Bank Danamon Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Capai 5,18 Persen di 2019
Merdeka.com - Ekonom PT Bank Danamon Indonesia Tbk Wisnu Wardana mematok angka 5,18 persen sebagai proyeksi pertumbuhan ekonomi RI di tahun 2019. Angka tersebut dinilai masih cukup menantang di tengah kondisi perekonomian global yang penuh ketidakpastian.
"Pertumbuhan ekonomi tahun ini saja ekspektasi 5,14 persen dan tahun depan 5,18 persen jadi proyeksi kita masih ada peningkatan," kata Wisnu dalam paparan proyeksi ekonomi 2019 di Menara Danamon, Jakarta, Kamis (6/12).
Dia mengungkapkan, tahun depan kondisi ekonomi domestik masih banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal atau kondisi ekonomi global. Hal tersebut dipastikan akan banyak mempengaruhi roda pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana ekonomi RI bisa tumbuh 6,22% sampai 2045? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Kenapa PDB per kapita Indonesia ditargetkan naik? Dia menyebut target ambisius ini mencakup peningkatan PDB sekitar Rp13.000 triliun. kata Dirgayuza dalam acara Economist Gathering INDEF, Jakarta, Senin (29/07). 'Nah, kita punya target selama 5 tahun ke depan untuk meningkatkan PDB kita sebesar sekiranya kurang lebih Rp13.000 triliun. Jadi kita mau naik ke 35.500,' Menurut Setiawan, pencapaian target ini krusial untuk menghindari jebakan pendapatan menengah (middle income trap) yang dapat menghambat kemajuan ekonomi Indonesia.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi Indonesia harus di atas 7%? 'Kalau kita mau menuju Indonesia emas, pertumbuhan ekonomi kita harus di atas 7 persen. Pendapatan per kapita kita harus di atas 10 ribu dolar AS. GDP kita harus 5-6 terbesar di dunia. Oleh karena itu dibutuhkan mesin pendongkrak ekonomi,' ujar Bahlil saat Kuliah Umum di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Jawa Barat, Kamis (17/7).
-
Kenapa Pertamina perlu antisipasi gejolak ekonomi global? Erick menyebut kondisi ini memicu menguatnya dolar AS terhadap rupiah dan tentunya kenaikan harga minyak WTI dan Brent yang masing-masing telah menembus 85,7 dolar AS dan 90,5 dolar AS per barel.'Harga minyak ini bahkan diprediksi beberapa ekonom bisa mencapai 100 dolar AS per barel apabila konflik meluas dan melibatkan Amerika Serikat,' lanjut dia.
Wisnu melanjutkan, konsumsi rumah tangga akan menjadi faktor utama yang menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2019. "Tahun 2019 Indoensia bertumpu di konsumsi masyarakat, terkait tabungan domestik bruto itu intinya swasta dan konsumsi negara punya revenue sama hard revenue yang dana datang dari luar," dia menambahkan.
Target pertumbuhan ekonomi di tahun depan ditetapkan sebesar 5,3 persen dalam RAPBN 2019. Sedikit lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi tahun ini yang diperkirakan hanya kisaran 5,1 persen.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengaku optimis target pertumbuhan ekonomi tersebut dapat dicapai setelah angka pertumbuhan ekonomi di tahun ini meleset dari target awal.
"Pertumbuhan ekonomi kita tahun depan ditarget 5,3 persen, sedikit di atas tahun ini. Mungkin tahun ini kita sih inginnya 5,2 persen, tapi rasanya sedikit di bawah," kata Menko Darmin saat dijumpai di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (5/12).
Target 5,3 persen dipandang bukan sesuatu yang berat untuk pertumbuhan ekonomi tahun depan. Dia menyebutkan, ada beberapa hal yang menjadi faktor pendorong optimisme tersebut. Salah satunya adalah Amerika Serikat yang diprediksi tidak lagi melakukan perbaikan atau normalisasi ekonomi di negaranya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi capai 5,1 persen tahun ini.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaNurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaIndonesia mulai memasuki pesta demokrasi yang dapat memengaruhi risk appetite investor dan pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaEkonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia diprediksi tumbuh rata-rata 4,9 persen selama 2024-2026.
Baca Selengkapnya