Bahan bakar terbatas, TNI-AL sulit buru kapal asing ilegal
Merdeka.com - Armada TNI Angkatan Laut memiliki keterbatasan dalam menangkap kapal asing berlayar ilegal di perairan Indonesia. Pihaknya hanya mendapat pasokan bahan bakar 27 persen dari total kebutuhan 5,6 juta kiloliter per tahun.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Staf Angkatan Laut TNI Laksamana Marsetyo di Cilangkap, Jakarta, Senin (1/12). Marsetyo baru saja meneken nota kesepahaman terkait peningkatan pengawasan dan Penegakan Hukum di Bidang Kelautan dan Perikanan dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
"Bahan bakar saat ini baru terpenuhi sebesar 27 persen dari yang kita butuhkan."
-
Pertamina bantu apa di Sumatera Selatan? 'Sumatera Selatan menjadi salah satu daerah yang terpantau memiliki asap moderat hingga pekat. Oleh karena itu, kami dengan cepat dan tanggap membantu penanganan karhutla di 44 titik kebakaran, agar tidak menyebar dan menyebabkan dampak lebih lanjut,' ujar Fadjar.
-
Kenapa Pertamina jamin pasokan energi di Bali? 'Melalui regional Jatimbalinus, Pertamina jamin pasokan avtur, BBM dan LPG di kegiatan WWF 2024,' jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Bagaimana Pertamina kurangi emisi kapal? Strategi kedua adalah peremajaan armada sesuai ketentuan The International Convention for the Prevention of Pollution from Ships (MARPOL) dan Peraturan Menteri Perhubungan No. 29 Tahun 2014 tentang Penghentian Operasi Kapal Lambung.
-
Apa saja yang Pertamina salurkan? Pertamina Patra Niaga siap menyalurkan BBM dan LPG subsidi sesuai dengan kuota yang ditetapkan Pemerintah.
-
Apa bahan bakar yang dibuat dari air laut? Tiga mahasiswa Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknik (FT), Universitas Indonesia (UI) menawarkan gagasan bahan bakar alternatif dari air laut.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
Dia sesumbar armadanya bisa memburu setiap kapal asing ilegal di seluruh penjuru Tanah Air. Asal, kebutuhan bahan bakar terpenuhi.
"Jika itu sudah penuh (bahan bakar), wah kita akan bisa kemana-mana. Begitu ada informasi dari KKP ada kegiatan ilegal, kita langsung kesana," tegasnya.
Marsetyo mengakui pihaknya tidak memiliki kapal khusus mengawasi kapal asing ilegal. Umumnya, kapal milik TNI AL hanya menjalankan tiga tugas. Yaitu, penegakkan kedaulatan, penegakkan hukum, dan diplomasi.
"Jadi tidak ada kapal kita khusus untuk kapal patroli. Jadi kapal melekat tiga fungsi itu. Sambil menjaga kedaulatan, kalau melihat ilegal fishing ya kita sapu," tandasnya.
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemerintah akui memiliki hubungan baik dengan Iran tapi tak pernah impor BBM dari negara Timur Tengah tersebut.
Baca SelengkapnyaBanyaknya kapal tanker yang dioperasikan lantaran kebutuhan Indonesia per hari terhadap BBM mencapai 1,3 juta barrel dan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaRealisasi lifting minyak bumi di semester I-2024 tidak mencapai target karena banjir di Blok Rokan.
Baca SelengkapnyaRendahnya realisasi bauran EBT ini tak lepas dari belum tercapainya target investasi di sektor energi hijau.
Baca SelengkapnyaPelaku ilegal fishing itu bahkan mengakali perizinan dengan mengajukan izin ke pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaPembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.
Baca SelengkapnyaProgram pendidikan, hingga kesehatan harus berbagi dengan impor BBM.
Baca SelengkapnyaSKK Migas memprediksi, penerimaan negara dari sektor hulu migas tahun ini akan berada di bawah target yang ditetapkan dalam APBN 2023.
Baca SelengkapnyaMasalah utama di bidang migas yang dihadapi adalah produksi minyak yang saat ini masih sangat rendah.
Baca SelengkapnyaPemerintah mendorong pengembangan migas non konvensional (MNK).
Baca SelengkapnyaProyek reklamasi di teluk Jakarta berdampak pada banyak hal, salah satunya membuat hidup nelayan Muara Angke semakin susah. Berikut potretnya:
Baca Selengkapnya