Atasi Gangguan Listrik di Rumah Kini Bisa Lewat Aplikasi
Merdeka.com - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) melalui anak usahanya PT Haleyora Power secara resmi meluncurkan aplikasi ListriQu. Apliaksi yang dengan mudah bisa di download di smartphone ini memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan instalasi listrik di rumah secara cepat, akurat dan transparan.
Dalam pengoperasiannya, pengaduan masyarakat akan dipandu fitur dalam aplikasi dan sangat mudah. Selain itu, aplikasi ini dibekali fitur scan QR Code untuk membuktikan petugas yang datang adalah dari ListriQu.
Direktur Utama PT Haleyora Power, Ahmad Taufik Haji mengatakan, peluncuran aplikasi ini melihat pengalaman selama lima tahun dalam pelaksanaan pekerjaan Pelayanan Teknik (Yantek) pada Unit-unit PLN.
-
Bagaimana cara mengisi daya baterai mobil listrik? Selain itu, kemajuan dalam teknologi baterai memungkinkan mobil listrik untuk menempuh jarak yang lebih jauh dengan satu kali pengisian daya.
-
Siapa yang memanfaatkan energi listrik? Listrik telah menjadi salah satu kebutuhan pokok yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.
-
Bagaimana cara mobil listrik mempengaruhi jumlah pekerjaan? Pekerjaan yang berkaitan dengan pengelasan, pengolahan logam, serta manajemen bisnis dan administrasi diperkirakan akan berkurang seiring dengan meningkatnya penggunaan mobil listrik.
-
Bagaimana PLN bantu pengguna kendaraan listrik? Darmawan menambahkan, PLN juga menyediakan layanan home charging untuk memudahkan pengisian daya di rumah. Jadi para pengguna tidak perlu risau jika kehabisan daya, karena infrastrukturnya sudah sangat lengkap.
-
Apa itu energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Bagaimana cara mengisi daya mobil listrik di SPKLU? SPKLU menyediakan layanan fast charging yang dapat mengisi daya dalam waktu 30 menit, yang jauh lebih cepat dibandingkan dengan pengisian di rumah.
"Laporan kerusakan instalasi milik pelanggan mencapai 18 persen dari keluhan yang masuk ke Call Centre 123 PLN. Adapun untuk wilayah DKI Jakarta dan Banten mencapai 48 ribu laporan perbulan atau sekitar 8 ribu laporan kerusakan instalasi milik pelanggan," ujar Taufik di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (17/2).
Dia menjelaskan, setiap rumah yang memiliki instalasi listrik, batas layanan dan kewenangan PLN sampai dengan kWh Meter. Sedangkan instalasi rumah merupakan kewenangan dan tanggung jawab pelanggan. Karena masuk dalam instalasi pelanggan, maka kerusakan itu bukan tanggung jawab PLN. Karena PT Haleyora Power, sebagai anak usaha PT PLN tidak dapat memperbaiki itu. Namun sekarang tidak lagi, setelah diluncurkannya layanan ListriQu.
"Segala gangguan listrik dan kerusakan yang terjadi di dalam instalasi rumah menjadi tanggung jawab pelanggan. Karena itu ListriQu hadir dan jadi solusi," imbuh dia.
Dalam pengembangan aplikasi mobile ListriQu, Haleyora Power bekerja sama Icon+ menggabungkan sumber daya dan pengalaman masing-masing mengembangkan produk layanan dalam penanganan gangguan instalasi berbasis aplikasi mobile.
Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menyambut baik kehadiran aplikasi ini. Dia menilai ListriQu memiliki akuntabilitas sangat tinggi.
"Ini menjadi sangat transparan dalam layanan konsumen. Diharapkan dengan ada petugas yang tersertifikasi bisa memberikan layanan terbaik, dan diharapkan harganya lebih kompetitif atau bahkan lebih murah," katanya.
Cakupan Layanan Instalasi Pelanggan ListriQu tersedia di kota Jakarta dan secara bertahap akan melayani kota-kota di Jabodetabek dan Provinsi Banten hingga akhir Bulan Maret 2019. Diharapkan pada akhir 2019 Layanan ListriQu akan tersebar ke Seluruh propinsi di Pulau Jawa.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 90 juta rumah teraliri listrik, namun belum semuanya terkoneksi internet.
Baca SelengkapnyaAplikasi mobile EMove tawarkan sewa mobil listrik di Jakarta. Tarif sewa bisa per jam mulai Rp 40.000 atau harian juga bisa.
Baca SelengkapnyaPLN mengingatkan pemakaian listrik ilegal bisa mengancam keselamatan jiwa.
Baca SelengkapnyaDengan transformasi berbasis digital, PLN mampu menjawab kebutuhan pelanggan yang terus meningkat di era modern.
Baca SelengkapnyaAda beragam cara mengatasi estetika tanpa mengorbankan keamanan listrik.
Baca SelengkapnyaSmartfren for Business dan PT Alita Praya Mitra mengumumkan kolaborasi strategis memperluas portfolio solusi teknologi Internet of Things.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kendaraan listrik alias electric vehicle (EV) di Indonesia semakin pesat.
Baca SelengkapnyaLewat aplikasi PLN Mobile, pengguna mobil listrik bisa mengetahui titik mana saja yang tersedia SPKLU.
Baca SelengkapnyaAplikasi tersebut menjadi pelengkap layanan pemanfaatan gas bumi bagi 555.760 rumah tangga dan 2.017 pelanggan kecil/UMKM.
Baca SelengkapnyaPemadaman listriK PLN masih sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia seperti di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul.
Baca Selengkapnya