencarkan pembangunan. Sejumlah fasilitas dibangun di ibu kota negara yakni Jakarta, untuk membantu laju pertumbuhan pasca kolonialisme.
Terutama yang harus diperhatikan adalah aspek perijinan dan legalitas pertanahan yang di aturan dan kebijakannya masih sering kontradiktif antara pemerintah pusat dan daerah. Sehingga, membuat kesulitan developer yang ingin mengembangkan perumahan.
Contoh sederhana, kata Iswadi, adalah sosialisasi Peraturan Pemerintah nomor 64 tahun 2016 terkait penyederhanaan dan percepatan perijinan untuk pembangunan rumah tapak untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Atas hal itu sangat lambat dan kesannya menjadi aturan yang bertolak belakang dengan peraturan dan kebijakan pemerintah daerah.
Sehingga ketika pengembang mengurus perizinan untuk pembangunan rumah untuk MBR pemerintah daerah masih memperlakukan aturan yang sulit dan proses penyelesaiannya sangat lama.
"Yang klasiknya ketika kami menyodorkan tentang peraturan presiden nomor 64 tahun 2016 yang didukung oleh surat edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 648/1062/SJ tanggal 27 Februari 2017 pemerintah daerah masih berkilah bahwa sosialisasinya belum nyampai dan belum mereka terima," tambahnya.
Namun, ada beberapa daerah membuat aturan baru yang kesannya bertolak belakang dengan peraturan yang ada dan menyulitkan proses perizinan serta legalitas untuk perumahan yang akan dibangun.
Sementara itu, Ketua Apersi Banten Viqrousy Prabuana Sukma menerangkan dengan segala kesulitan yang ada, mereka tetap berusaha mensukseskan program pemerintah itu. "Langkah dan pandangan Apersi adalah mendorong pengembangan perumahan di wilayah penyokong kota besar, khususnya daerah tertinggal," kata dia.
Terlebih lagi, kata dia, dengan adanya program pemerintah melalui satu juta rumah. Namun untuk perumahan bersubsidi bagi MBR sangat sulit karena tingginya harga tanah.
"Tentu membuat kami sulit dan tidak dipungkiri banyak sudah lahan yangkuasai developer besar mengenai masalah perizinannya membuat kamu sulit untuk mengembangkan daerah," jelasnya.
Dia berharap dengan adanya Apersi, para pengembang yang kebanyakan melaksanakan pembangunan menengah bisa terbantu dalam segi aspek perizinan. Dia melanjutkan, hal ini nanti akan dibahas di Munas ke-5 Apersi di Hotel Kempinksi pada 28 dan 29 Agustus. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan ini akan diserahkan kepada UMKM, koperasi, hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Baca SelengkapnyaAra akan membicarakan lebih lanjut dan mendengar masukan dari semua pihak.
Baca SelengkapnyaPentingnya membangun perumahan berkonsep tingkat, karena berkaitan dengan ketersediaan lahan.
Baca SelengkapnyaAra, Menteri Perumahan juga akan memprioritaskan pembangunan rumah bagi prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN sudah melakukan koordinasi awal dengan Satgas Perumahan mengenai penataan satu juta rumah.
Baca SelengkapnyaMerealisasikan program tiga juta rumah menggunakan APBN akan sangat sulit terlaksana.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengakui kesulitan untuk mengatasi persoalan kesenjangan ketersediaan rumah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut penerapan iuran Tapera kepada pegawai swasta dan mandiri sebagai upaya mempermudah masyarakat Indonesia untuk membangun rumah.
Baca SelengkapnyaPramono Anung berencana membangunkan hunian di kantor atau bangunan pemerintahan selain di pasar.
Baca SelengkapnyaBerbagai kemudahan tersebut juga semakin memperkuat stimulus yang sebelumnya diberikan pemerintah seperti Down Payment nol persen.
Baca SelengkapnyaGapensi siap menjadi mitra strategis pemerintah guna memacu pertumbuhan ekonomi melalui sektor konstruksi.
Baca SelengkapnyaKuota rumah subsidi skema FLPP di 2025 akan menyesuaikan dengan program presiden Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya