Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bandingkan dengan kinerja kereta, Jonan sindir industri penerbangan

Bandingkan dengan kinerja kereta, Jonan sindir industri penerbangan mobil kargo Lion air dan air asia. ©2012 Merdeka.com/Djoko Poerwanto

Merdeka.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan membandingkan kinerja kereta api dengan industri penerbangan nasional. Bahkan dia menyindir kinerja angkutan kargo dan penumpang pada industri penerbangan dengan menyebut industri ini hanya main-main.

Jonan mencontohkan, pada 2014 industri kargo maskapai penerbangan cuma mengangkut 900.000 ton. Sedangkan untuk penumpang hanya 94 juta orang. Angka ini jauh lebih kecil dibandingkan angkutan kereta api.

"Kereta api indonesia itu satu operator penumpangnya 300 juta lebih, angkutan barangnya 20 juta ton. Ini kalau 900.000 ton ini namanya angkutan main main. Kalau di kereta api namanya angkutan dua minggu. Itu ringan kalau cuma 900.000-an ton. Jadi malah cuma 7 hari kerja," sindir Jonan di Kementerian Perhubungan di Jakarta, Senin (9/2).

Karena itu modernisasi sistem pada industri penerbangan mutlak ditingkatkan. Salah satunya dengan izin sistem online atau flight approval online.

"Kenapa Kemenhub konsen dulu memodernisasi proses perizinan Perhubungan Udara, karena ini sebenernya industri yang bagi kami adalah industri yang no fail industry. Jadi mestinya standar izin dan administrasinya paling bagus," tegasnya.

Sebelumnya, Jonan meluncurkan pengurusan izin terbang secara online (Flight Approval Online). Jonan menyebut sistem ini sebagai bentuk komitmen Kemenhub dalam rangka meningkatkan keterbukaan dan transparansi khususnya di bidang perizinan melalui pemanfaatan IT.

Melalui sistem ini, Jonan berharap maskapai pengurus izin tidak harus bolak balik ke kementerian yang hanya bikin macet. Nantinya izin bisa diurus secara online dan pembayaran melalui rekening virtual di BNI.

"Manfaatkan sistem perbankan yang jauh mengikuti zaman dibanding regulator. Awal yang baik sentra perhubungan udara mengurus izin rute dan sebagainya semuanya online. Jadi engga usah terlalu banyak ketemu dan menyebabkan kemacetan di jalan raya. Saya tidak mau bolak balik kesini macet,' ucap Jonan dalam acara Grand Lounching Aplikasi Flight Approval Online di Kantornya, Jakarta, Senin (9/2). (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Erick Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Tidak Kalah dengan Eropa
Erick Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung: Tidak Kalah dengan Eropa

"kalau kita perbandingkan dengan Eropa, Amerika, Jepang ya memang ini tidak kalah," kata Erick Thohir.

Baca Selengkapnya
Ini Perbedaan Kereta Jerman dan Indonesia, Kereta Kita Menang Jauh
Ini Perbedaan Kereta Jerman dan Indonesia, Kereta Kita Menang Jauh

Sebuah video membagikan perbedaan antara kereta Indonesia dan Jerman, ternyata kereta Indonesia jauh lebih unggul dibandingkan dengan kereta Jerman.

Baca Selengkapnya
Ini Aturan Membolehkan PT KAI Gunakan BBM Subsidi, Lengkap dengan Alasannya
Ini Aturan Membolehkan PT KAI Gunakan BBM Subsidi, Lengkap dengan Alasannya

Dalam aturan tersebut, kuota bahan bakar minyak tertentu jenis minyak solar (gas oil) untuk sarana transportasi darat.

Baca Selengkapnya
Fakta Mencengangkan Jet Pribadi, Moda Transportasi Favorit Crazy Rich Ternyata Paling Berpolusi di Dunia
Fakta Mencengangkan Jet Pribadi, Moda Transportasi Favorit Crazy Rich Ternyata Paling Berpolusi di Dunia

Lebih dari 75 organisasi dari seluruh Eropa telah menandatangani surat terbuka yang menyerukan larangan penggunaan jet pribadi.

Baca Selengkapnya
Penumpang Whoosh Tembus 1 Juta, Erick Thohir: Yang Bilang Kereta Cepat Tidak Efektif, Sekarang Lihat!
Penumpang Whoosh Tembus 1 Juta, Erick Thohir: Yang Bilang Kereta Cepat Tidak Efektif, Sekarang Lihat!

Keberadaan kereta cepat Whoosh tak hanya menjadi salah satu solusi kemacetan Jakarta- Bandung.

Baca Selengkapnya
Anies: Tekan Emisi Karbon Paling Cepat Adalah Pindah dari Kendaraan Pribadi ke Transportasi Umum
Anies: Tekan Emisi Karbon Paling Cepat Adalah Pindah dari Kendaraan Pribadi ke Transportasi Umum

Anies memandang perlunya kendaraan ditambah untuk sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Baca Selengkapnya
Panggil Wamen BUMN dan Dirut KCIC, Jokowi Bahas Evaluasi Kereta Cepat
Panggil Wamen BUMN dan Dirut KCIC, Jokowi Bahas Evaluasi Kereta Cepat

Jokowi ingin mengetahui tren penumpang dan penggunaan kereta cepat

Baca Selengkapnya