Bank Mandiri siapkan kredit Rp 4,5 T distributor Pupuk Indonesia
Merdeka.com - Bank Mandiri memberikan fasilitas pembiayaan total Rp 4,59 triliun kepada distributor pupuk subsidi yang menjadi mitra Pupuk Indonesia Group. Hal ini menjadi bagian layanan dalam kerja sama antara Bank Mandiri dan Pupuk Indonesia Group.
Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Royke Tumilaar menilai kemampuan industri pupuk nasional dalam menyediakan pasokan bagi sektor pertanian dan perkebunan, perlu diperkuat guna menopang ketahanan pangan nasional. Maka dari itu, Bank Mandiri mengembangkan layanan perbankan bagi Pupuk Indonesia Group guna memudahkan pengelolaan transaksi dan meningkatkan efisiensi.
"Kebutuhan pupuk nasional terus meningkat. Menyadari kebutuhan tersebut, kami berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan industri pupuk nasional," ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (2/6).
-
Apa yang ditekankan Mentan tentang pupuk? Mentan menekankan bahwa pupuk adalah komponen penting yang saat ini sudah terpenuhi dengan baik.
-
Siapa yang membantu Mentan untuk memperkuat pangan? Prabowo bahkan menugaskan secara khusus jajaran kerjanya untuk membantu Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperkuat pangan.
-
Bagaimana Kemnaker ingin meningkatkan produksi pangan? Anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk percepatan tanam, peningkatan produksi padi dan jagung melalui penyediaan benih dan alsintan, pupuk dan pestisida serta optimalisasi lahan rawa dan intensif bagi petugas lapangan.
-
Apa yang sedang dikerjakan Kementan untuk memperkuat pangan? Upaya tersebut salah satunya akan diwujudkan melalui program food estate maupun solusi cepat yang dijalankan Kementan berupa pompanisasi dan optimalisasi lahan.
-
Bagaimana pupuk diolah? 'Bahan itu kita olah, kita lembutkan, punya satu gilingan, setelah itu dari keuntungan yang didapat dari satu ton bisa kita lipatkan sampai sebanyak ini,' kata Sigit dikutip dari kanal YouTube Cap Capung.
-
Kenapa kemandirian pangan dinilai penting? Kemandirian pangan dinilai penting untuk kedaulatan bangsa di tengah ketegangan geopolitik dunia.
Menurut Royke Tumilaar, melalui kerja sama ini, Bank Mandiri akan mengembangkan sistem layanan perbankan untuk Pupuk Indonesia Group berupa Layanan penerimaan Pembayaran Pupuk, Layanan Corporate Payable dan Distributor Financing melalui supply chain management.
"Kami berharap melalui layanan perbankan yang kami kembangkan ini, dapat mendukung Pupuk Indonesia Group dalam mengembangkan bisnis dan memenuhi kebutuhan pupuk," tuturnya.
Pada layanan penerimaan pembayaran, Bank Mandiri akan menyediakan sistem penerimaan pembayaran pupuk subsidi dari distributor. Selain layanan itu, Bank Mandiri juga menyediakan layanan sistem pembayaran yang dilakukan dengan pendebetan rekening nasabah secara host to host.
Kerja sama penyediaan layanan perbankan ini ditandatangani oleh Royke Tumilaar dan Direktur Keuangan PT Pupuk Indonesia Indarto Pamoengkas di Jakarta, Kamis (2/6).
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan berkomitmen memenuhi tambahan ketersediaan pupuk subsidi untuk para petani.
Baca SelengkapnyaTerutama para pelaku UMKM di bidang produksi dan distribusi pangan seperti pertanian, perikanan hingga perdagangan.
Baca SelengkapnyaPMN tersebut akan dialokasikan untuk 10 komoditas pangan yang terdiri dari daging sapi, daging ayam, telur ayam dan lainnya.
Baca SelengkapnyaPer 20 Juli 2024, Pupuk Indonesia telah menyiapkan stok pupuk bersubsidi sebesar 5.890 ton untuk seluruh Papua.
Baca SelengkapnyaPupuk yang berkualitas dan ketersediaan pupuk yang mencukupi dari pabrik modern dan efisien dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Baca SelengkapnyaIndustri pupuk merupakan salah satu sektor strategis yang dapat memacu perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaHingga kini tercatat sebanyak 235.143 ton urea subsidi, serta 49.911 ton NPK Phonska dan 10.156 ton NPK Formula Khusus, telah dipasok Pupuk Kaltim.
Baca SelengkapnyaPT Pupuk Indonesia menyumbang 62 persen dari produktivitas pertanian nasional.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah meningkatkan alokasi pupuk bersubsidi dari 4,73 juta ton menjadi 9,55 juta ton agar kebutuhan pupuk bersubsidi para petani dapat tercukupi.
Baca SelengkapnyaPetani yang telah terdaftar sebagai penerima pupuk bersubsidi cukup datang ke kios dengan membawa KTP.
Baca SelengkapnyaTotal stok pupuk subsidi ini terdiri dari pupuk urea sebesar 24.557 ton dan NPK sebesar 15.340 ton.
Baca SelengkapnyaPetani yang sudah tardaftar bisa menebus pupuk subsidi lewat i-pubers.
Baca Selengkapnya