Bangun Bandara Lebak Banten, Lion Air belum kantongi izin Kemenhub
Merdeka.com - Kementerian Perhubungan menyatakan pembangunan bandar udara (bandara) di Lebak, Banten milik Grup Lion belum memenuhi persyaratan. Maka dari itu, pemerintah belum memberikan izin kelaikan bandara.
"Kan ada persyaratannya. Kalau persyaratannya sudah terpenuhi baru. Karena ini kan kelaikan ya, kelaikan lokasinya dulu. Persyaratannya belum dipenuhi. Ya kalau persyaratannya dipenuhi kita (berikan)," ujar Direktur Jendral Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Suprasetyo, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (29/9).
Menurutnya, beberapa hari lalu pihaknya telah memanggil direksi PT Maja Raya Indah Semesta (MRIS) untuk melengkapi persyaratan kelaikan lokasi. Namun, pihak pengembang belum bisa memenuhi semua persyaratan.
-
Mengapa tambang emas tersebut belum berizin? Berdasarkan investigasi terhadap Karipto selaku Kepala Dusun 2, Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, diketahui bahwa area itu belum berizin meski telah beroperasi sejak tahun 2014.
-
Kenapa Pelita Air batal terbang? 'Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom,' katanya.
-
Bagaimana calon tidak memenuhi syarat? Namun pada akhir masa verifikasi 8 pasangan calon dinyatakan tidak memenuhi syarat menjadi peserta Pilkada 2024.
-
Apa yang menyebabkan penundaan keberangkatan? Seorang jemaah haji kelompok terbang (kloter) 10 asal Provinsi Gorontalo harus menunda keberangkatannya ke Madinah, Arab Saudi akibat paspor tercecer saat perjalanan dari Gorontalo ke Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
-
Kenapa perusahaan air minum menolak tawaran warga? Kabarnya perusahaan air minum terkenal pernah mencoba untuk berinvestasi di sana, namun ditolak oleh warga.
-
Surat izin untuk keperluan apa? Dengan ini saya selaku orang tua/wali murid dari : Nama : Kelas : Alamat :NISN : Memberitahukan bahwa anak saya tersebut diatas tidak dapat mengikuti pelajaran seperti biasa pada hari ini, Senin, 09 Januari 2023 dikarenakan sakit. Oleh karena itu, kami memohon pada Bapak/Ibu Guru Wali Kelas XI-B agar memberikan izin.
"Kita sudah panggil direksinya kemarin, yang PT Maja untuk melengkapi persyaratan di dalam kelaikan lokasi. Itu belum terpenuhi," jelas dia.
Sementara itu, Direktur Kebandaraudaraan Kementerian Perhubungan, Agus Santoso menambahkan bahwa pihak pengembang harus memenuhi tujuh aspek untuk memperoleh izin pembangunan bandara tersebut. Aspek tersebut diantaranya operasional, pengembangan (rencana tata ruang dan wilayah), dan angkutan udara.
"Jadi aspek yang tujuh itu harus dipenuhi dulu baru setelah ketujuhnya terpenuhi dikeluarkanlah izin kelayakan dari dirjen perhubungan udara. Itu merupakan perizinan level pertama yang harus dipenuhi, sebelum mengajukan penetapan lokasi kepada menteri perhubungan. Dan terakhir adalah izin mendirikan bandar udara yang diterbitkan oleh perhubungan," tambahnya.
Sebelumnya, pengajuan investasi pembangunan bandara sudah diajukan ke pemerintah daerah setempat, yakni Pemerintah Kabupaten Lebak dan pemerintah Provinsi Banten. Lion juga mengajukan permohonan pembangunan bandara ke pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Perhubungan.
"Masih dalam pengajuan ke banyak pihak. Kalau saya ceritakan panjang," kata Sekretaris Perusahaan Lion Air Adithya Simanjuntak kepada merdeka.com.
Ade menyebut sudah menyiapkan masterplan pembangunan bandara. Lahan yang dibutuhkan untuk Bandara Lion pun sudah dihitung. "Luas lahan airport kira-kira 2 hektar," ucapnya.
Lion Air sendiri telah mengajukan proposal pembangunan bandara ini sejak setahun lalu. Menteri Perhubungan kala itu, EE Mangindaan, menyebut pembangunan bandara sendiri oleh Lion Air tidaklah mudah. Sebab, harus dapat melewati studi kelaikan terlebih dahulu.
Selain itu, lanjut dia, kesulitan juga bisa datang dari aspek lain. Salah satunya jika melihat pada persoalan Bandara Kerawang yang terkendala izin lahan dan pengadaan lahan untuk Bandara Soekarno Hatta yang terkendala karena harga.
"Bangun bandara di Lebak Banten ganti tanah saja triliun bagaimana bangun, kita memang sedang alternatif sedang proses kemungkinan. Yang mana mau dipakai, yang Bandara di Kerawang kah, usulan sudah ada, mana yang feasible dan bisa secepatnya," ungkapnya.
Pembangunan Bandara Banten Selatan ini bertujuan untuk mempermudah transportasi udara yang ada di Banten terutama untuk menunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2012 dan kawasan kawasan wisata lainnya yang ada di Banten Selatan.
Hadirnya bandara di kawasan ini diyakini akan menimbulkan dampak positif bagi perkembangan daerah itu pada masa mendatang, meningkatkan pertumbuhan ekonomi kalangan masyarakat setempat yang pada gilirannya juga bisa menyejahterakan kalangan rakyat. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rencananya, bandara ini sudah bisa digunakan pada tanggal 12 September 2024.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi siap mengajukan pendaftaran Bandara Nusantara Airport di IKN secara internasional kepada ICAO.
Baca SelengkapnyaOIKN menargetkan uji coba atau Proof-of-Concept (POC) taksi terbang (sky taxi) untuk IKN di Samarinda.
Baca SelengkapnyaBudi Karya bilang, hari ini Rabu (11/9) sedang dilakukan uji coba beberapa pesawat di Bandara Nusantara.
Baca SelengkapnyaBandara Nusantara masih terus dilakukan uji coba landing dan take off dari pesawat-pesawat lainnya, sehingga dalam waktu dekat bisa segera beroperasi.
Baca SelengkapnyaMundurnya pembangunan di IKN menyebabkan rencana Jokowi berkantor di IKN, yang diagendakan mulai Juli ini, tertunda.
Baca SelengkapnyaPembangunan Bandara Kertajati sangat rumit. Bahkan proyek ini sempat mangkrak selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaJika uji kelaikan yang akan dilaksanakan esok dinyatakan berhasil maka Bandara IKN segera dipergunakan.
Baca SelengkapnyaSelama bulan Juli ini hanya 8 hari pembangunan bandara bisa dilakukan secara masif.
Baca SelengkapnyaPihaknya sudah mendapatkan tiga kajian untuk mengakuisisi KCI.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN Erick Thohir menekankan, tahap awal operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung hanya melayani tiga stasiun saja.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan bahwa infrastruktur dasar seperti pasokan air dan listrik segera siap.
Baca Selengkapnya