Bakrie bantah beli Path untuk kampanye Pemilu
Merdeka.com - Peran media sosial di tanah air diakui sangat besar untuk membentuk opini. Terlebih, masyarakat Indonesia tercatat sebagai pengguna media sosial terbesar di dunia. Salah satunya media sosial Path. Indonesia tercatat sebagai pengguna terbesar kedua di dunia.
Dari gambaran itu, pembelian saham Path yang dilakukan Grup Bakrie sempat dikaitkan sebagai salah satu cara Bakrie membentuk opini jelang Pemilu 2014. Namun hal itu secara tegas dibantah Presiden Komisaris PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Anindya Bakrie. Dia mengatakan, investasi Bakrie Grup di Path tidak berkaitan dengan keterlibatan Aburizal Bakrie dalam pemilu 2014.
"Nggak ada hubungannya dengan politik. Ini murni investasi," kata Anin di Kantor ANTV, Kuningan, Jakarta, Senin (3/2).
-
Apa yang dilakukan Tanri Abeng di Bakrie & Brothers? Di perusahaan tersebut, ia meluncurkan beberapa kebijakan bisnis strategis seperti merestrukturisasi perusahaan dengan memfokuskan perusahaan pada tiga industri utama yaitu telekomunikasi, dukungan infrastruktur, dan perkebunan, serta investasi dan aliansi strategis di bidang pertambangan, petrokimia, dan konstruksi.
-
Siapa saja anggota Keluarga Bakrie yang tampil kompak? Keluarga kecil Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani tampak begitu kompak!
-
Kenapa keluarga Bakrie terlihat kompak? Nia Ramadhani menunjukkan betapa dekatnya dia dengan keluarga Bakrie. Pasangan selebritas ini secara rutin membagikan momen bersama keluarga sang suami, yang kembali terlihat ketika mereka berkumpul di Amerika Serikat pada awal tahun 2024.
-
Kenapa keluarga Bakrie begitu harmonis? Anak-anak dan menantu dalam keluarga Bakrie tampil begitu harmonis. Nia, suaminya, dan keluarga iparnya terlihat kompak dan bahagia.
-
Apa yang dilakukan keluarga Bakrie dalam foto? Dalam sebuah pemotretan yang menampilkan elegansi dan kehangatan, Nia Ramadhani menunjukkan betapa dekatnya dia dengan keluarga Bakrie.
-
Kenapa keluarga Ardi Bakrie selalu jadi sorotan? Terkenal sebagai keluarga penerus old money, keluarga Ardi Bakrie selalu menjadi sorotan. Kekompakan dan keharmonisan mereka menjadi nilai tambah di mata publik.
Sebelumnya, Virtual Consultant Tuhu Nugraha menilai, langkah Bakrie Grup kurang tepat apabila memanfaatkan investasi di Path untuk mendongkrak popularitas Aburizal Bakrie dalam bursa Pemilu 2014.
Menurut Tuhu, perputaran isu di Path tidak secepat di Twitter. "Menurut saya, kalau untuk mendongkrak popularitas itu di Twitter, bukan di Path atau yang lain karena Twitter itu seperti pasar, dimana isu cepat sekali berubah. Ketika ada Twitter, orang gak perlu mikir isu apa yang akan berkembang cepat, isu itu cepat menyebar. Path kan tidak begitu," jelas Tuhu kepada merdeka.com, Selasa (21/1).
Tuhu sendiri menanggapi pesimis prospek investasi Bakrie Grup di jejaring sosial Path. Menurut Tuhu, bukan perihal sosok Abu Rizal Bakrie yang menjadikan prospek bisnis di Path pesimis, melainkan Path itu sendiri yang dinilai kurang prospektif untuk jangka waktu yang lama.
"Saya pesimis soal Path, bukan karena Bakrie-nya tapi karena Path itu sifatnya sesaat. Path itu hanya trend di Indonesia, mungkin juga Amerika. Indonesia sendisi trennya suka berganti-ganti," jelas Tuhu.
Bakrie Grup melalui Bakrie Global Ventura telah menggelontorkan dana sebesar USD 25 juta atau sekitar Rp 304 miliar untuk membeli saham Path. Langkah tersebut didasari oleh penilaian bahwa masyarakat Indonesia merupakan pengguna Path terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil Lahadalia menegaskan dirinya tidak pernah bagi-bagi bansos seperti yang dituduhkan ekonom Faisal Basri.
Baca SelengkapnyaBahlil menegaskan tidak ada unsur politik balas budi terkait pemberian izin tambang untuk ormas berlatarbelakang agama
Baca SelengkapnyaBahlil menegaskan tidak ada unsur politik balas budi maupung utang politik.
Baca SelengkapnyaSelama ini, nama Soimah Pancawati kerap diisukan terjun ke dunia politik dan maju menjadi Bupati Bantul.
Baca SelengkapnyaBahlil juga menyatakan tidak pergi ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada hari ini, karena memiliki banyak agenda di lembaga penanaman modal yang dipimpinnya.
Baca SelengkapnyaSupratman Andi Atgas menegaskan tidak mungkin ada intervensi dari pemerintah perihal kepengurusan Kadin.
Baca SelengkapnyaAnies menyadari banyak masyarakat yang antusias saat mengetahui dirinya akan membentuk ormas dan partai politik.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga mengibaratkan aktivitas saham layaknya perjudian jika dilakukan oleh investor skala kecil.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.
Baca SelengkapnyaMenteri Investasi Bahlil Lahadalia mengaku siap menjadi calon ketua umum Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu RI, Rahmat Bagja menegaskan, tidak ada aliran dana kampanye Pemilu 2024 terafiliasi dengan koperasi Garudayaksa Nusantara (KGN Coop).
Baca SelengkapnyaPengangkatan anindya Bakrie menimbulkan kontroversi.
Baca Selengkapnya