Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Asuransi umum Indonesia catatkan premi bruto Rp 33,1 triliun di semester I-2018

Asuransi umum Indonesia catatkan premi bruto Rp 33,1 triliun di semester I-2018 Asuransi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatatkan pertumbuhan premi bruto Asuransi Umum pada Rp 33,1 triliun pada semester I-2018. Angka ini tumbuh 11 persen dibanding periode sama tahun lalu yang hanya Rp 29,8 triliun.

Ketua Bidang Statistik, Riset, Analisa, TI dan Aktuaria AAUI, Trinita Situmeang mengatakan, sumbangan premi bruto terbesar masih berasal dari asuransi harta benda sebesar Rp 8,35 triliun serta asuransi kendaraan bermotor sebesar Rp 9,21 triliun.

"Hampir seluruh lini bisnis mencatatkan pertumbuhan positif pada semester I tahun ini kecuali asuransi rangka kapal, energi dan rekayasa yang mencatatkan pertumbuhan negatif dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ungkapnya dalam konferensi pers, di Gedung Permata Kuningan, Jakarta, Senin (27/8).

AAUI mencatat, pertumbuhan klaim bruto sebesar 3,3 persen pada Semester I-2018. Klaim bruto tercatat Rp 12,9 triliun, atau naik dari periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 12,5 triliun.

Penurunan klaim terjadi pada lini usaha asuransi harta benda, pengangkutan, rangka kapal, penerbangan dan satelit, energi dan tanggung jawab hukum. Sedangkan asuransi kredit, penjaminan kecelakaan diri, aneka dan kendaraan bermotor mencatatkan peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu

"Sementara untuk rasio klaim pada semester I-2018 tercatat sebesar 38 persen, turun dibandingkan tahun lalu sebesar 41,8 persen," jelas dia.

Premi bruto Reasuransi Umum semester I-2018 tercatat sebesar Rp 7,5 triliun dan tumbuh sebesar 31,2 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 5,7 triliun.

"Dari sisi klaim reasuransi pada semester I-2018 tercatat sebesar Rp 2,1 triliun dan tumbuh 22,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,7 triliun," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
OJK Catat Aset Industri Asuransi Naik Jadi Rp1.120 Triliun pada Mei 2024
OJK Catat Aset Industri Asuransi Naik Jadi Rp1.120 Triliun pada Mei 2024

Aset industri asuransi di Mei 2024 mencapai Rp1.120,57 triliun, angka ini naik 1,3 persen (yoy).

Baca Selengkapnya
Prudential Klaim Masih Unggul di Industri Asuransi
Prudential Klaim Masih Unggul di Industri Asuransi

Kepemimpinan di industri asuransi didukung oleh kinerja bisnis yang solid.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024
Aset Industri Asuransi-Dana Pensiun Tumbuh 2,08 Persen pada Februari 2024

Tren kenaikan nilai aset pada industri asuransi tidak hanya swasta, BPJS Kesehatan dan Tenaga Kerja juga mengalami kenaikan aset.

Baca Selengkapnya
BUMN Jasindo Catat Kenaikan Laba 656 Persen, Tembus Rp120 Miliar di Semester I-2024
BUMN Jasindo Catat Kenaikan Laba 656 Persen, Tembus Rp120 Miliar di Semester I-2024

Pencapaian ini didukung oleh peningkatan pendapatan premi pada lini usaha yang menjadi core competence perusahaan.

Baca Selengkapnya
Naik 55 Persen, Asuransi BRI Life Raup Untung Rp535 Miliar Sepanjang 2023
Naik 55 Persen, Asuransi BRI Life Raup Untung Rp535 Miliar Sepanjang 2023

Sampai Desember 2023, BRI Life mencatat aset investasi sebesar Rp19 triliun atau meningkat 11,8 persen dibandingkan tahun 2022 yakni sebesar Rp17,0 triliun.

Baca Selengkapnya
Aset Industri Reasuansi Indonesia Capai Rp34 Triliun dan Klaim Rp53 Triliun Per 2022
Aset Industri Reasuansi Indonesia Capai Rp34 Triliun dan Klaim Rp53 Triliun Per 2022

Ada peningkatan jumlah aset industri reasuransi di Indonesia dalam 5 tahun terakhir. Pada 2022 saja, tercatat ada kenaikan sebesar 12 persen.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Premi Asuransi Tembus Rp210 Triliun, Klaim Dibayar Rp166 Triliun per Mei 2024
Data OJK: Premi Asuransi Tembus Rp210 Triliun, Klaim Dibayar Rp166 Triliun per Mei 2024

Di sisi lain, aset asuransi non komersial tercatat sebesar Rp219,58 triliun. Ini mencakup asuransi BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, Taspen, dan Asabri.

Baca Selengkapnya
PT BRI Life Catat Laba Bersih Kuartal I 2024 Rp149,3 Miliar
PT BRI Life Catat Laba Bersih Kuartal I 2024 Rp149,3 Miliar

Capaian laba bersih pada kuartal tahun ini cukup positif di tengah pemulihan industri asuransi pasca Covid-19.

Baca Selengkapnya
Investasi Asuransi Jiwa Capai Rp12,32 Triliun di Q1 2024
Investasi Asuransi Jiwa Capai Rp12,32 Triliun di Q1 2024

Ekosistem investasi yang terjaga stabil di awal tahun 2024 memberikan kepercayaan kepada investor.

Baca Selengkapnya
Tri Pakarta Semakin Kompetitif di Industri Asuransi
Tri Pakarta Semakin Kompetitif di Industri Asuransi

Kinerja positif ini juga berlanjut di 2023 di mana pada Oktober 2023, perseroan telah mencacatkan total aset sebesar Rp3,25 triliun.

Baca Selengkapnya
Asuransi BRI Life Catat Telah Bayar Klaim Nasabah Rp2,8 Triliun Hingga Juli 2024
Asuransi BRI Life Catat Telah Bayar Klaim Nasabah Rp2,8 Triliun Hingga Juli 2024

Jumlah total tertanggung BRI Life lebih dari 19 juta jiwa, dengan total pembayaran klaim dan manfaat terealisasi sebesar Rp2,88 trilun.

Baca Selengkapnya
Prudential Indonesia Bayar Klaim Nasabah Rp13,6 Triliun Hingga September 2024
Prudential Indonesia Bayar Klaim Nasabah Rp13,6 Triliun Hingga September 2024

Dari sisi solvabilitas, Prudential Indonesia mencatatkan tingkat Risk Based Capital (RBC) sebesar 476 persen.

Baca Selengkapnya