Bakal Naik Tiga Kali Lipat, Berapa Harga Mi Instan?
Merdeka.com - Perang Rusia dan Ukraina sangat berdampak kepada harga pangan dan harga energi. Terlebih lagi kedua negara tersebut penghasil gandum terbesar di dunia. Salah satu dari dampak tersebut adalah kenaikan harga gandum yang kepada mi instan yang berbahan baku gandum.
Ketua Umum Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (GAPMMI), Adhi Lukman mengatakan akan ada kenaikan harga mi instan secara bertahap, hal ini sudah ada kesepakatan logistik pangan.
"Memang ini sudah berlangsung dan kenaikan bertahap," ujar Adhi kepada Merdeka.com, Jakarta, Selasa (9/8).
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Apa saja kebutuhan pokok yang harganya naik? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi. Di pasar tradisional Boyolali, harga gula putih dan gula merah naik drastis. Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram.
-
Apa yang menyebabkan harga singkong meningkat? Saat ditemui wartawan, seorang penjual singkong dan ubi jalar di Pasar Kopro, Wartini mengaku jika saat ini terjadi peningkatan penjualan.Menurutnya, hal ini seiring dengan tingkat konsumsi umbi-umbian tersebut yang juga tinggi di tengah harga beras yang belum turun.
-
Kenapa harga gula naik? Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram. Gula pasir eceran yang biasanya dihargai Rp12.000 per kilogram kini menjadi Rp17.000 per kilogram. Begitu juga dengan gula premium yang semula harganya Rp14.000 per kilogram kini menjadi Rp18.000 per kilogram.
Dari pantauan Merdeka.com di minimarket, beberapa merek mi instan sudah mengalami kenaikan sejak sebulan yang lalu. Salah satu minimarket, Revita mengatakan, mi instan seperti Indomie, Sedaap, Supermie, Sarimi hingga merek mi dari luar negeri mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Dirinya menjelaskan untuk merek Indomie harga mula yaitu Rp 2.700 dan naik menjadi Rp 3.100. sedangkan untuk merek Sedaap, Supermie dan Sarimi dari harga Rp 2.700 naik menjadi Rp 3,000.
"Kalau harga mi seperti Samyang dan lainnya tidak terlalu tinggi naiknya, Cuma Rp 100. Tetapi untuk Indomie sedaap dan lainnya lumayan naiknya. Kenaikan itu sudah sejak sebulan yang lalu," ujar Revita kepada Merdeka.com.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rata-rata harga cabai merah pada pekan pertama di bulan November 2023 mencapai Rp53.998 per Kg.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan masalah pangan dalam negeri masih terjadi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia sangat tergantung dengan komoditas ini, kenaikan harga beras semakin menghimpit masyarakat paling miskin.
Baca SelengkapnyaJokowi memaparkan, 77 juta ton stok gandum yang berhenti di Ukraina karena perang.
Baca SelengkapnyaHarga beras terus mengalami kenaikan sejak tahun lalu. Impor beras menjadi solusi cepat yang dipilih pemerintah.
Baca SelengkapnyaPada sisi lain, naiknya harga Minyakita dari Rp14.000 menjadi Rp15.500 dinilai tetap akan lebih murah dari minyak goreng kemasan premium.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaKenaikan NTP dipengaruhi oleh beberapa komoditas unggulan nasional seperti gabah, kelapa sawit, jagung dan kakao
Baca SelengkapnyaTak heran, komoditas ini menjadi salah satu penyumbang inflasi di Indonesia tahun 2023.
Baca SelengkapnyaGabah kering panen di tingkat petani naik 2,73 persen, sementara beras deflasi di tingkat grosir.
Baca SelengkapnyaHarga gabah kering giling (GKG) juga mengalami kenaikan sebanyal 1,7 persen mtm dan naik sebesar 29,37 persen secara yoy.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta serius dalam menjaga pasokan beras di Tanah Air.
Baca Selengkapnya