AS diperkirakan jadi produsen minyak mentah terbesar dunia hingga 2019
Merdeka.com - Badan Informasi Energi AS (EIA) memperkirakan produksi minyak mentah AS akan terus melebihi produksi minyak mentah Rusia dan Arab Saudi hingga 2019 mendatang, mempertahankan posisinya sebagai produsen terbesar di dunia.
EIA menerbitkan Short-Term Energy Outlook (STEO- Prospek Energi Jangka Pendek) terbarunya pada Rabu (12/9) yang memproyeksikan rata-rata produksi minyak mentah AS mencapai 10,9 juta barel per hari pada Agustus, naik 120.000 barel per hari dari Juni.
Produksi minyak mentah AS akan mencapai rata-rata 10,7 juta barel per hari pada 2018, naik dari 9,4 juta barel per hari pada 2017, dan akan mencapai rata-rata 11,5 juta barel per hari pada 2019, menurut perkiraan EIA.
-
Apa yang naik di bulan Oktober 2023? 'Jika dibandingkan September 2023, NTP naik karena Bulan September 2023 yang masih bernilai 111,25,' kata Asim, Jumat (03/11/2023).
-
Bagaimana Pertamina Hulu Energi meningkatkan produksi minyak? Perlu dilakukan upaya-upaya khusus untuk peningkatan produksi minyak dengan berbagai macam recovery plan yang sudah disiapkan serta inisiatif baru.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
-
Kapan harga BBM di dunia mencapai Rp81.000 per galon? Pada tanggal 11 Maret 2024, harga rata-rata bahan bakar per galon (3,7 liter) di seluruh dunia mencapai $5,13 atau sekitar Rp81.000.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
-
Bagaimana AI membantu Pertamina Hulu Rokan mencapai target produksi minyak? 'Tak bisa dipungkiri, industri migas saat ini menghadapi banyak tantangan. Tetapi, dengan bantuan teknologi AI baik dari sisi teknis maupun IT, kami berupaya untuk memberikan hasil yang terbaik demi memenuhi target produksi migas nasional,' ujar Corporate Secretary PHR, Rudi Arrifianto dalam acara Media Gathering di Pekanbaru, ditulis Kamis (26/10).
Meskipun EIA tidak mempublikasikan perkiraan produksi minyak mentah untuk Rusia dan Arab Saudi dalam STEO, EIA memperkirakan bahwa produksi minyak mentah AS masih akan melampaui Rusia dan Arab Saudi untuk sisa bulan 2018 dan hingga 2019.
Produksi minyak mentah AS, khususnya minyak mentah light sweet, telah meningkat pesat sejak 2011. Pada Februari, produksi minyak mentah AS melebihi Arab Saudi untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade.
Pada Juni dan Agustus, produksi minyak mentah AS juga melampaui Rusia untuk pertama kalinya sejak Februari 1999.
Menurut EIA, penurunan harga minyak pada pertengahan 2014 mengakibatkan produsen-produsen AS mengurangi biaya mereka dan sementara mengurangi produksi minyak mentah. Namun, setelah harga minyak mentah meningkat pada awal 2016, investasi dan produksi mulai meningkat di akhir tahun itu.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekor produksi minyak dan gas tersebut menjadi momentum yang sudah ditunggu-tunggu sekaligus menjadi jawaban atas kekhawatiran produksi migas akan merosot.
Baca SelengkapnyaDibandingkan tahun 2022, realisasi lifting minyak 2023 turun 1 persen.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaAngka capaian ini juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dari 2021 atau 10,12 persen dari 2022.
Baca SelengkapnyaSKK Migas menargetkan lifting minyak hingga 1 juta barel per hari hingga 2030.
Baca SelengkapnyaUtang konsolidasi tercatat sebesar USD 2,9 miliar turun sebesar 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya,
Baca SelengkapnyaData pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaTingkat produksi dan kontribusi setiap negara bervariasi, bergantung pada cadangan yang dimiliki, teknologi eksplorasi, serta kebijakan energi nasional.
Baca SelengkapnyaTerkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.
Baca SelengkapnyaTingkat produksi itu dicapai atas keberhasilan sumur pengembangan ST-217 yang berkontribusi sebesar 269 BOPD.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca Selengkapnya