Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bankjatim Bukukan Laba 2018 Rp 1,26 T, Tumbuh 8,71 Persen

Bankjatim Bukukan Laba 2018 Rp 1,26 T, Tumbuh 8,71 Persen bank jatim. bank jatim

Merdeka.com - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bankjatim membukukan laba bersih sepanjang 2018 sebesar Rp 1,26 triliun. Angka tersebut meningkat sebesar 8,71 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Direktur Utama Bankjatim, R Soeroso, mengatakan capaian tersebut berasal dari pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang naik 5,9 persen secara tahunan (yoy). Hal tersebut juga didorong oleh pendapatan non bunga dari fee based income di valuta asing.

"Kinerja keuangan Bankjatim menunjukkan performa yang bagus dan tumbuh bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih Bankjatim tercatat Rp 1,26 triliun tumbuh 8,71 persen. Sementara aset Bankjatim tercatat Rp 62,69 triliun atau tumbuh 21,68 persen" kata Soeroso, di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta (25/01).

Orang lain juga bertanya?

Soeroso mengatakan, selama 2018, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bankjatim juga tumbuh sebesar 27,78 persen secara year on year (yoy) atau sebesar Rp 50,91 triliun. Pertumbuhan dana pihak ketiga yang signifikan tersebut, kata dia, menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada Bankjatim meningkat.

"Pencapaian DPK tersebut diperkuat dengan CASA rasio Bankjatim sebesar 75,41 persen. Dengan demikian, selama lebih dari 15 tahun, CASA rasio Bankjatim berada diatas 65 persen," jelasnya.

Di samping itu, sepanjang 2018, Bankjatim juga mampu mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar Rp 33,89 triliun atau tumbuh 6,74 persen (yoy). Adapun kredit di sektor korporasi menjadi penyumbang tertinggi selama 2018 yaitu sebesar Rp 7,26 triliun atau tumbuh 12,67 persen (yoy).

Kemudian, rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) pada 2018 masih agak tinggi. Namun, di akhir tahun tercatat sebesar 3,75 persen gross dan 0,61 persen. Sementara, dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) pada 2019 diperkirakan penyaluran kredit tumbuh 9,5 persen.

Menurutnya, rasio keuangan Bankjatim posisi Desember 2018 lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya, antara lain Return on Equity (ROE) sebesar 17,75 persen, Net Interest Margin (NIM) sebesar 6,37 persen, Return On Asset (ROA) 2,96 persen, sedangkan Biaya Operasional dibanding Pendapatan Operasional (BOPO) masih tetap terjaga di angka 69,45 persen.

Sebagai perusahaan terbuka, pihaknya juga mencatat tren kenaikan harga saham Bankjatim ditunjukkan oleh perusahaan dari tahun ke tahun. Hal ini terlihat dari pembagian deviden yang selalu meningkat setiap tahunnya menjadikan saham Bankjatim sebagai salah satu saham pilihan masyarakat dengan market capitalization mencapai Rp 10,33 triliun di akhir 2018.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bank bjb Kantongi Laba Konsolidasi Rp1,16 Triliun di Kuartal III-2024
Bank bjb Kantongi Laba Konsolidasi Rp1,16 Triliun di Kuartal III-2024

Pendapatan laba perseroan juga ditopang oleh pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) dan kredit yang positif.

Baca Selengkapnya
Bank Jatim Cetak Laba Bersih Rp310 Miliar, Naik 1,52 Persen
Bank Jatim Cetak Laba Bersih Rp310 Miliar, Naik 1,52 Persen

Peningkatan sektor kredit produktif ditopang oleh tingginya pertumbuhan segmen mikro, segmen ritel dan menengah, dan segmen korporasi.

Baca Selengkapnya
Kredit Perbankan Tembus Rp7.507 Triliun, Paling Banyak Disalurkan BUMN
Kredit Perbankan Tembus Rp7.507 Triliun, Paling Banyak Disalurkan BUMN

Berdasarkan jenis penggunaan, kredit investasi tumbuh tertinggi.

Baca Selengkapnya
Salurkan Kredit Rp53 Triliun , Bank DKI Raup Laba Bersih Rp338 Miliar Hingga Juni 2024
Salurkan Kredit Rp53 Triliun , Bank DKI Raup Laba Bersih Rp338 Miliar Hingga Juni 2024

Dari capaian ini, Bank DKI mencatat kenaikan penyaluran kredit dan pembiayaan segmen UMKM sebesar 22,78 persen, dari Rp4,41 triliun.

Baca Selengkapnya
Bank BTN Raup Laba Bersih Rp1,5 Triliun di Semester I-2024
Bank BTN Raup Laba Bersih Rp1,5 Triliun di Semester I-2024

Bank BTN berhasil bukukan laba bersih senilai Rp1,5 triliun pada parah pertama tahun 2024.

Baca Selengkapnya
BTN Salurkan Kredit Rp355,27 Triliun Per Agustus
BTN Salurkan Kredit Rp355,27 Triliun Per Agustus

Penyaluran kredit BTN per Agustus naik 13,05 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Kredit Tumbuh 14 Persen, Bank DKI Raup Untung Rp477 Miliar Hingga Juni 2023
Penyaluran Kredit Tumbuh 14 Persen, Bank DKI Raup Untung Rp477 Miliar Hingga Juni 2023

Pendapatan bunga Bank DKI hingga Juni 2023 tumbuh sebesar 22,47 persen menjadi Rp2,64 triliun, dari Rp2,16 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Salurkan Kredit dan Pembiayaan Rp352 Triliun, BTN Raup Laba Rp1,5 Triliun di Semester I-2024
Salurkan Kredit dan Pembiayaan Rp352 Triliun, BTN Raup Laba Rp1,5 Triliun di Semester I-2024

Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) BTN tumbuh 16,6 persen menjadi Rp365,4 triliun pada semester I-2024.

Baca Selengkapnya
Disumbang AgenBRILink, Bank BRI Kumpulkan DPK Rp1.389,66 Triliun per Juni 2024
Disumbang AgenBRILink, Bank BRI Kumpulkan DPK Rp1.389,66 Triliun per Juni 2024

Agen BRILink menjadi salah satu penyokong tumbuhnya DPK Bank BRI sebanyak Rp1.389,66 triliun.

Baca Selengkapnya
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.532 Triliun di Kuartal II-2024
Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp1.532 Triliun di Kuartal II-2024

Penyaluran kredit tersebut turut mendorong perolehan aset Bank Mandiri yang menembus Rp2.258 triliun secara konsolidasi di akhir Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Kredit Perbankan Tumbuh 13,09 Persen Jadi Rp7.310 Triliun
Data OJK: Kredit Perbankan Tumbuh 13,09 Persen Jadi Rp7.310 Triliun

Penyaluran kredit perbankan melanjutkan tren pertumbuhan sejak periode sebelumnya dan searah dengan target pertumbuhan tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Penyaluran Kredit Naik, Bank DKI Cetak Laba Rp693 Miliar di Kuartal III-2023
Penyaluran Kredit Naik, Bank DKI Cetak Laba Rp693 Miliar di Kuartal III-2023

Bank DKI mampu mencatatkan laba sebesar Rp693,27 miliar pada kuartal III-2023.

Baca Selengkapnya