Apple Developer Academy Diharapkan Bantu Kembangkan SDM di Indonesia
Merdeka.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, mengatakan saat ini sejumlah perusahaan besar di dunia tengah menjajaki untuk menempatkan bisnisnya di Indonesia. Menurutnya, perusahaan-perusahaan tersebut melihat Indonesia negara yang menjanjikan.
"Karena kita negara demokratik dan pemerintahnya pro bisnis. Jumlah aplikan di Surabaya juga cukup tinggi," kata Airlangga di acara Graduation Apple Development Academy di BSD, Selasa (12/3).
Dia menyebutkan, belum lama ini produsen Ban Michelin mengembangkan bisnisnya di Indonesia dengan sistem akuisisi. "Kemarin perusahaan micelin memproduksi ban di Indonesia memilih untuk berkembang tidak secara organik tapi berkembang tapi dengan akuisisi, ini menjadi kesempatan juga agar industri ini bisa berkembang," imbuhnya.
-
Bagaimana Kominfo melihat investasi Apple di Indonesia? Mengenai investasi Apple di Indonesia, Usman mengatakan bahwa Kominfo mengurus aspek teknologi yang dipakai, bukan terfokus pada aspek investasi keuangannya.
-
Apa yang dilakukan Apple untuk bisa jual produk di Indonesia? Untuk dapat memasarkan produknya di Indonesia, Apple melakukan hal yang berbeda dengan yang umumnya dilakukan dengan perusahaan smartphone lainnya. Alih-alih membangun pabrik di Indonesia, Apple justru melakukan investasi dalam bentuk lain di negara ini, yang terakhir senilai Rp 1,6 triliun, sebagai syarat pemenuhan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
-
Pekerjaan apa yang banyak dicari oleh perusahaan di Indonesia? Data LinkedIn menunjukkan bahwa analitik, desain, dan teknik adalah skill yang paling banyak dimiliki di kalangan tingkat pemula saat ini.
-
Mengapa Airlangga Hartarto mendorong investasi asing? Pemerintah Indonesia juga tengah giat mendorong investasi asing untuk masuk ke Indonesia guna mencapai target investasi senilai Rp 1.400 triliun di tahun 2023.
-
Bagaimana Forbes menentukan posisi perusahaan Indonesia di dunia? 1. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menempati posisi ke 307 di dunia dengan market value USD 53.79 miliar 2. Bank Mandiri menempati posisi ke 418 dengan market value USD 32.58 miliar 5. Bank Negara Indonesia (BNI) menempati posisi ke 930 dengan market value USD 11.76 miliar 6. Bayan Resources menempati posisi ke 983 dengan market value USD 46.96 miliar 7. Adaro Energy menempatkan posisi ke 1393 dengan market value USD 5.93 miliar
-
Apa yang Menko Airlangga sampaikan tentang start-up Indonesia? Pada simposium tersebut Menko Airlangga menyampaikan bahwa jumlah start-up di Indonesia merupakan ketiga terbesar di Asia.
Duta Besar Amerika Serikat, Joseph R Donovan mengaku pihaknya akan terus mendorong pihak swasta untuk semakin terlibat membantu pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia. Kerjasama diplomatik Indonesia-Amerika Serikat sudah berjalan 70 tahun, sehingga ke depan kualitas kerjasama ini akan terus ditingkatkan.
Menurut dia, kehadiran Apple Developer Academy di Indonesia ini, telah menghasilkan talenta atau sumber daya manusia berkualitas di bidang digital.
"Saya kira ini contoh yang luar biasa tentang apa saja hal yang bisa dilakukan perusahaan Amerika di Indonesia. Terutama pengembangan SDM, kalau misalkan perusahaan AS terlibat inilah hal yang bisa dilakukan untuk mengembangkan SDM di Indonesia," ucap Joseph.
Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan, dalam pengembangan SDM, pihaknya akan meminta para perusahaan asing berinvestasi dalam pelatihan kemampuan, terutama pada bidang teknisi.
"Kita tentunya akan ajak perusahaan lainnya untuk mau membuka akademi atau pelatihan seperti ini juga. Ini merupakan salah satu fokus kita untuk kejar revolusi 4.0 di mana dengan bonus demografi yang akan kita hadapi, generasi muda kita sudah siap dengan skill yang mereka punya," ungkapnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Investasi yang dilakukan Apple di Indonesia, berbeda dengan merek lain.
Baca SelengkapnyaTim Cook mengaku sangat mencintai Indonesia dan menyukai atmosfer RI.
Baca SelengkapnyaPemerintah tawarkan insentif menarik untuk Apple agar mau berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pembangunan Apple Academy juga direncanakan akan ditambah yakni di Bali dan Jakarta hingga Juni 2026.
Baca SelengkapnyaKhusus untuk Apple, pemerintah menerapkan penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang berbeda dengan sektor lainnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo pun menyambut baik diskusi dan niat baik Apple untuk berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSeusai pertemuannya dengan Jokowi, CEO Apple Tim Cook mengungkapkan rencananya untuk membuka Apple Academy keempat di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBudi Arie menjelaskan bahwa pemerintah juga mengupayakan kedatangan CEO Nvidia agar Indonesia menjadi salah satu rantai pasok teknologi.
Baca SelengkapnyaProgram ini memberikan akses ke alat pengembangan perangkat lunak
Baca SelengkapnyaPemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing
Baca SelengkapnyaMeski enggan membicarakan bentuk investasi yang bakal dilakukan oleh Apple, namun Budi mengatakan saat ini Pemerintah masih mencari formula insentif terbaik.
Baca SelengkapnyaBanyak diaspora mengenyam pendidikan bahkan bekerja di luar negeri dalam bidang teknologi, industri dan ilmu pengetahuan.
Baca Selengkapnya