Bangun depo di Sanggau, harga BBM Pertamina bersaing dengan Petronas
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) memperkirakan kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia, Sanggau, Kalimantan Barat akan ramai dengan kegiatan ekonomi. Sehingga penggunaan bahan bakar minyak (BBM) akan semakin banyak.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Ahmad Bambang mengungkapkan, kegiatan ekonomi ini akan dipicu dengan adanya pabrik pemurnian bahan tambang atau smelter. Untuk memotong biaya transportasi BBM, maka keberadaan depo mini BBM atau Jobber Sanggau cukup penting.
"Selain Sanggau ini untuk suplai di daerah perbatasan, tapi kami melihat potensi besar dengan beroperasinya beberapa smelter. Ini akan memacu kegiatan ekonomi," ujarnya saat meresmikan Jobber di Sanggau, Kalimantan Barat, Senin (26/10).
-
Bagaimana Pertamina mendorong pertumbuhan ekonomi? 'Karena inilah kekuatan Indonesia,'ujar Nicke.
-
Apa yang menjadi pendorong utama Pertamina dalam ekonomi Indonesia? Pendekatan ini akan menjadi terobosan bagi perekonomian Indonesia, dengan membuka peluang industri baru dan menciptakan pasar global untuk produk-produk rendah karbon.
-
Mengapa Pertamina penting bagi perekonomian nasional? Hingga akhir Oktober 2023, Pertamina telah berkontribusi hingga Rp255,51 triliun, terdiri dari pajak, dividen, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta signature bonus, sebagai langkah kepatuhan Pertamina dalam pembayaran pajak dan aspek keuangan lainnya.
-
Gimana Pertamina bantu pengembangan BMTH? Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi di Blok Mahakam? Melalui beragam inovasi dan penerapan teknologi yang tepat, Pertamina berhasil menahan laju penurunan produksi alamiah dan sekaligus meningkatkan produksi migas Pertamina yang sangat penting dalam mendukung pemenuhan kebutuhan energi Indonesia.
-
Bagaimana Pertamina bantu? Dukungan Pertamina juga dilakukan melalui bantuan berupa selang pemadam, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), nozzle, serta pompa pemadam. Terdapat juga 39 unit mobil dan 2 unit motor kebakaran yang dikerahkan. Selain itu, Pertamina Patra Niaga Region Sumbagsel memberikan bantuan berupa 300 paket makanan, minuman dan vitamin/suplemen penambah daya tahan tubuh, serta 100 unit kacamata dan masker pemadam.
Dia menjelaskan, sebelum adanya depo mini, perusahaan plat merah ini harus menyuplai BBM dari terminal BBM Pontianak yang jaraknya mencapai 220 KM. Dengan adanya Jobber ini maka Pertamina dapat bersaing dengan harga BBM yang ditawarkan Petronas dari Malaysia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun merdeka.com, harga Premium di Sanggau tidak berbeda dengan di Pulau Jawa Rp 7.300 per liter. Sedangkan harga yang ditawarkan perusahaan Petronas 3 Ringgit atau setara dengan Rp 9.600 per liter.
"Adanya Jobber ini bertujuan supaya BBM yang masuk tidak mahal, kalau ambilnya jauhkan tambah ongkos lagi. Yang jelas hal ini yang memacu kami untuk membangun Jobber. Diharapkan bisa memberikan multiplier effect bagi masyarakat," tuturnya.
Selain itu, Bambang mengharapkan, PT Cakra Buanamas Utama selaku pemilik dan pengoperasi Jobber untuk mempekerjakan warga lokal. Harapannya bisa menjadi salah satu motor pergerakan ekonomi di kawasan perbatasan.
"Kami minta siapkan tenaga lokal untuk bisa terserap. Warga sekitar yang bisa dilatih," tutupnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SPBU Daan Mogot akan menjadi integrated energy refueling station pertama di Indonesia
Baca SelengkapnyaBeroperasinya tanki BBM dan LPG ini juga dapat menjaga ketahanan energi di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaKetersediaan infrastruktur untuk mendukung pengoperasian kilang Balikpapan merupakan prioritas karena pentingnya fungsi dari kilang Balikpapan.
Baca SelengkapnyaKomitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
Baca SelengkapnyaPertashop dinilai bisa menjadi solusi yang tepat bagi ekonomi pedesaan dan pelosok terpencil. Bahkan, Pertashop bisa mencegah arus urbanisasi besar-besaran.
Baca SelengkapnyaPihak pengelola kawasan memperkirakan terdapat potensi industri dengan kebutuhan gas mencapai sebesar 45 Billion British Thermal Unit Per Day (BBTUD).
Baca SelengkapnyaInsentif berbasis waktu juga dapat mempercepat monetisasi proyek.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca Selengkapnya“Kami ucapkan terima kasih terhadap award ini, semoga kita semua dapat berkolaborasi untuk menuju masa depan Indonesia yang lebih cerah,”
Baca SelengkapnyaHal ini merupakan upaya pengawasan distribusi BBM di Provinsi Kalimantan Barat, baik BBM subsidi maupun BBM nonsubsidi.
Baca SelengkapnyaMelalui Pertashop, masyarakat bisa mendapatkan BBM dengan harga standar dengan lokasi yang terjangkau.
Baca SelengkapnyaDPR mendukung upaya Pertamina memperluas distribusi BBM hingga pelosok Nusantara.
Baca Selengkapnya