Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bank Indonesia Kembali Gelar Konferensi BMEB ke-13

Bank Indonesia Kembali Gelar Konferensi BMEB ke-13 Gubernur BI Perry Warjiyo. ©Liputan6.com/Tommy Kurnia Rony

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) menggelar Konferensi Internasional Bulletin of Monetary Economics and Banking International (BMEB) Conference ke-13 dengan tema Maintaining Stability and Strengthening Momentum of Growth Amidst High Uncertainties in Digital Era.

Tema ini dipandang sesuai dengan kondisi ekonomi terkini yang ramai dengan start up dan inklusi digital bagi UMKM. Call for papers yang digelar juga berhasil menarik submisi 437 paper dan 65 di antaranya akan tampil dipresentasikan besok.

Konferensi ini diharapkan peneliti-peneliti baik dari Indonesia maupun dari luar negeri dapat bertemu dan belajar satu sama lain sehingga ekosistem penelitian di Indonesia, terutama terkait kebijakan ekonomi ditengah perubahan teknologi, menjadi lebih kuat.

"Ini merupakan wujud nyata bagaimana ISEI membangun sinergi untuk mewujudkan visinya berkontribusi secara nyata bagi kemajuan ekonomi nasional dengan sinergi kebijakan baik di pusat maupun di daerah," kata Gubernur BI Perry Warjiyo di Kuta, Bali.

Perry mengatakan, ISEI sempat berhenti mempublikasi jurnal sejak 2011 lalu sebelum dibangkitkan kembali. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati juga turut berkontribusi pada jurnal ISEI termutakhir. ISEI juga akan memberikan white paper bagi pemerintah yang berisi pandangan dan rekomendasi dalam isu perekonomian.

BEMB yang berlangsung tahun ini juga merangkul kolaborator baru, yakni Universitas Padjajaran (Unpad) dan Asian Development Bank (ADB). Sebelumnya sudah bergabung Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Airlangga (Unair).

BEMB sendiri sudah diakui ke dalam Scopus yang merupakan rujukan akademis internasional dan satu-satunya jurnal makroekonomi asal Indonesia yang diakui Scopus. Dewan BI pun mendukung penuh pengembangan BEMB.

"BMEB ini didorong, ditransformasikan, dikelola dengan baik, best practice yang unggul, sehingga menjadi rujukan banyak pihak baik di dalam maupun luar negeri," ujar Kepala Institut BI Solikin Juhro.

BMEB menerima artikel ilmiah di bidang ekonomi moneter, ekonomi makro, keuangan dan perbankan, pengaturan makroprudensial, stabilitas sistem keuangan, sistem pembayaran, ekonomi internasional dan ekonomi pembangunan.

Standar seleksi yang digunakan oleh BMEB atas artikel ilmiah yang dikirim oleh penulis untuk dipublikasikan, dari tahun ke tahun telah semakin ketat. Reviewers yang bermitra dengan BMEB untuk menyeleksi artikel ilmiah yang masuk berasal dari 17 negara dan mayoritas memiliki Scopus h-index yang tinggi sehingga sangat kompeten dibidangnya.

Seleksi artikel dilakukan melalui proses double-blind manuscript review process, yang diikuti pula oleh langkah antisipasi terhadap kemungkinan plagiarisme secara ketat. Dengan pendekatan double-blind review process, identitas baik penulis maupun penilai saling tidak mengetahui.

Reporter: Tommy Kurnia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci Mencapai Indonesia Emas 2045
Kolaborasi Lintas Sektor Jadi Kunci Mencapai Indonesia Emas 2045

Kerja sama lintas sektor dan kemitraan sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
Pertemuan Meja Bundar Borneo, Arsjad Rasjid Jadikan IKN Nusantara Pusat Ekonomi Hijau di ASEAN
Pertemuan Meja Bundar Borneo, Arsjad Rasjid Jadikan IKN Nusantara Pusat Ekonomi Hijau di ASEAN

Pada pertemuan kedua ini, perwakilan tiga negara ASEAN di Kalimantan secara resmi mendukung kerja sama.

Baca Selengkapnya
Strategi Bank Indonesia Hadapi 3 Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
Strategi Bank Indonesia Hadapi 3 Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global

Meningkatnya fragmentasi ekonomi dan geopolitik yang bersumber tidak hanya dari konflik Rusia-Ukraina, namun juga tensi geopolitik antara China dan AS.

Baca Selengkapnya
Tony Blair Institute di ISF 2023: Produktivitas Perlu Ditingkatkan Melalui Inovasi
Tony Blair Institute di ISF 2023: Produktivitas Perlu Ditingkatkan Melalui Inovasi

Inovasi terjadi karena transisi teknologi. Perlu investasi yang masif dalam meningkatkan teknologi.

Baca Selengkapnya
Gelar SMEstaTalk, BRI Persiapkan UMKM Indonesia Tembus Pasar Global
Gelar SMEstaTalk, BRI Persiapkan UMKM Indonesia Tembus Pasar Global

BRI menyelenggarakan webinar eksklusif, SMEs Loyalty Talks #SMEstaTalks Episode 3 pada akhir September 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Kementerian Investasi dan Bank Indonesia Sepakat Kerja Sama Atur Perizinan di Sektor Keuangan
Kementerian Investasi dan Bank Indonesia Sepakat Kerja Sama Atur Perizinan di Sektor Keuangan

Kementerian Investasi BKPM telah menjalin kerjasama yang baik dengan Bank Indonesia dalam bentuk kegiatan promosi bersama di dalam maupun luar negeri.

Baca Selengkapnya
Konferensi Digital Telkom Ajak Generasi Muda Elevasi Masa Depan Indonesia
Konferensi Digital Telkom Ajak Generasi Muda Elevasi Masa Depan Indonesia

Telkom buka hari pertama Digiland 2023 dengan konferensi bertema Elevating Your Future.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Sinergi Antar BPD, Bank Jatim Gelar Treasury Talk 2023
Tingkatkan Sinergi Antar BPD, Bank Jatim Gelar Treasury Talk 2023

bankjatim secara resmi telah menyelenggarakan forum Treasury Talk dengan tagline Synergy Drives Business Forward.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Indonesia dan Malaysia Bertemu di Medan, Ini yang Dibahas
Bea Cukai Indonesia dan Malaysia Bertemu di Medan, Ini yang Dibahas

Forum tersebut merupakan pertemuan tahunan antarpimpinan tertinggi administrasi pabean Indonesia dan Malaysia.

Baca Selengkapnya
Festival Ekonomi Syariah Kembali Digelar, BI Unggulkan Ini
Festival Ekonomi Syariah Kembali Digelar, BI Unggulkan Ini

Festival ekonomi syariah membuat keuangan Indonesia yang terbesar dan terintegrasi.

Baca Selengkapnya
Perbankan Perluas Akses Layanan dan Edukasi untuk Genjot Inklusi & Literasi Keuangan
Perbankan Perluas Akses Layanan dan Edukasi untuk Genjot Inklusi & Literasi Keuangan

Salah satu cara yang paling efektif untuk membangun dasar keuangan yang kuat adalah dengan menabung secara rutin.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Digital Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional ke Depan
Ekonomi Digital Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional ke Depan

Indonesia memiliki potensi besar dalam ekonomi digital & momentum Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023 juga menjadikan ekonomi digital sebagai isu prioritas

Baca Selengkapnya